first kiss

59 3 0
                                    

Keesokan harinya,

Yaa hari ini risa sengaja pergi diam² saat shaka masih tidur, agar dia tidak curiga

Risa sempat memberi pesan pada bibik
" bik.. kalau shaka cariin risa, risa mau ketemu ajeng bentar " alasan risa

" baik mbak " jawab bibik

Risa pun langsung bergegas pergi ke rumah sakir untuk bertemu dengan dokter kim
.
.
.
.
.

Dirumah sakit,

Risa berjalan menuju lobby rumah sakit, dan dari kejauhan dokter kim sudah memanggilnya

" risa " sapa dokter kim

Risa pun menoleh
" ehh iya dokter " sapa balik risa

" mari ke ruangan saya " ajak dokter kim

Mereka pun berjalan masuk keruang dokter

Didalam sana, dokter kim mulai menjelaskan semuanya

" jadi begini risa, sebenarnya kemarin pada saat saya check lanjut kesehatan shaka, saya sudah yakin pasti ada yg salah, dan benar saja, setelah saya periksa ternyata ada gangguan di fungsi hati shaka, seperti yg kita tau sel kanker shaka semakin menjalar ke organ tubuh yg lain, waktu itu saya sudah kasih resep obat, dan ternyata tidak membantu juga " ucap dokter menghela nafas

Risa pun meremat tangannya berusaha kuat
" jadi dok, apa yg harus dilakukan?? Apa ada jalan keluar lain ? " tanya risa dengan suara bergetar

" ini kejadian langkah sekali hemmm.. tapi kamu jangan khawatir ya, saya sudah minta bantuan dari rekan saya di luar negeri untuk mengirimkan obat yg benar² bisa membantu " ucap dokter

" saya mohon dok, tolong selamatkan shaka.. " risa memohon

" kamu jangan khawatir risa, semua akan baik² saja.. gimana, bapak pimpinan mendengar kabar ini?? Ansel?? " tanya dokter

" saya belum ada kabari 1 pun keluarga shaka dok, karna takut mereka khawatir dan buat shaka makin drop kalau liat keluarganya sedih " jelaskan risa

" hemmm.. ya ada benarnya juga yg kamu bilang " ucap dokter

Setelah ngobrol dan membahas soal kesehatan shaka, risa pun kembali pulang

Diperjalanan menuju rumah

Risa duduk di bangku bus sambil memikirkan perkataan dokter
" tuhan.. tolong sembuhkan dia aku mohon " hati kecil risa berbicara

Tanpa sadar risa meneteskan airmatanya dan buru² dihapus nya karna takut jadi perhatian oranglain.
.
.
.
.

Sementara shaka dirumah,

Dia berjalan turun ke lantai bawah menuju ruang makan

" bik.. risa mana?? " tanya shaka pada bibik

" ohh.. mbak risa keluar mas katanya ketemu temennya mbak ajeng " jelaskan bibik

" kok nggak bilang sih hemm " dalam hati shaka sambil manyun

Shaka pun berjalan keluar rumah, duduk di teras sambil menikmati kopinya

Tiba² risa berjalan masuk membuka pagar rumah

Shaka pun langsung berdiri dan menghampiri risa

" kamu dari mana? Kenapa nggak bilang dulu sama aku hemm?? " tanya shaka posesif

Karna masih terbayang perkataan dokter, risa pun langsung memeluk erat shaka tanpa berkata apapun

Membuat shaka heran
" hei.. kok malah meluk².. bukan nya jawab pertanyaan " ucap shaka

Titik Temu ( Johnny Suh )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang