866-870

157 17 0
                                    

Bab 866: Dia Bukan Orang yang Bisa Dibodohi!

Beberapa bulan lagi dan mereka akan menyambut kehidupan baru di rumah mereka. Dia tidak ingin tamu usil, teduh, dan tak diundang ini merusak suasana hati mereka.

Terutama istri mereka!

“Kamu berani!” Nenek Ye berteriak dengan marah saat dia berguling di lumpur.

Tubuhnya masih dalam kondisi yang baik. Bahkan ketika dia diusir, dia hanya memiliki sedikit memar di sana-sini.

Mau mencoba? Ye Yang berdiri di pintu, memelototinya dengan mengesankan.

Dia bukan orang yang bisa dibodohi!

Dia mungkin tidak banyak bicara secara normal, tetapi ketika dia melakukannya, dia akan melakukan apa yang telah dia sumpah!

Tidak ingin membuang waktu dan nafasnya, Ye Yang berbalik dan kembali melalui pintu masuk halaman mereka.

Dia meniup peluit keras, dan Hei Xiaomeng lari keluar dari hutan.

Bahkan anjing pun harus melakukan bisnisnya di suatu tempat.

Ia biasa melakukannya di rumah, atau membuang sampah di luar selama salah satu penjelajahannya.

“Berjaga!” Ye Yang melihat ke bawah dan menginstruksikan anjing itu, meski tidak yakin apakah dia mengerti.

Dengan bulu hitam legamnya, Hei Xiaomeng mengibaskan ekornya yang halus.

Tentu saja, dia tidak mengerti satu kata pun, tetapi memiliki naluri alami untuk menjaga tempat itu dari orang asing.

Setelah itu, Ye Yang berjalan menuju yang lain. Pada saat yang sama, Nenek Ye bergegas ke halaman.

Hei Xiaomeng segera menggeram padanya dengan ganas, memamerkan taringnya. Jika dia berani melangkah melalui pintu, tidak akan ragu untuk menerkamnya.

Nenek Ye berhenti. Usahanya gagal.

“Minggir, dasar kasar!” Wanita tua itu, berlumuran lumpur, memarahi Hei Xiaomeng.

Dia membenci kucing dan anjing. Dia merasa mereka sangat merepotkan.

Jika dia mendapatkan salah satu bulu mereka pada orangnya, dia akan merasa sangat tidak nyaman.

Dia melambaikan tangannya ke arah anjing itu, mencoba mengusirnya, tapi apakah seorang Mastiff yang tinggi dan perkasa seperti Hei Xiaomeng akan takut akan hal itu?

Hei Xiaomeng malah mendekatinya, giginya yang tajam selalu memprovokasi.

Keluarga melihat apa yang terjadi tetapi mengabaikan kejadian tersebut. Jika Hei Xiaomeng benar-benar menggigit wanita tua itu, dia mungkin pantas mendapatkannya!

“Singkirkan makhluk buas ini sekarang juga, atau aku akan meracuni dia lain kali!” Nenek Ye berteriak saat dia memelototi mereka dengan marah.

Dia juga melihat sekeliling, berharap menemukan tongkat di sisi yang aman. Itu bisa digunakan untuk menghadapi binatang buas ini.

[B1]Sweet Rustic Love : Four Brother's WifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang