Dear Diary, Akemi menulis.
Mi-Chan baru tahu hidup ternyata dapat berubah drastis dalam sekejap. Padahal dua tahun lalu, Mi-Chan hanya berdua saja bersama Okasan di desa nelayan dan setiap hari menunggu Otosan pulang. Sekarang Mi-Chan sudah ada di Amerika, dan bukan hanya Otosan, ternyata Mi-Chan juga punya kakek-nenek. Yusaku dan Yukiko. Belum sampai disitu, ternyata Akemi juga punya Paman Shuichi dan Bibi Sera serta Nenek Mary. Mi-Chan senang sekali bersama mereka. Mereka pintar-pintar, selalu punya cerita seru dan buku-buku menarik untuk Mi-Chan. Setiap hari Mi-Chan jadi merasa tambah pintar.
Oh ya, ada juga Jodie-Sensei, agent FBI yang sangat keren sekali. Jodie-Sensei suka membelikan Mi-Chan ice cream strawberry. Lalu ada juga paman Camel, yang wajahnya seram namun baik hati. Kemudian paman James, Mi-Chan suka memanggilnya paman kumis tebal hehehe...
Otosan disini membuka agensi baru dan sering membantu kasus-kasus FBI bersama Jodie-Sensei dan paman Shuichi. Meski belum setenar di Jepang, namun klien-kliennya mulai banyak juga. Okasan juga memulai pekerjaannya lagi sebagai ilmuwan. Beberapa waktu lalu Okasan diberi penghargaan oleh pemerintah Amerika karena telah berhasil menciptakan vaksin Covid yang ampuh dan aman tanpa menimbulkan efek samping.
"Mi-Chan! Ayo berangkat sekarang!" teriak Yukiko dari luar kamar.
"Hai!" sahut Mi-Chan sambil menulis sedikit lagi.
Diary sudah dulu ya. Mi-Chan sudah dipanggil Yukiko Oba-chan. Kami mau pergi kerumah sakit untuk menjenguk adik laki-laki Mi-Chan yang baru lahir namanya Ken-Chan...
"Mi-Chan!"
"Iyaaa!"
Akemi buru-buru menutup buku hariannya dan keluar dari kamar untuk menemui nenek cantiknya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Autumn Concerto
FanfictionHai Minna San! Pipi Tembam kembali lagi bersama fanfic CoAi/ShinShi. Adapun cerita ini Pipi Tembam terinspirasi dari drama Taiwan yang judulnya Autumn Concerto, pemainnya Vannes Wu hehehe... Mirip-mirip dikit tapi tak persis sama lah, disesuaikan d...