special chapter : The power of love

350 21 3
                                    




Happy reading
💜💜



"Life is the first gift, love is the second, and understanding the third.”



Perlahan cahaya pagi masuk di dalam kamar yg memiliki penerangan cukup gelap , udara segar di pagi hari memenuhi indra penciuman dan kicauan burung bergendang merdu membentuk alunan melodi_ mampu membuat indra rungu menari saat mendengarnya , sisa2 salju yg masih menempel di dedaunan_ada sebagian yg masih bertumpuk di atap rumah hingga mengotori jalan aspal yg tlah di penuhi pejalan kaki _musim dingin tlah usai dan di ganti dg musim semi yg menyejukan,, kehidupan yg beku perlahan mencair_pepohonan mulai tersenyum menampakan daun hijaunya, aku pun ikut tersenyum manis melihat pemandangan di sekitar seolah kedamaian mengelilingi ku _senyum yg menjadi sebuah kebiasaan yg selalu aku terapkan akhir2 ini

Aku mendekat ke arah ranjang_dimana putri kecilku tertidur pulas dg memeluk boneka chimmy kesukaannya_memeluk erat seolah takut seseorg akan mengambilnya, aku heran , mantra apa yg tlah jimin berikan pada putriku hingga ia begitu menyukai chimmy_yah! Boneka itu pemberian jimin

"Princess eomma..  ayo bangun" panggilku sambil mengusap kepalanya lembut , dia sangat menggemaskan dg pipi bulat dan bibir yg mungil_ aku sangat mengagumi paras nya walau ia masih berumur 3,5 tahun tapi wajahnya begitu cantik_ dg mata lentik dan kulit putih persis seperti ibunya_ia hampir mewarisi seluruh kecantikan dari ibu kandungnya

  ayo bangun" panggilku sambil mengusap kepalanya lembut , dia sangat menggemaskan dg pipi bulat dan bibir yg mungil_ aku sangat mengagumi paras nya walau ia masih berumur 3,5 tahun tapi wajahnya begitu cantik_ dg mata lentik dan kulit putih persi...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Auk! Auk! Auk!

"Dalgomi bahkan sudah siap untuk pergi" seekor anjing berwarna coklat mungil mendekati arah ranjang_anjing yg kami beri nama dalgom menjilat2 wajah putri kecilku tapi tak membuatnya risih

"Auk! Auk!
Dalgom secara trus menganggu tidurnya

Tak ada reaksi tapi ia malah semakin meringkuk ke dalm selimut tebal sambil memunggungiku

"Bangunlah , bibi akan memandikanmu sayang" aku menyibak selimut yg ia gunakan dan ia hnya bergumam tak karuan dg bibir yg membentuk kerucut kecil yg lucu

"Alku ingin tidul salja eomma,, dalgolmil hentilkan! Ini geli" ucap nya dg suara imut yg membuatku semakin gemas, aku pun pura2 kesal krna seperti biasa segala bujukan lembut tidak akan ia hiraukan_ gadis kecil yg begitu keras kepala

"Baiklah , eomma akan pergi bersama appa dan dalgomie sj wah.. bermain  air pasti menyenangkan" ucapku pura2 mengancam  krna sesuai permintaannya tempo hari , hari ini kami akan menghabiskan wktu bersama di permandian air panas

"Huh?
Perlahan tubuh mungil itu bngun dg mata yg masih terpejam dan aku hnya bisa geleng2 kepala melihat tingkahnya dan kami pun menuju kamar mandi

"Wah.. princess eomma sngat cantik" puji ku setelah mendandaninya dg pakaian hangat mengingat cuaca di luar masih dingin . Aku menciumi seluruh wajahnya yg membuatnya tertawa kecil

Blue and GreyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang