SHE'S STILL ALIVE?

444 63 36
                                    

"Sama seperti pertemuan, tidak ada perpisahan yang abadi."

•••

HAPPY READING

•••

Kembali ke kehidupan semula. Hari ini adalah tahun ajaran baru di SMA Pentricor High School. Seluruh murid memandangi segerombolan pria yang baru saja turun dari motornya, memandangi wajahnya dengan kagum. Terlebih tubuhnya yang tinggi dan profosional, Benar-benar ciptaan Tuhan yang paling sempurna.

“Gila ganteng banget!”

“Benar-benar ciptaan Tuhan!”

“Gak salah gue masuk sekolah ini!”

“Kak kenalan dong!”

•••

Clara Sielucka Lorenzo, atau yang di kenal dengan sebutan Ara. Gadis cantik yang baru saja datang ke Indonesia.

“Ara! makan dulu sayang, Bunda sudah masak makanan kesukaan kamu,” tawar sang Bunda. Namun Clara hanya diam tak menjawabnya. Sementara Clavani hanya menatap sendu belakang punggung putrinya.

Clara menghampiri Bara yang sudah menunggu di depan gerbang, kali ini ia yang akan mengendarai mobilnya dengan kecepatan tinggi. Hal yang sering ia lakukan bersama Bara saat keduanya tinggal di Barcelona.

•••

Pentricor High School di buat ramai dengan kedatangan seorang gadis yang memakai baju sekolah kekecilan, rok terlalu pendek dan ngetat. Sehingga jika ia mengangkat tangan ke atas perutnya akan terlihat. Kaos kaki hitam yang mencapai dengkul dan sepatu putih kesukaannya. Semua orang yang melihat itu pun hanya menggelengkan kepalanya tidak percaya saat melihat penampilan murid baru itu.

Gilaa! Mata gue ternodai!”

“Mancung banget hidungnya!”

“Calon-calon bicth!”

Clara tak memperdulikan hal itu, ia terus melanjukan langkahnya.

Clara membuka ponselnya, lalu membuka aplikasi Instagram, dan seketika ia teringkat nama Bagas.

[Flashback On]

Malam telah menunjukan pukul 19:30 WIB. Saat ini di kediaman Lorenzo tengah menikmati makan malam bersama. Di tengah aktivitas mereka dengan rasa penasaran Clara membuka pembicaraan.

“Bagaimana Clarissa bisa mengalami kecelakaan?” tanya Clara menatap Arga dan Clavani secara bergantian.

Arga meletakan sendoknya dan mengaitkan tangannya di atas meja. “Adik kamu waktu sedang pergi bersama pacarnya untuk merayakan hari kelulusannya di SMP. Namun, di tengah perjalanan ada mobil sedan dari arah berlawanan yang menghantam mereka.”

“Sehingga membuat mereka berdua mengalami kecelakaan,” sambung Clavani.

“Ayah sama Bunda sudah melaporkan masalah ini kepihak kepolisian?” tanya Clara lagi.

BAGASCLARATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang