Halu Halu Season 1( Menuju Aladin On The Way)

Selamat Datang Putra Alfahri

-----Halu Halu-----
(Menuju Aladin On The Way)
Oleh : Aliyanthi
Jilid  43
.
.

🎶 Aladin On The Way
Aladin On The Way
Aladin On The Way 🎶

Kiki terus bernyanyi dengan suara kerasnya, sambil memberikan makanan untuk Reyna

"Pagi Reyna sayang"

"Pagi Miss Kiki. Mama, papa sama Oma kok belum kesini sih"

"Reyna sayang, ada kabar gembira buat Reyna"

"Kabar gembira apa?"

"Reyna mau tahu aja atau mau tahu banget?"

"Mau tahu banget Ncus!"

"Reyna pasti seneng dengernya. Ncus sama Miss Kiki punya kabar gembira buat Reyna"

"Apaan cepet kasih tahu dong Ncus, Miss Kiki!"
Ucap Reyna tidak sabar

"Reyna udah resmi jadi kakak. Adik bayi udah lahir tadi"

"Adik bayi udah lahir?!"

"Iya adik bayi udah lahir, udah ada sayang"

"Yey..!, Terus adik bayinya mana?"

"Sabar ya, adik bayi sama Mama lagi di rumah sakit"

"Aku boleh ke rumah sakit gak. Pengen lihat adik bayi"

"Boleh dong. Tapi kita tunggu jemputan dulu ya. Reyna sarapan dulu"

"Oke Ncus!"

"Reyna, Reyna gimana lagunya buat adik bayi?" Tanya Kiki semangat

🎶Aladin On The Way
Aladin On The Way
Aladin On The Way 🎶

Reyna, Mirna dan Kiki yang masih di rumah, mereka semangat bernyanyi ketika mengetahuinya Andin sudah melahirkan

***

Rendy bersiap untuk menjemput Reyna. Ia belum sempat ganti baju. Aldebaran memintanya untuk menjemput Reyna. Jasmin yang melihatnya terburu buru merasa heran

"Rendy, mau kemana?!"

"Kamu sudah bangun Jasmin!,"

"Iya, aku lihat kamu terburu buru mau kemana?"

"Pak Al menyuruh saya menjemput Reyna"

"Reyna putrinya?. Ada apa?"

"Bu Andin di rumah sakit dan sudah melahirkan. Saya mau antar Reyna kesana"

"Oh ya, aku ikut boleh?, Jadi pengen lihat bayinya Aldebaran dan Andin. Boleh ya plis?!"

"Tentu.kita harus bergegas sekarang, karena Reyna dan suster Mirna pasti sudah menunggu"

Mereka pun bergegas untuk menjemput Reyna

"Ya Tuhan, pasti Aldebaran senang sekali. Akhirnya menjadi seorang ayah"

"Pak Al pasti bahagia. Kita juga ikut bahagia mendengarnya"

"Bener banget, aku pengen lihat anaknya dulu sebelum aku berangkat ke Singapore"

"Kapan kamu berangkat Jasmin?" Tanya Rendy

"Nanti sore. Kenapa?, Kamu gak mau aku pergi ya?!"

Rendy memerah ketika Jasmin bertanya begitu dan tidak menjawabnya

"Rendy, Rendy!. Aku pasti kangen sama kamu. Kangen sikap jaim kamu, di kantor, di apartemen. Really, I'm gonna miss you" Ungkap Jasmin

"Saya juga pasti kangen Jasmin"