*Bagian 11:Sparring The Cat Vs Raven,Part 2*

1K 132 35
                                    

Disclaimer : Tadatoshi Fujimaki and Haruichi Furuidate
Story: Shirokuro20

POV' Penulis :

"Sebenarnya,apa ia rencanakan"gumam Kenma sambil menatap punggung (M/n)

Berikutnya bola berada di Nekoma dan kemudian di terima baik oleh Yamamoto. Bola tersebut melambung tinggi ke arah pemuda berambut puding.

'Siapa yang akan ku oper?'batin setter Nekoma tersebut

'Ke kanan,ya?'batin Kei melihat Kenma melirik ke arah kanan dan ternyata..

'Ke kiri"yang membuat Kei terkejut

'Sudah kuduga. Dia mengamatiku.Dia juga merespon dengan cepat'batin Kenma bagaimana respon Tsukishima tentu saja dia merasa kesal seolah dirinya sedang di permainkan.

'Yang sekilas tadi adalah tipuan'batin Kageyama tersentak saat melihat bagaimana Kenma berhasil menipu Tsukishima.

Pertandingan terus berlanjut berapa kali serangan Hinata berhasil di hentikan oleh pemain no. 7 yang sudah terbiasa dengan kecepatan Hinata. Namun para pemain Nekoma di buat terkejut bukannya Hinata putus asa melainkan tersenyum yang membuat Kenma berekspresi tertarik. Pertandingan terus berlanjut Hinata mencoba membangun serangan bersama Kageyama namun serangan pertama dan kedua gagal seterusnya hingga pukulan silang Hinata menembus pertahanan Nekoma.

Berikutnya serangan dari Yamamato berhasil menembus pertahanan karasuno yang berikutnya Tanaka juga melakukan hal sama.

"Rasakan!Rasakan!Rasakan!"ucap Tanaka dan Noya sambil melakukan gerakan kemenangan. Yang membuat Yamamoto kesal.

Pertandingan berikutnya spike hinata berhasil masuk dan berhasil melwati block Inuoka. Lalu serangan Yamamoto berhasil masuk. Dan sekarang yang melakukan serve di tim Nekoma adalah Inuoka yang otomatis pemain no. 1 itu pun maju menghadapi Hinata.

"Inuoka 20 cm lebih tinggi darimu,namun kau bermain seimbang dengannya itu luar biasa,chibi-chan" ucap Tetsu

"Kurasa tinggi tak akan mempengaruhi pertandingan mr. Cat"ucap suara sesorang yang kini berjalan menuju arah Hinata dan pemilik suara itu ialah (M/n)

(M/n) langsung berjalan ke arah Hinata dan menepuk bahu pemuda bersurai orange tersebut.

"Yo. Hinata, itu tadi hal yang luar biasa,"ucapnya dan tak lupa dengan seringaian yang menawan yang membuat pemuda orange itu tersipu malu.

"Oi,oi apa maksudnya ini datang-datang langsung menjadi kompor,"

"Aku tidak menjadi kompor itu kenyataan atau..."ucap (M/n) yang sengaja menggantungkan kalimatnya

"jika kau takut mr. Cat. Aku tak akan meragukannya lagi,"seringainya

"Ahahaha..kau orang menarik bayi gagak tapi itu pun.."seringainya sengaja menggatungkan kalimatnya

"Kau bisa memanggilku pendek,tapi kenyataan kau juga pendek!"teriak Hinata yang mengejutkan (M/n) dan juga Tetsu.

Kemudian (M/n) tersenyum sambil mengelus lembut surai orange tersebut.

'Ah,bicara soal pendek kurasa adikku juga pendek ternyata orang pendek mudah tersinggung jika bicara soal tinggi'ucap (M/n) sambil pose berfikir

'Ah,yabai, aku ingat sejak kecil, aku sering mengejeknya pendek, apa dia dendam padaku tidak,ya'batin (M/n) mengingat dirinya sering mengejek Akashi pendek

***
Sedangkan di tempat lain.

Tampak seorang rambut merah tertentu sedang memotong kertas menggunakan gunting kesayangannya namun tiba-tiba terhenti membuat temannya yang menyasikan bingung dan bertanya.

Basket Or VoliTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang