Basket Or Voli

*Bagian 9 : I Came Late,Part2*

Disclaimer : Tadatoshi Fujimaki dan Haruichi Furuidate
Story : Shirokuro20

POV' Penulisan :

Sedangkan di tempat lain,namun di waktu yang sama.

Nampak pemuda bersurai merah tersebut duduk santai di kursi meja di sebuah taman mansion.

Laki-laki itu menikmati waktu minum teh nya hingga seorang kepala pelayan memasuki taman

"Maaf tuan,saya menganggu.Saya mau menyampaikan surat untuk tuan"ucap kepala pelayan tersebut menyerahkan sepucuk surat.Melihat hal tersebut membuat laki-laki bersurai merah itu mengangkat alis dan menerima surat tersebut.

"Kalau begitu,saya permisi,tuan!"ucap pelayan itu sambil membukuk hormat dan di balas anggukan.

Kemudian laki-laki itu membuka perangko surat tersebut dan membaca isi surat. Raut yang semula tenang perlahan berganti menjadi tegang dan terkejut.

"Apa-apaan semua,ini"gumamnya sambil meremas surat tersebut dan kemudian berjalan keluar taman dengan raut kesal yang membuat pelayan di sana tak berani menyapa sang tuan.

***

Sedangkan di tempat (M/n)

Nampak bola di cover oleh Ennoshita yang di mana bola berhasil di kembalikan. Berikutnya Kageyama yang kini nampak bersiap akan melakukan umpan,pelatih nampak memperhatikan sang setter anak kelas satu tersebut.

'Cepat memastikan di mana bola akan mendarat dan melangkah tanpa ragu-ragu'pikir pelatih tersebut

Pelatih masih memperhatikan sang setter anak kelas satu tersebut bagaimana ia akan mengumpan hingga ia di buat terkejut dengan adanya Hinata yang langsung mengunakan serangan cepat.

"Hei,apa-apaan itu?Kalian sinting ya?"ucap pelatih itu kepada duo Karasuno

"Apa?"ucap Hinata

"Sinting?"ucap mereka berdua bersamaan membuat

"Ada apa itu?"ucap Hinata pada Kageyama

"Mana kutahu"ucap Kageyama

Tsukishima dan (M/n) pun  tertawa mendengar hal tersebut.

"Sinting,pfftt"ucap (M/n) sambil menahan tawa bersama Tsukishima

"Berhenti tertawa,Tsukishima, (M/n)"ucap Tanaka yang nampak berusaha menghentikan mereka berdua.

Operan berikutnya berada di tim lawan yang di mana operan sejajar tersebut langsung di spike sang Ace Karasuno dengan timing yang pas dan mudah di kembalikan oleh (M/n) yang membuat Asahi tersentak melihat seringaian (M/n).

POV' (M/n) :

'Teruskan Ace karasuno,semakin kau melakukan spike dengan baik,semakin mudah ku hancurkan'batin ku melihat bagaimana sang Ace berusaha mencentak angka lewat spikenya

'Kurasa aku harus sedikit berhati-hati dengan setter senior itu'

POV' End:

Ace Karasuno melakukan spike yang di mana spike keras tersebut berhasil mengenai dahi Hinata yang nampak melamunkan sesuatu. Tanaka dan lainya nampak panik dan langsung mengerubungi Hinata.

"Aku baik-baik saja.Maaf sudah merepotkan"ucap Hinata

"Benarkah?kau istirahat dulu saja sebentar"ucap Daichi

"A..aku benar-benar baik-baik saja. Aku hanya sedikit tidak bisa menghindari bolanya"

"Lagipula,aku sudah terbiasa terkena bola di wajahku"imbuhnya