6

115K 7.2K 3.6K
                                    

Setelah menjauh dari yang namanya Lami itu, Chenle kembali menatap Jisung dengan intens sehingga namja yang dihadapannya itu mendadak gugup

"K-kenapa?" tanya Jisung

"Perempuan tadi siapa sebenarnya?" tanya balik Chenle

"Dia hanya sahabat aku kok, tapi kenapa tadi kau bilang ke dia kalau kita pacaran?" Kata Jisung sembari bertanya kembali

"Suka-suka, kenapa? Gak suka? Atau dia gebetan kamu? Ouh kalau begitu maaf yaa gak sengaja" ujar Chenle yang suaranya di sedih-sedihkan, tapi kalau benar gak tau kenapa Chenle juga gak terima sih

Dengan cepat Jisung menggeleng saat mendengar ujaran dari Chenle itu

"Tidak kita hanya sahabatan, hanya itu" ucap Jisung yang menyakinkan Chenle

"Tapi keknya dia suka deh sama kamu Ji, terlihat banget dia natap aku sinis tadi" ucap Chenle kemudian

"M-mungkin dia natap dengan orang yang baru dikenal gitu Le" ucap Jisung

Chenle pun mengangguk, "Eh lihat antriannya sudah sedikit, ayo" ujar Chenle yang langsung menarik tangan Jisung kembali menuju biang Lala itu

Sesampainya disana, benar saja Chenle dan Jisung mendapatkan putaran pertama di biang Lala itu, Chenle pun tampak kesenangan

Kini wahana itu tengah berputar dengan dihiasi lampu warna-warni disetiap putarannya

"Wah lihat, dari atas sini tampak begitu indah" seru Chenle dengan mata yang berbinar

Jisung cuma diam sambil terus memandang wajah Chenle yang tampak begitu bahagia, ah sepertinya benar apa kata Jeno ia sudah sangat mencintai namja manis dihadapannya ini, padahal ini terlalu cepat tapi kenapa perasaan itu seakan-akan sudah membesar saja.

"Ah aku sudah lama tidak melihat keindahan alam terbuka seperti ini" ucap Chenle lagi

"Kau jarang keluar?" tanya Jisung membuka suara

Chenle pun menoleh kearah Jisung, "Tidak juga hanya saja aku malas keluar seorang diri, ya walaupun terkadang aku ditemani oleh Renjun serta Haechan dengan Jaemin, tapi lain rasanya eh-"

Jisung mengernyitkan dahinya bingung saat omongan Chenle terhenti

"Lain rasanya bagaimana?" tanya Jisung

Chenle masih terdiam mencerna omongan dia tadi, kenapa ia malah mengatakan lain rasanya? Berarti sama saja ia mengatakan kalau pergi berdua bersama Jisung lebih menyenangkan, tidak tidak ia bisa malu kalau begini.

"Chenle" panggil Jisung lagi

"Tidak tidak ada, lupakanlah" ujar Chenle dengan cepat

"Apa lebih menyenangkan pergi bersama ku?" ujar Jisung yang menyangil

Sontak kedua pipi Chenle mendadak memerah, "Jangan ke Gran" ujar Chenle dengan cepat

Jisung hanya tertawa menanggapi nya, ia tau kini namja manis dihadapannya itu sedang salting, terlihat jelas dari kedua pipinya yang memerah itu

"Chenle-yaa, aku mencintaimu" ucap Jisung tiba-tiba

Sontak Chenle langsung melihat kearah Jisung dengan wajah yang terkejut dan pipi yang masih memerah bekas tadi

"A-apa?"

"Maaf Chenle-yaa, aku tidak bisa menahannya lagi. Aku juga tidak tau kapan aku mulai menyukai bahkan sampai mencintaimu, yang pasti kedua-dua itu hadir dengan sendirinya, saat pertama kali kita bertemu aku sudah mengagumi mu, kau sangat menggemaskan apalagi saat kita melakukan itu pertama kali. Aku tau aku tidak seromantis namja lain dalam hal mengatakan cinta, tapi jika kau mau tau hal ini adalah pertama kali nya aku menyatakan cinta kepada seseorang. Jadi Will you be mine?" ucap Jisung dan bertanya kembali

My Bodyguard || Chenji/Jichen (END)✔️ [TELAH TERBIT/DIBUKUKAN]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang