[B1]Sweet Rustic Love : Four Brother's Wife

156-160

Bab 156: Li Chunmei
Penerjemah: Larbre Studio Editor: Larbre Studio

Ye Mo tanpa sadar menelan saat melihat Liu Duo. Dia pasti tidak pernah tahu apa yang terjadi.

Dia mengeluarkan batuk kering dan berkata, “Aku selalu sekeras ini, aku tidak berteriak! Pasti ada yang salah dengan telingamu! "

Dan kemudian dia menundukkan kepalanya dan terus memotong kayu, seolah-olah mengirim pesan bahwa dia sibuk dan ingin tidak diganggu.

Liu Duo mengerutkan alisnya sebelum mengarahkan pandangannya pada Ye Yang dan Ye Ling, mendesak mereka untuk mengatakan sesuatu. Dia tidak akan percaya kebohongan Ye Mo! Dia curiga ada sesuatu yang salah ketika dia tidak berani menatap lurus ke arahnya.

Bukannya dia memiliki imajinasi aktif, tetapi dia benar-benar mendengarnya mengatakan bahwa dia tidak tertarik pada seorang wanita. Wanita apa? Siapa? Apakah itu dirinya sendiri, atau orang lain?

Jika dia bersungguh-sungguh, maka dia akan sangat marah. Dia berpikir, Sial, kamu tidak tertarik padaku? Lebih seperti aku tidak tertarik padamu!

Jika dia memaksudkan orang lain, lalu siapa? Apakah itu Li Chunmei, atau wanita lain?

Sekarang giliran Ye Ling untuk menelan ketika dia melihat Liu Duo menatapnya. Dalam upaya menghindari pertanyaan, dia berkata, “Duo Er, kami tidak membahas apa pun. Mo, he … Mo selalu berbicara seperti ini. Dia cukup keras. "

Dia juga tidak ingin Liu Duo tahu bahwa mereka berbicara tentang Li Chunmei. Dia khawatir jika dia tahu, dia akan marah pada Ye Mo.

Ketika sampai pada urusan Ye Mo, Ye Ling akan pergi ke mode defensif dan berdiri di dekat saudaranya sampai akhir.

Namun, saat itu, Ye Yang angkat bicara, yang bagi mereka berdua seperti tamparan di wajah, "Li Chunmei!"

Tindakan itu mengejutkan semua orang. Ye Mo dan Ye Ling hanya bisa menatapnya dengan terkejut, berpikir, Yang, mengapa kamu mengkhianati saudara-saudaramu seperti ini?

Mereka tetap diam, mengamati Liu Duo untuk setiap tanggapan. Ketika dia tidak menunjukkan apapun, mereka berdua menghela nafas lega.

Setelah mendengar nama wanita lain, Liu Duo mengambil kursi dan memasuki taman. Dia meletakkannya agak jauh dari mereka dan duduk di atasnya.

Dia menyilangkan kakinya dengan cara yang sama seperti dia menyilangkan tangan di depan dadanya. Tanpa ekspresi khusus, dia bertanya, “Ada apa sekarang? Apa yang harus dia lakukan dengan apa pun? Apakah kamu tidak pergi untuk memotong kayu? Kecuali, mungkinkah, Anda bertemu dengannya lagi, melakukan pekerjaan yang sama? "

Ketika dia mendengar bahwa dia bukan yang dia tidak tertarik, dia merasakan sedikit sukacita di dalam. Hanya sedikit. Dia juga tidak bisa mengerti apa yang seharusnya membuatnya bahagia. Lagi pula, dia tidak menyangkalnya.

Ye Ling segera berjuang untuk berbicara terlebih dahulu, "Duo Er, ini seperti ini. Aku pergi untuk mengantarkan makanan ke Bibi Ye, dan kemudian Mo dan aku pergi untuk memotong kayu bersama. Chunmei tiba beberapa saat setelah itu, tetapi dia tidak ada di sana untuk memotong kayu. Dia ingin berterima kasih kepada Mo karena membawanya pulang terakhir kali. Dan itu itu. "

Alasan dia berbicara lebih dulu adalah untuk mencegah Ye Mo dan Liu Duo bertengkar lagi.

"Oh. Ling, mengapa kamu begitu gugup? Saya hanya bertanya. Tidak ada masalah besar, "Liu Duo tersenyum. Perilaku Ye Ling sangat menggemaskan.