FANASYA . O4

129 134 35
                                    

Song : terserah kalian ku sudah tidak ada riques lagu lagi hehe

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Song : terserah kalian ku sudah tidak ada riques lagu lagi hehe.

***

Pagi hari waktu menunjukan pukul 07.52, terlihat seorang gadis yang masih nyaman dibawah alam sadarnya dan tidak ada niatan bangun sekali pun.

Alisha yang sudah mengetuk pintu sang anak lima kali pun, langsung masuk karna tidak ada jawaban dari Fanasya. Ia mulai resah dan bertanya tanya, kenapa dengan anaknya? Kenapa tidak sekolah? apakah fana sakit? Atau efek semalam ia menangis? Entahlah ia segera menghampiri sang anak yang masih tertidur.

Alisha menempelkan tangannya tepat dikening Sang anak, tidak panas, dan tidak ada tanda tanda sakit juga.

" Sayang bangun " ujar alisha yang membuka sedikit hordeng kamar Fanasya.

" eungh, iya ayah lima menit lagi " jawab Fana dengan suara khas seperti orang bangun tidur.

Perkataan Sang anak berhasil membuat Alisha membulatkan matanya kaget, apa katanya ' ayah? ' benar benar anak ini sedang merindukan ayahnya. Tanpa babibu alisha langsung menghampiri Fana kembali dan membangunkan anaknya dengan lembut.

" Ana kamu ga sekolah ayo bangun Nak "

Fanasya yang merasa tidurnya terusik langsung bangun dengan nyawa yang belum terkumpul semua. " sekolah kok yah ini ana mau mandi " ngigo Fana yang langsung kekamar mandi dan membersihkan dirinya.

Lagi lagi Alisha dibuat heran dengan sang anak, bisa - bisanya ia memanggil dirinya dengan sebutan ' ayah ' oke mungkin dia sedang kangen dengan sang ayah saat ini sampai terbawa ke alam mimpi.

Setengah jam kemudian, Fana yang sudah rapih memakai baju pramuka lengkap dengan Atribut yang telah ia pakai untuk hari jumat dan sabtu. Ia mengambil tas dan keluar dari kamarnya, yang ia lihat pertama adalah bundanya, ia menghampiri sang ibunda lalu menciumi tangan sang bunda.

Baru saja jalan tiga langkah dari sang ibunda, namun tiba tiba saja handphonenya berdering. Telepon masuk dari bocah bar - bar.

" WOI FANANJING! KATANYA MAU JOGING GUE UDAH NUNGGU LAMA NIH! " teriak Ariela disebrang sana.

Teriakan ariella ini hampir saja membuat kupingnya Budeg, cempreng sekali suaranya. Tadi kata ariel apa? Joging? Kenapa ia ga sekolah? Hadeuh ia pikir pagi ini akan cerah secerah matahari disiang bolong, ternyata surah pagi pagi saja sudah mendapatkan kekacauan dari bocah bar - bar itu.

" ga sekolah lo? " tanya Fana

" loh simonyet alaska ini amnesia? Abis kebentrok ape lo? Kan sekarang libur ogeb guru lagi pada rapat "

Sang ibunda yang mendengar jelas suara sahabat anaknya tersebut langsung menarik Fana untuk duduk kembali, dan fana pun menurutinya.

" Libur bun katanya " celetuk Fana

FANASYA [ REVISI ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang