"Gue mau putus." Kata cowok itu singkat dan datar. Cewek yang menggandeng lengan cowok itu tersenyum mengejek ke arah cewek yang sedang diputusi pacarnya itu.
"K-kenapa? Aku ada salah? Maafin aku kalo aku ada salah, aku gamau putus.." lirih cewek didepannya.
"Gak ada. Lo cuma salah satu target mainan gue. Jadi jangan geer, selama ini gue gak cinta sama lo."
Deg. Cewek itu menganga tak percaya, hatinya terasa sesak. Cowok itu sudah sangat dicintai dan dipercayainya.
"Gue udah bosen sama lo dan udah dapet pengganti. Bahkan yang lebih cantik." Lagi-lagi, perkataan cowok itu membuat hatinya sakit. Amarah dan kecewa memenuhinya. Pantas saja, 3 hari belakangan ini, cowok itu terasa agak cuek padanya, dia sudah bosan dan sudah ada yang baru.
"Oke kalo itu mau lo. Jangan nyesel dan jangan harap gue bakal balik sama lo!" Katanya sambil menunjuk cowok didepannya ini dengan mata yang menatap tajam penuh benci.
"Cih, geer banget lo. Gue gabakal pernah nyesel." Kata cowok itu menatap remeh lalu berlalu pergi lalu berlalu pergi bersama cewek tadi.
Meninggalkan cewek itu yang menatap punggung cowok itu dengan kecewa, dengan mata yang memerah dan berair. Dia kira cowok itu sudah berubah karena perlakuan cowok itu kepadanya sangat spesial dibanding perlakuannya dengan target-targetnya yang dulu. Namun, ternyata dia lah yang terlalu percaya diri, hingga membuat dirinya sendiri terluka.
Kenapa dia harus merasakan ini pada cinta pertamanya? Dia baru tau kalau jatuh cinta pada orang yang salah itu bisa sesakit ini.
"Kamu tega banget Yo..." lirih Vira dalam hati.
.
.
.
.
.
.
.Cowok itu mendorong cewek yang menggandeng lengannya tadi sedikit kasar. "Gue udah bilang, jangan pernah sentuh gue!"
"Sayang? Maksud kamu apa sih?" Kata cewek itu cemberut, namun setelahnya senyuman terbit di wajahnya ketika menyadari sesuatu. "Kamu kan udah putusin dia, berarti aku udah boleh jadi pacar kamu dong?" Tanyanya ceria.
"Cih, siapa juga yang bilang mau jadi pacar lo?" Cowok itu pergi begitu saja meninggalkan cewek genit itu.
🦋
Gimana nih, menurut kalian prolog nya?
Mohon saran nya yaa.Mohon dukungannya dengan Vote & Comment yaa☆
See you!🐥
KAMU SEDANG MEMBACA
PLAYBOY KAPOK (On Going)
Teen FictionVira tak pernah menyangka Lio, pacarnya ternyata hanya mempermainkannya selama ini. Bukan, seharusnya selama ini dia tak berharap lebih. Lio itu playboy, suka gonta-ganti cewek. Sementara itu, Lio sebenarnya sudah mencintai gadis itu dari awal merek...