Chapter 6

1.2K 102 0
                                    

Beberapa hari sejak Auvy dibawa ke rumah sakit. Hari ini mereka berdua kembali sama-sama tidak ada jadwal kuliah.

Matahari bersinar terang dan udara terasa hangat. Cuaca hari ini benar-benar meningkatkan mood Auvy.

Pagi hari, Auvy berlari ke kamar Renata semangat. "Re, ke pantai yuk." ajak Auvy bergairah.

"Eh.. hari ini?" tanya Renata bingung menatap Auvy yang sedang berdiri di balik pintu kamar Renata yang setengah terbuka, wajah gadis itu terlihat sumringah.

Auvy tahu, semakin hari ia hanya akan semakin menyukai Renata, namun tentang perasaan balasan dari Renata, ia sudah tak perduli lagi. Tak masalah baginya jika Renata tak menyukainya juga. Namun hari ini, ia sudah membulatkan tekat untuk mengakui perasaan sukanya terhadap Renata.

"Iya Re, cuacanya lagi bagus nih." sahut Auvy yang masih berdiri disana, meyakinkan Renata bahwa pergi ke pantai hari ini akan menyenangkan.

"Yaudah boleh, tunggu aku siap-siap dulu ya Vy." jawab Renata mengiyakan ajakan Auvy yang kemudian dibalas dengan anggukan semangat dari gadis berambut panjang itu.

***

Mereka berdua menaiki motor yang dibawa Renata, melaju ke arah pantai dekat univeritas mereka berdua kuliah.

Melewati pepohonan palem yang tampak menari-nari di bawah awan putih itu, indah sekali.

Gumpalan awan yang terasa lembut pun tak kalah membuat Auvy takjub, ia benar-benar ada di mood terbaiknya hari ini.

Begitu tiba di pantai, wajah Auvy bertambah sumringah, sedikit memberi ketenangan di hati Renata.

Mereka berdua berlari-larian, kaki kecil Auvy mengenai deburan ombak dengan lembut, Renata mengerjarnya dari belakang.

"Ayo Re, kejar gue kalo bisa, hahaha.." ucap Auvy sedikit menantang Renata, ia tak sadar saja bahwa kaki Renata jauh lebih panjang darinya, Renata bisa saja berlari lebih cepat dari Auvy, namun Renata tak melakukan itu, ia membiarkan Auvy lari lebih dulu di depannya.

"Hahaha, awas ya Vy kalo dapet." sahut Renata seraya tertawa kecil.

***

Setelah penat bermain air, mereka makan siang di restoran pinggir pantai, memesan menu seafood kesukaan Renata.

Semilir angin pantai menyibak rambut panjang Auvy, mengenai pipinya dengan lembut.

Melihat itu, Renata berinisiatif mengambil ikat rambut yang dipasang Auvy di pergelangan tangannya.

"Ikat rambut tuh di rambut, bukan di tangan." ucap Renata setengah mengejek.

Auvy tertawa kecil, membiarkan Renata mengepang rambutnya yang panjang.

Mereka menghabiskan makan siang, sembari bercerita-cerita dan tertawa. Benar-benar hari mereka berdua.

***

Matahari pun mulai terbenam, langit senja saat itu menampilkan semburat cahaya pink dan ungu yang indah. Deburan ombak pantai sore itu menyelingi langkah kaki keduanya. Mereka berdua berjalan mengitari bibir pantai.

Saat ini atmosfer diantara keduanya lebih tenang, karena keduanya sudah sama-sama kelelahan terlalu banyak tertawa hari ini.

"Renata." Panggil Auvy memecah keheningan diantara mereka berdua.

"Hmm?" gumamnya lembut membalas panggilan Auvy.

Auvy tak langsung menjawab, matanya berbinar menatap langit senja saat itu. "Makasih ya buat hari ini."

"Hmm, iyaa Auvy." balas Renata.

"Kalo nggak ketemu lo, gue gatau hidup gue bakal sehambar apa." Auvy berusaha memberanikan dirinya menatap Renata. "Berkat lo, hidup gue lebih berwarna Re." tambahnya.

Renata terdiam sejenak, berusaha tetap fokus, ia sudah tahu apa yang selanjutnya akan Auvy katakan.

"Gue suka sama lo, Renata."

Tatapan mata mereka berdua bertemu, dibawah langit senja yang dihiasi suara deburan ombak.

.

.

.

Lama Auvy menunggu respon dari Renata yang diam saja sejak tadi, ia hanya mematung, memandangi mata coklat Auvy. Renata tahu betul, hanya keseriusan yang terlihat dari mata Auvy.

Renata tak kaget karena Auvy menyatakan perasaannya, Renata hanya kagum melihat gadis didepannya, benar-benar terlihat cantik sore ini.

"Auvy.. " Suara Renata yang lembut memanggil nama Auvy.

"Gue juga suka Auvy."

***

Nahh lohh mereka udah saling confess aja nih.. 🙈
Siapa yang senyum-senyum sendiri nih, hayoo ngaku hehehe..
Aku yang nulis aja ikutan baper 🙈
Ohya btw jangan lupa vote dan comment yaa, kasih tanggapan kalian.
xoxo <3

My Dearest Renata [GxG] -ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang