Seokjin hanya ingin Soobin kembali seperti dulu lagi, seperti saat mereka masih kecil, dan ia ingin mereka bahagia dengan keadaan yang sekarang.
"Aku percaya padamu, walaupun aku cemas."
Update setiap Sabtu
Highest rank:
#1 in Sunoo (19 Juni 2021)
#...
Tenang.. tenang.. Aku kasih keduanya di chap ini😄 Semoga suka ><
Happy reading!💜
~
Keluarga Gong sampai di rumah mereka yang ada di Seoul. Ini pertama kalinya untuk Soobin ke sini.
Gong Yoo langsung menuju ke kamarnya untuk meletakkan Sunoo setelah menyapa para pembantu, begitu juga Seokjin dan Soobin.
Soobin memilih untuk sekamar dengan Seokjin daripada dengan ayahnya, yang berarti akan ada Sunoo juga di sana.
"Aku tidak tahu Appa akan sesukses ini, rumah ini mewah sekali tau, Hyung," komentar Soobin.
Seokjin terkekeh. "Maka dari itu, bersyukurlah. Sudahlah, aku mau mandi. Aku lelah."
Soobin mengangguk, mulai menata barang yang ia perlukan untuk hari ini dulu.
"Oh iya, Soobin-ah! Jangan lupa 3 hari lagi perayaan ulang tahun kita, ya!" teriak Seokjin setelah masuk ke kamar mandi di kamar.
Seokjin dan Soobin tidak lahir di tanggal yang sama.
Seokjin di 4 Desember.
Dan Soobin di 5 Desember.
Biasanya perayaan ulang tahun mereka diadakan bersamaan di tanggal 5.
Gong Yoo juga sudah memberitahu jika akan merayakan itu lagi setelah sampai di Seoul, sekalian memperkenalkan Soobin ke teman-temannya dan dunia luar.
~
Ini sudah hampir jam 9 malam.
Si bungsu pasti lanjut tidur sampai pagi jika sudah kelelahan begitu.
Seokjin masih menonton televisi bersama Soobin di dekatnya.
Dan Soobin sendiri sebenarnya tidak terlalu fokus ke arah televisi, dia memperhatikan ayahnya yang tampak serius menelepon.
"Iya, iya.. besok berkunjunglah. Iya, aku sudah ada di Seoul. Oh, hahaha, tentu saja! Putraku pasti akan senang bertemu Jungwon dan Taehyung.. eum, nee.. iya Hyun Bin-ah, sampai besok."
Jungwon? Taehyung?
Siapa itu?
Soobin tidak mengenalnya.
"Saeng, Hyung mengantuk. Kau masih mau menonton televisi atau mau tidur?" tanya Seokjin membuyarkan lamunan Soobin.
Soobin mengangguk. "Aku juga mengantuk, Hyung."
"Kalau begitu ayo tidur. Appa, kami tidur dulu, ya!" kata Seokjin lalu merangkul Soobin menuju ke kamar.
Sepertinya yang mengantuk sekali adalah Soobin. Baru saja dia menyentuh tempat tidur, tidak sampai 5 menit sudah tertidur.
Seokjin yang baru selesai mencuci wajahnya tersenyum lembut. "Sudah tidur rupanya.."
Seokjin meletakkan handuk di kepalanya, lalu mendudukkan dirinya di samping Soobin yang pulas, bahkan lupa melepas maskernya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
