여섯 [6]

17.9K 678 57
                                    

Selesai mata kuliah terakhir,aku langsung pergi menuju perpustakaan—kalau saja jennie ada disini pasti kami akan pergi cafetaria untuk makan siang bersama.tapi karna jennie tidak kuliah lagi jadi aku terpaksa pergi kemana pun sendirian.

Ting!

Daddy tae❤️
Masih belum mau bales chat mas hm?
Temuin mas di ruangan,mas bakal jelasin semuanya ke kamu

Aku hanya menatap pesan yang baru saja daddy kirimkan ,tanpa berniat membalasnya sedikitpun.dari semalam aku memang sengaja mendiamkan daddy,tak tanggung tanggung dia sampai menelfon ku sebanyak 50 kali dalam semalam karna aku tidak membalas pesannya.jadi—sepertinya sudah cukup ngambeknya,aku akan menghampiri daddy sekarang untuk mendengar penjelasannya.

Sesampainya di depan ruangan daddy aku mengetuk pintunya dan langsung masuk kedalam setelah mendengar sahutan dari dalam.ku lihat daddy langsung tersenyum lebar saat melihatku—tanpa menunggu lama ia langsung bangkit dari kursi kemudian menghampiriku dan langsung menarik diriku kedalam pelukan hangatnya.

"Sayang mas kangen banget sama kamu" daddy melepaskan pelukannya kemudian menangkup kedua pipiku kemudian mencium bibirku sekilas.aku tidak meresponnya dan membiarkan daddy melakukan apapun

"Sayang mas minta maaf buat semalam,sebenernya semalam mas jalan bertiga sama kenzo" ucapnya dan aku masih terdiam menunggu lanjutannya

"Kenzo mas titipin sama baby sitternya karna katanya dia pengen main—jadi irene langsung ngajakin mas buat belanja dan kebetulan ketemu sama kamu disana.kamu percaya kan sama mas sayang?" daddy beralih menggengam kedua tanganku seraya menatapku dengan tatapan penuh harap

"Kalau kamu gak percaya,mas masih ada kok tiket mainny—"

Aku membungkam penjelasan daddy dengan bibirku.aku tidak perlu bukti apapun karna bagi ku penjelasan daddy sudah lebih dari cukup—sejauh ini daddy selalu berkata jujur padaku ,ia tidak pernah berhohong walaupun untuk hal kecil.

"Aku percaya sama mas" ucapku setelah melepaskan ciuman singkat kami

"Maafin mas,jangan kaya semalam lagi ya.kamu bikin mas khawatir" balas daddy seraya mengusap pipiku

"Iya mas aku juga minta maaf karna semalam gak ngabarin" sesalku

"Mas ngerti kamu marah.tapi lain kali Kamu harus dengerin penjasan mas dulu,jangan langsung ngambek kaya semalam" aku mengangguk menegerti,kemudian daddy kembali menarik ku kedalam pelukannya.kali ini aku tak hanya diam dan langsung membalas pelukan daddy dengan erat

"Oiya sayang mas punya sesuatu buat kamu" aku langsung menyerngitkan dahi mendengarnya

"Apa mas?" Tanyaku penasaran

Daddy berjalan menuju meja nya dan kembali menghampiriku dengan membawa sebuah kotak kecil di tangannya.daddy langsung memberikan kotak itu kepada ku,dan mengisyaratkanku untuk membukanya.

"Mas,ini kan—"

"Mas tau kamu udah naksir lipstik itu dari lama,tapi mas gak ngerti kenapa semalam kamu malah ngasih lipstik itu ke irene"

"Tapi gimana bisa?mba irene gak jadi beli?" Tanyaku kebingungan

"Mas bilang ke irene kalau warna nya gak cocok sama dia,terus dia langsung gajadi beli" jelas mas dan membuatku terkekeh mendengarnya,daddy memang paling pandai berbohong ternyata

BABYGIRL ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang