20

962 12 0
                                    

Disini lah sekarang rian dan farah. Dikontrakan rian. Rian yang sedari tadi merasa bersalah hanya terdiam. Akhirnya farah mencermati perlahan lahan surat meva.

" Kak dengarkan aku...berarti mbak meva sempat ke kontrakan kakak... Apa mbak meva dengar semua pembicaraan abi dan ummi? Mbak arum juga disana...apa jangan jangan tari kak yang memberitahu mbak arum kalau abi dan ummi akan datang? Tanya farah

Rian masih diam... Dia memikirkan perasaan meva saat itu...jika memang benar meva datang....

" Kak ayo lah jangan kayak gini...kalau emang kakak suka mbak meva ayo kita cari jalan penyelesaiannya...

" Entah lah dik... Meva sudah memutuskan hubungan ini...jawab rian

Tiba tiba hp rian berdering dari salah satu takmir masjid.

" Assalamualaikum...

".....

" Maaf saya gak bisa... Apa bisa carikan imam yang lain untuk menggantikan saya ngimami..

".....

"Baiklah. Waalaikumsalam"

Ditaruh nya hp itu di atas meja. Rian menegakkan bahunya.

" Kak kamu punya tanggung jawab jangan kamu melalaikan tanggungjawab mu karena cinta. Jangan sampai cinta mu ke meva membuatmu melalaikan cintamu ke Allah kak. Cintai mbak meva karena Allah maka akan kau dapatkan cinta Allah dan tentu cinta mbak meva kak. Mbak meva tentu gak akan senang melihat kamu kayak gini. Ayo kak ada aku yang selalu mendukungmu...

Rian membenarkan ucapan farah. Dia punya tanggungjawab yang harus dilakukan. Dia tidak boleh berlarut larut.

******
Dilain tempat meva menerima amplop putih yang berisi gaji pertamanya. Akhirnya aku bisa sedikit meringan kan beban bapak ibu. Meva menelpon ibu nya

" Assalamualaikum bu..

" Waalaikumsalam nduk...gimana kamu sehat?

" Alhamdulillah bu sehat. Kalau ibu bapak sama anne gimana?

" Alhamdulillah nduk sehat...oh ya nduk besok lusa baru bisa transfer uang kos nduk sama uang makan...tapi maaf gak bisa kayak dulu dulu... Kamu tau kan bapak harus nyicil ke koperasi juga nduk...maaf ya...

" Eh uang makan gak usah buk... Meva udah ada... Ini meva dapat gaji kan meva ikut part time...meva ingin menangis rasanya mendengar ibunya minta maaf.

" Beneran nduk? Alhamdulillah...

" Iya bu....

Meva mengakhiri telpon nya. Ya meva setiap hari selalu menyempatkan menelpon orang tua nya semenjak kejadian itu.

Meva merasa begitu bersalah...hingga orang tuanya harus pinjam koperasi,saudara bahkan uang yang untuk anne masuk kuliah terpakai juga.
Kos meva yang sekarang ada tempat untuk anak anak memasak jadi meva memilih memasak untuk mengirit pengeluaran.

Kadang meva merasa nyeri di tangan kirinya yang bekas operasi, tapi dia tak pernah mengeluh. Penampilan meva pun kini berubah dia lebih sering menggunakan rok.. karena memang peraturan part time di fakultas harus memakai rok atau celana kain.
Hari yang melelahkan bagi meva. Meva tidur lebih cepat.

*****
Farah menuju aula masjid saat akan ada acara amal di komunitas jamaah masjid. Saat farah datang dia melihat arum dan tari yang sedang berbicara.

" Tari makasih ya kamu udah bantuin aku...coba kamu gak bilang kalau abi dan ummi mas rian mau datang wah bisa bisa gadis itu yang nemui....kata arum

" Iya mbak arum ..tapi janjinya ya mau belikan hp yang logo nya apel. Hehhehe jawab tari

" Beres... Sudah aku belikan. Tapi bagaimana gadis itu percaya ma kamu.

Cinta Mas UstadTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang