Sexy Father • Nohyun

friend

♨♨♨

Jeno memijat pelipisnya yang berdenyut dengan jalan terseok seok,remaja itu membuka pintu kamarnya ternyata ada bibi choi dan Jinho yang sudah terlelap.

Bibi choi yang tadinya duduk di pinggir kasur segera bangkit dan menunduk melihat tuan mudanya sudah pulang.

"Tuan sudah pulang,inginku buatkan teh herbal?"tanya bibu choi,Jeno diam sebentar lalu mengangguk.

"Kau bersama Jinho dimana Jaehyun?".

Bibi choi mematung tidak mungkin dia mengatakannya atau tuan mudanya ini akan bersikap kasar pada Jaehyun,maafkan dirinya jika harus berbohong.

"Tuan Jaehyun tadi sudah mengurus Jinho tapi,nona Mikyung menangis kata nyonya Miyeon dan nona mikyumg hanya ingin bersama tuan Jaehyun makanya tuan Jaehyun harus menitipkan Jinho pada bibi sebentar".

"Lalu bagaimana Jinho bisa tidur?".

"Eum- Bibi choi terlihat kebingungan untuk menjawab

Tetapi mata sipitnya menatap sebuah botol susu yang hanya sisa setengah di atas nakas dan ia sudah mendapatkan jawabanya,lagi lagi Jaehyun membuatnya kesal.

"Kau tidak perlu menjawab,aku sudah tau jawabannya,jaga Jinho sebentar aku akan membersihkan diri"Ujar Jeno,bibi Choi mengangguk melihat tuan mudanya yang mengambil pakaian di lemari lalu masuk kedalam kamar mandi.

Wanita paruh baya itu menoleh melihat botol susu yang dia letakkan disana,astaga pasti tuan mudanya melihat ini,ceroboh sekali batinnya.

Jaehyun cepat cepat menuju ke kamar Jeno,namun saat membuka pintu lelaki februari itu tidak jadi melangkahkan kakinya.

Melihat Jeno tertidur dengan Jinho berada diatas tubuh pemuda itu,mereka tampak tidur dengan nyaman,Jaehyun tidak tau jika Jeno sudah pulang,lelaki itu menutup pintu perlahan lalu menyandarkan diri di tembok apa yang akan Jeno katakan nanti padanya pasti putranya itu akan sangat marah.

Sekian kalinya Jaehyun selalu mengingkari janji pada Jeno padahal tadi dia hanya ingin sebentar mengurus Mikyung tapi malah kelamaan,sebab Miyeon tiba tiba ingin bersamanya.

♨♨♨

Jeno menyingkirkan tanganya dari wajah membuka matanya tersenyum kecil melihat Jinho masih tertidur dengan tenang.

Pemuda itu menghela nafas,kepalanya pening karna terlalu banyak meminum alkohol tadi malam,Hendery mengajaknya untuk bersenang senang semalaman tapi Jeno menolak untuk di club sampai pagi,dia sudah jadi ayah tidak mungkin melepas putranya begitu saja apalagi meninggalkan Jinho di sekeliling Miyeon,ibunya itu licik tidak mungkin Miyeon akan diam saja.

Mata sipitnya masih belum bisa terbuka jelas,pria itu hanya terkekeh pelan memberikan ciuman selamat pagi di pucuk kepala Jinho.

"Jagoan Appa masih tertidur,selamat pagi"dengan suara serak parau khas orang bangun tidur,Jeno memejamkan matanya lagi masih merasa mengantuk.

Belum berniat untuk beranjak dari kasurnya,Jeno masih ingin menyamankan diri di kasur bersama Jinho bayi itu pun masih tertidur lelap.

Bunyi pintu terbuka membuat mata Jeno terbuka lagi,Jaehyun berjalan hati hati dengan segelas air putih di tanganya,lalu meletakkanya di nakas,Jeno melirik Jaehyun dari ekor matanya ada Jaehyun di sini.