JANGAN LUPA VOTE & COMMENT NYAA..👌
•••
"Hiks..hiks..""Dan biarkan aku yang menikahi mu"
Di dalam mobilnya, Rose hanya menangis. Setelah dari restoran, ia tak langsung kembali ke kantor. Karena lagipula masih ada waktu untuk istirahat.
"Chanyeol...kenapa kau bicara seperti itu ?"
"Aku benar-benar tak menyangka hal itu.."
Bukannya kenapa. Tapi Rose menangis karena sedih. Di satu sisi, ternyata pria yang ia cintai masih mencintainya juga sampai saat ini. Tapi di sisi lain, dia kembali mengingat ayahnya.
Sang ayah masih tetap bersikeras untuk menjodohkan dirinya dengan seorang pria yang sudah ia pilihkan.
Walaupun Rose sudah menolak, sang ayah tidak pernah mendengarkan.
Sebenarnya Rose merasa sangat bahagia mengetahui bahwa Chanyeol masih sangat mencintainya. Bahkan dia ingin menikahi dirinya.
Tapi itu malah membuat hatinya kembali terasa sakit saat mengingat sang ayah.
Semua itu akan sia-sia jika ayahnya tetap menjodohkan dia dengan pria lain.
"Apa yang harus ku lakukan ?"
•••
Setelah dia pulang ke rumah, Rose langsung menemui ibunya di kamar. Kali ini, dia ingin memohon pada ibunya. Dia tidak peduli pada harga dirinya. Lagi pula, itu adalah ibunya sendiri.
"Ibu.."
"Sayang, ada apa ?" Tanya ibu khawatir saat melihat mata Rose berkaca-kaca.
"Ibu aku mohon, tolong hentikan perjodohan ini. Tolong, jangan di lanjutkan. Aku mohon..ibu"
"Rose-"
"Aku mohon ibu..aku tidak bisa menikah dengan orang lain"
"Sayang-"
Rose tiba-tiba terduduk dan menangis. "Aku masih sangat mencintai Chanyeol. Dan begitu pun sebaliknya.."
"Chanyeol meminta ku untuk bicara dengan ayah dan membatalkan perjodohan ku. Dan dia bilang...dia ingin menikahi ku, ibu..."Ibu terdiam.
"Dia serius. Aku dapat melihat itu dalam matanya..."
Ibu berjongkok, kemudian menyentuh kepala Rose. "Benarkah itu ?"
Rose mengangguk pelan.
"Rose, maafkan ibu. Ibu tau bahwa kau masih sangat mencintainya. Tapi ibu tidak bisa melakukan apapun. Ini adalah keputusan ayah mu"
"Ibu, aku mohon bujuklah ayah. Ayah tidak mau mendengarkan aku. Tapi ayah pasti mau mendengarkan ibu"
Ibu menggeleng.
"Aku mohon ibu.. aku-"
"Ada apa ini ?"
Sontak Rose dan ibu langsung menoleh dan melihat ayah yang berdiri di depan pintu kamar.
Rose kembali menoleh pada ibunya dan menunjukkan tatapan memohonnya.
Tentu ibu merasa tidak tega. Maka ia pun segera berdiri dan berhadapan dengan sang suami yang sudah mendekat.
"Ada apa ? Kenapa Rose menangis ?"
"Suami ku, bisakah kau batalkan perjodohan Rose ? Sebelum semuanya terlambat, tolong batalkanlah itu"
KAMU SEDANG MEMBACA
BACK
Fanfiction~COMPLETE~ [ Sebelum baca, tolong perhatikan dulu urutan bagiannya. Karena entah wattpad atau hp ku yang error, bagiannya jadi gak berurutan/acak !! ] "Terkadang aku merasa sangat bodoh karena mengharapkan seseorang untuk kembali. Padahal dia sudah...