Basket Or Voli

*Bagian 12 : Break*

Disclaimer : Tadatoshi Fujimaki and Haruichi Furuidate
Story: Shirokuro20

POV' (M/n) :

Setelah pulang dari latihan bersama dengan tim nekoma. Pelatih memberikan kami waktu break 1 hari untuk istirahat. Tentu saja setelahnya kami harus menjalankan latihan penerimaan dan juga pelatih mengadakan camp pelatihan. Karena besok waktu bersantai,diriku di ajak oleh mr.cat untuk ke Tokyo katanya dia ingin mengajakku menonton latih tanding dengan sekolah-sekolah ternama di Tokyo. Ini pasti hal yang paling menarik pasalnya Tokyo merupakan kota di mana atlet-atlet berbakat muncul terutama di bidang voli jadi tak mengherankan di sana sarangnya para bakemono yang memiliki kemampuan yang luar biasa. Mendengar hal tersebut membuat rasa antusiasme ku semakin tinggi.

Diriku ingin melihat seberapa hebatkah mereka. Tapi karena pulang dari latihan tadi membuat badan ku pegal akhirnya kuputuskan berendam air hangat. Setelah berendam dan berganti pakaian diriku langsung melompat ke kasur sambil memainkan ponselku mengecek apa ada pesan yang masuk dan benar saja banyak pesan yang masuk terlebih lagi dengan pesan di grub yang membuat memoriku menangis. Kebanyakan mereka membahas hal random yang ujung-ujungnya mereka berkelahi di grub lalu pasti ada yang melerainya setidaknya ada yang waras lah.

(M/n) mengetik

"Yo. Tampaknya kalian sedang asik,"

"Asik apa ssu. Aku yang selalu jadi sasaran bullyan mereka ssu"

"Habisnya kau bullyable sekali Kise,"

"Aomine cchi jahat sekali ssu,😢"

Aku hanya tertawa membaca pesan Kise. Sepertinya anak itu jadi sasaran guyonan Aomine aku jadi merasa kasihan padanya. Diriku bisa melihat mereka mulai membahas hal random lagi.

'Ini aneh kenapa Akashi tak muncul,ya. Atau mungkin dia sedang belajar'pikirku mengingat jam seperti ini biasanya dia belajar terkadang latihan musik. ya saat diriku di rumah biasanya kami bermain musik bersama Akashi bermain biola diriku bermain piano dan mulai bermain. Musik yang kami mainkan biasanya fur elise dari Beethoven. Kenangan yang menyenangkan diriku mematikan smartphone ku dan kemudian bersiap untuk tidur

*****

Keesokan paginya tampaknya diriku berhasil bangun lebih awal biasanya hari-hari
Weekend seperti ini aku bermalas-malasan walaupun itu tak bertahan lama karena betapa ketatnya peraturan di rumah jadi yah dengan terpaksa menyeret diriku menuju kamar mandi jujur saja hari ini benar-benar kesempatan terbaik untuk bermalas-malasan. Namun karena diriku tergiur oleh ajakan seseorang membuatku bersemangat.

Setelah membersihkan diri diriku. Berganti pakaian santai kemudian pergi ke arah stasiun jurusan Tokyo. Setelah menempelkan smartphone ku di pembatas pintu akhirnya pintu itu terbuka otomatis dan langsung saja diriku masuk ke dalam kereta. Nampak suasana dalam kereta tidak terlalu padat iya karena sekarang hari weekend otomatis orang-orang lebih memilih berdiam-diri di rumah jadi tidak ada pergerakan mobilitas yang signifikan. Setelah beberapa lama akhirnya kereta sampai di Tokyo sesampainya di sana diriku di sambut oleh mr.cat yang sedang duduk di kursi tunggu.

"Yo.(M/n),"

"Hn,"ucapku

"Baiklah,karena kau sudah datang mari kita akan ke apertementku."ucapnya sambil merangkulku oh dan tak lupa seringaian menyebalkan andalannya itu.

Kami keluar dari stasiun bawah tanah. Dan berjalan menuju halte bus yang letaknya tidak terlalu jauh dari stasiun. Kami pun menunggu di halte bus. Sembari menunggu diriku bermain game aplikasi hingga bus yang kami tunggu berhenti.