ordinary day

16 4 2
                                    

°•°

      Seperti biasa,dinda pergi ke sekolah menaiki angkot.sesampainya di sekokah dinda segera memasukin kesekolahan elit itu dan berjalan di koridor.

Hufft

Helaan nafas kasar dinda seraya melihat sekeliling sekolah yang mulai di penuhi siswa siswi sma merah putih.

Gue harus semangat dan berusaha ikhlas menjalani hidup ini walau berat gue harus yakin kalau gue bisa melewatinyanya,semangat dinda~batin dinda.

Dinda terus berjalan di koridor sambil tersenyum dan menyapa beberapa anak yang dia temui.

Dinda memasuki kelas yang tidak terlalu berisik karena beberapa murid sedang mengerjakan pr termasuk rahma. Dinda yang melihat itu hanya menggelengkan kepala melihat kelakuan sahabatnya yang sering mengerjakan pr di kelas. Dinda pelan pelan mendekati rahma dan...

"AYAM"

"EH AYAM TERBANG AYAM TERBANG" latah rahma ketika dikagetkan dinda.

Rahma yang masih cengo akhurnya tersadar karena suara tawaan keras dari dinda.

"IHH DINDAA LO GAK ADA KERJAAN YAA,UNTUNG GAK KECORET PR GUA,KALO KECORET LO YANG GUA SURUH NGERJAKAN ULANG PR GUA" teriak rahma.

Dinda yang mendengar itu segera menghentikan tawanya dan segera menutupi telinga sebelum dia tuli akibat teriakan rahma.

"Hehe sorry deh,ya lagian lo udah tau pr malah di kerjakan di kelas" ucap dinda sambil cengengesan.

"Gue tuh lupa kalo ada pr,lagian banyak bener ngasih pr"

"Ngeles aja lo gua aja bisa ngerjakan pr"

"Lo kan rajin dan pinter gak kaya gue gini, liat angka aja gue udah pusing"

"Eh tumben afifah belum datang padahal bentar lagi bel masuk"

"Tu anak paling kesiangan gara gara liat drakor"

"Huh kebiasaan"

"halo guys"

"Napa lo lemes amat sih fah"

"Gue masih ngantuk,,dah dah gue mau lanjut tidur, kalian jangan ganggu"

"Lo udah ngerjakan pr" merasa pertanyaan rahma tidak di jawab rahma pun melihat afifah yang sudah tertidur pulas.

"Yehh dah tidur tu anak"

Tidak lama setelah itu seorang guru pun masuk ke kelas.

"Ma buruan lo bangunin afifah keburu guru belum liat dia tidur"

"Iya iya, fah bangun dong udah ada guru." ucap rahma sambil menggoyang goyangkan badan afifah agar bangun.

"Emm apa sih ma, ganggu aja deh"

"Itu ada pak botak, lo tau kan kiler nya gimana tuh guru"

"Iya iyaa"

"Lo udah ngerjakan pr belum"

"Pr apaan?."

"Pr kimia lah, yang minggu kemaren di kasih sama pak botak"

TEDUHTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang