Blue and Grey

Message

Happy Reading
💜💜

"You have me. Until every last star in the galaxy dies. You have me.”

Lee sohyun baru saja menyelesaikan jam kuliahnya , gadis itu merapikan semua buku mata pelajaran dan memasukannya ke dalam tas . Mendekati kuliah semester akhir , ia sngat di sibukkan dg tugas2 kuliah dan mencari objek untuk bahan observasi . saking terlalu fokus dg dunia perkuliahan hingga membuatnya lupa waktu dan kurang memperhatikan diri bhkan makan pun ia kadang lewatkan .

Sohyun baru saja keluar dari lift yg tlah membawanya ke lantai 8 apartemen , ia berjalan gontai krna tubuhnya sangat lelah tinggal beberapa langkah mencapai pintu apartemen namun seseorg tanpa sengaja menabrak bahu kirinya dan krna tubuhnya yg memang tak berenergi membuatnya terjatuh walau org tersebut menabraknya tak terlalu keras.

" Mianhe , aku tidak sengaja,, maafkan aku ap kau baik2 sj?" Ucap org yg menabrak sohyun setelah membantu sohyun berdiri

"Ah! Tidak apa2 , maaf krna aku kurang memperhatikan sekitar" ucapnya menatap ke arah org yg menabraknya itu

"Lee sohyun?"

Sohyun mengernyit heran , ia bhkan melihat sekitar sebelum menyakinkan diri jika benar  namanya lah yg di sebut tapi hnya ad mereka berdua disana jadi ia bertanya2 siapakah org di depannya ini krna org itu memakai masker dan topi , dan setaunya ia tak mengenal orang2 yg tinggal di lingkungan apartemen kecuali taehyung . "Nuguseyo? " tanyanya
Org itu pun menurunkan maskernya dan menampilkan wajah imut pria tampan berumur 20'an dan membuat sohyun sontak melebarkan kedua matanya dg mulut terbuka sedikit. "Jimin oppa?" Terkanya krna ia sudah lama tak bertemu park jimin jadi ia hnya coba menebak2

"Yah.. ini aku "- ucapnya membenarkan. " kau di korea? sejak kapan?" Tanya jimin penasaran krna setau nya sohyun sedang kuliah di amerika

" Aku di korea sudah hmpir setahun" jawab sohyun seadanya dan jimin hnya ber-oh ria

"Dan ke sini ingin bertemu taehyung? Tapi kurasa kau hrs pulang krna taehyung tidak ad" tebak jimin

"Aku tinggal disini oppa krna aku melanjutkan kuliah di seoul , mampirlah unitku berada di sebelah tae oppa" tunjuknya ke arah kedepan dimana 2 meter lagi adlh apartemenya , jimin pun menyetujui ajakan sohyun dan mereka berdua pun masuk ke dalam apartemen sohyun. Jimin memilih duduk di sofa sedangkan sohyun sedang meletakan tas miliknya.

"Oppa mau minum? Jus? Teh? Kopi? Soda? Alkohol?" Tawar sohyun setelah selesai menaruh tas miliknya

"Air putih sj hyun-ah, ngomong2 kau tinggal sendiri?" Tanya jimin sambil memperhatikan setiap sudut apartemen dan sohyun mengiyakan pertanyaan jimin , sohyun pun datang membawa air putih untuk jimin dan kopi untuk dirinya , ia pun duduk di hadapan jimin

"Oppa datang untuk menemui taehyung oppa y?" -sohyun

"Iy tapi bocah itu tak ada , kurasa dia sedang bertemu seseorg" pikir jimin dan sohyun hnya tersenyum datar krna ia sudah tahu siapa org yg mungkin di temui sepupunya

"Bukankah tidak baik mengonsumsi kopi di malam hari" -jimin

"Ini sudah menjadi rutinitasku setiap malam jadi aku sudah terbiasa" jawab sohyun dg tersenyum dan jimin tidak mempermasalahkan itu krna semua org memiliki daya tahan tubuh yg berbeda

"Kau tidak takut sendiri? Knp tidak bersama taehyung sj , tae juga jarang di apartemen mksudku untuk keamananmu lebih baik bersama taehyung" - khawatir jimin . Walau ia tahu itu sebenarnya bukan solusi bagus mengingat hubungan masa lalu mereka dan status taehyung sekarang tapi bukankah mereka masih keluarga? Dan ia rasa taehyung tlah melupakan sohyun seutuhnya krna kehadiran jiwon jadi ia rasa tak ad yg perlu di cemaskan masalah perasaan sohyun maupun taehyung , jimin juga merasa taehyung sangat mencintai kekasihnya sekarang