3 (Bertemu kembali)

149 22 13
                                    

"EVE!!" teriak Nqrse kemudian pergi ke bangku Eve.

"Hm? Tumben sekali kau telat" jawab Eve tanpa menoleh.

"KAU TAU-!!"

"Pelanlah sedikit"

"Maaf, kau tau, tadi aku melihat orang yang mirip dengan teman masa kecilmu itu- siapa namanya-?!"

"Sou?"

"Ha iya! Aku melihatnya masuk ke ruang kepala sekolah"

"Yang benar saja, dia sudah lama pergi, untuk apa dia kembali?"

"Tapi dia sangat mirip dengan-!"

"Anak-anak harap tenang"

"Nqrse, pergi ke tempatmu" lanjut guru itu.

Nqrse berdecak pelan kemudian pergi ke bangkunya.

"Hari ini kita kedatangan murid pindahan dari New York, silahkan masuk"

Murid itu masuk, Eve terkejut.

"Sou?!"

Eve melirik ke arah Nqrse yang menatapnya juga dengan tatapan "apa kubilang?"

"Wah, tampan sekali, nee"

"Kakkoi iina!"

"Silahkan perkenalkan dirimu"

"Namaku Sou, pindahan dari New York"

"Ada yang mau ditambahkan?"

"Tidak"

"Baiklah Sou, kau duduk di..."

"...samping 96neko"

Murid bernama Sou itu melangkah menuju bangkunya.

Sou melewati bangku Eve, ia meliriknya sekilas kemudian melanjutkan melangkah.

"Satte, buka halaman 109 kita lanjutkan yang semalam"

"Ha'i sensei" jawab murid.
.

"Baik, anak-anak kalian boleh istirahat" guru tersebut keluar dari kelas.

"Eve, mari ke kantin!!" teriak Nqrse.

"Tapi-"

"Sudahlah cepat" Nqrse menarik Eve.

Eve menurut.

-

S

esampainya di kantin Nqrse langsung membawa eve ketempat yang tidak ramai.

"Apa sou akan mengenalku" - Eve.

"Kurasa tidak, buktinya saat dia masuk kekelas dia hanya menatapmu dengan tatapan asing"

Mendengar perkataan Nqrse barusan membuat Eve langsung menunduk.

"Maaf aku tidak bermaksud, tapi memang benarkan?"

Eve hanya menatap tajam sipemilik suara itu ,lalu beranjak pergi dari kantin meninggalkan Nqrse.

"HOY KAU MAU KEMANA"

"Kau ke kelas duluan, aku akan menyusul"

Eve pun pergi ketoilet dengan menundukkan tatapannya kebawah.

Brukk..

"Aw maaf-"

Yang ditabrak hanya menatap Eve dengan tajam

Eve mendongak

"Sou?"

"Siapa kau?"

"Aku Eve, kau tidak mengenal ku?"

"Tidak-"

"SOU-KUN!!"

"Hm?"

Perempuan itu pun menghampiri Sou dan Eve.

"Sou-kun, kita jadi pergi ke cafenya kan?"

"Hm"

"Siapa dia?" tanya perempuan itu.

"Tidak tau"

"Ah, perkenalkan aku Lon, kekasih Sou" ucapnya.

Bagai ditusuk pedang tajam nan berkarat, hati Eve sakit mendengarnya.

"Kau tidak apa-apa?" tanya Lon.

"Permisi" Eve langsung meninggalkan Sou dan Lon yang menatap bingung ke arahnya.

"Kenapa dia?"

"Tak usah dipedulikan"

Bel masuk berbunyi.

"Kau kenapa?" tanya Nqrse begitu Eve sampai di kelas.

Eve tak menjawab dan langsung duduk.

"Hey, apa karna aku? Aku minta maaf karena tadi"

"Tidak"

"Jadi?"

"Anak-anak buka halaman 72 kita akan ada kuis Minggu depan"

---

Bel pulang sekolah berbunyi.

Semua murid sudah pulang, tersisa Nqrse dan Eve.

"Eve, hey, kau tidur?"

"Ngh..."

"Kau menangis?"

"Tidak, aku-"

"Apa karena Sou?" nada bicara Nqrse berubah.

"Bukan!" sanggah Eve.

"Jadi?"

"Kita bicarakan di rumahku saja"

"Ku antar"

.
.

"APA?!!"

"Berisik bodoh"

"Kau menangis hanya karena itu? Maksudku kau kan tidak gampang menangis"

Eve menenggelamkan wajahnya ke bantal.

"Haah...bukannya aku tidak mendukung mu, tapi apa kau masih mengharapkan nya?"

Eve melihat ke Nqrse.

"Aku tau tapi-"

"Tapi apa? Karena dia cinta pertamamu?" Nqrse sedikit membentak.

Eve kembali menunduk.

"Maaf..." Nqrse menghampiri Eve.

"Aku tak bermaksud, aku hanya tidak mau kau terus mengejarnya, kau juga harus memikirkan masa depanmu, aku sahabatmu tentu saja aku khawatir" Nqrse menepuk punggung Eve.

"Terimakasih Nqrse"

"Oh! Apa kau punya makanan"

"Dasar!"


























Yahoo i'm back...

MAAFIN KARNA BARU UP. emang ad yg nunggu? /Plak

Btw ini nulisnya dibantu sepupu guwe alias istinya jemin /katanya. Pens Jaemin jan ngamok. 🤗  NazlahRofifah

Btw maap Lon gw ga maksud jadiin lu orang ketiga 😭💔

Dhlh byee💅

Perahu Kertas (SouEve) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang