Flow like water

135 16 11
                                    


Happy reading
💜💜

" Everyone thinks I've gotten better but I haven't ... I just gotten better at hiding it"

Jiwon membuka pintu rumah krna suara bel berbunyi beberapa kali dan menampilkan sosok perempuan yg sangat dekat dg dirinya , wajah cemas itu begitu menghangatkan perasaan jiwon . "Kau baik2 sj? Tidak ad yg terluka kan?" Tanya younha khawatir , melihat bhkan menggucang tubuh kurus itu dari ujung kaki hingga rambut untuk memastikan jika sang sahabat tidak lecet barang sedikit pun , bagaimana tidak! Kemarin ponsel miliknya trus sj bersuara tanpa henti krna panggilan masuk dari pihak jiwon yg bertanya jiwon dimana? Ap dia menemuimu? Ap dia menginap disana? Dan banyak lagi... hal itu Otomatis membuat dirinya  juga ikut panik krna insiden penculikan jiwon tempo hari dan baiknya hal itu tidak terjadi kembali sebab jiwon sang sahabat tlah berdiri cantik di depan dg senyum manis khas miliknya.

Jiwon terkekeh , raut wajah younha begitu menggemaskan baginya .  "See .. I'm fine, aku sangat merindukan sahabat palingggggggg cerewetku ini " jiwon langsung memeluk younha dan di balas lebih erat oleh sang lawan

"Cih! Kau bhkan hampir melupakanku" protesnya

jiwon tersenyum di balik pelukan itu "Maafkan aku unnie , hmm! masuklah lebih dulu , kita lanjutkan di dalam" ajaknya dan menuntun langkah mereka menuju sofa

"Kemana kau kemarin ji?" Tanyanya langsung ke inti

"Aku hnya mencari angin segar" bohongnya , dia tidak ingin membahas semua insiden itu

"Hingga membuat yg lain khawatir? Jangan berbohong , aku ini sahabat mu yg tlah 12 tahun mengenal dirimu , jika memang ad hal yg ingin kau bagi maka aku adl org yg paling depan yg akan mendengarkan keluh kesahmu , jangan menanggung beban berat sendiri" jelasnya sbg seseorg yg memang dari dulu selalu ia ajk membagi cerita . "dan apakah masuk akal jika alasanmu menghilang hnya untuk mencari angin segar?" Tatapnya mengintimidasi membuat jiwon gelagapan tapi dg tenang ia bisa mengatasinya

"Semua baik2 sj unnie , percayalah... Mungkin suatu saat jika beban ini tak bisa lagi aku pikul sendiri maka di sanalah aku akan langsung mencari dirimu" ucapnya tersenyum hangat dan meyakinkan sang sahabat jika ia bisa mengatasi semua sendiri. "Oh! Iya.. aku sangat suka lagu terbaru mu unnie, duet kalian sangat keren.. ah! Suara RM sngat seksi" ucapnya antuasias dg lagu terbaru milik younha ' winter flower ' yg baru sj di rilis bersama RM leader BTS dan tentu sj menjadi pengalihan isu untuk jiwon agar younha tidak membahas hal kemarin semakin dlm

"Terimakasih jiwon-ah , ini berkat dirimu yg selalu menjadi pendukung nomor 1 ku .. dan RM benar2 definisi seorg yg genius" ucap younha dan merangkul bahu jiwon

"Yah! Aku ini tetap dan selalu menjadi ur biggest fan unnie dan ah!  liriknya begitu menyentuh sekali" jiwon membalas rangkulan itu

"Kau memang yg terbaik ji" mengarahkan kedua jempolnya pada jiwon . "Berita yg kemarin sangat heboh! Namamu trus menjadi trending , agak aneh! padahal kau jarang bertemu dg suga tapi media malah menyimpulkan kalian berkencan jika sj mereka semua tahu kekasihmu adl taehyung woahh! Bagaimana y reaksi mereka?"

"Begitulah cara mereka mencari uang , kadang menjadi orang biasa lebih menyenangkan daripada selebriti" -jiwon

"Kau menyesal menjadi selebriti?" Tanya younha

"Bukan begitu.. tapi aku hnya ingin kebebasan seperti orang2 tanpa takut pada media"-jiwon

"Semua hal memiliki resiko masing2 ji , ad hasil ad pengorbanan begitulah perputaran hidup"-younha

Blue and GreyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang