#6

2 0 0
                                    

"jangan lupa untuk tetap berlatih dengan keras. Jika kalian telah debut, latihan kalian harus berkali-kali lipat. Ingat! Tidak semua orang memiliki kesempatan yang kalian miliki sekarang" ucap sunho kepada para member sparks fly

"Baik daepyo-nim. Kami akan berusaha keras untuk mebawa nama baik perusahaan" ucap sang leader-gain

Semua member mengangguk setuju dan nami yang tampak gelisah. Apa ada yang salah dengannya?

"Apa kau sakit?" tanya Sunho setelah melihatnya gelisah

"Tidak. Hanya saja...." Nami memutar kepalanya dan melihat ke arah semua member "Aku masih tidak percaya kita akan debut. Dan aku khawatir akan tatapan orang-orang kepada ku"

"kenapa kau mengkhawatirkan sesuatu yang belum terjadi?" Jawab Sunho menenangkan Nami

"Kita harus percaya diri. Jika tidak itu akan tampak di depan kamera dan kau akan mendapatkan semakin banyak kritikan"

"Jangan takut Nami. Kan ada aku disini" ucap Jiah sambil merangkul Nami yang tampak tegang

"Baiklah... kalian lanjutkan latihan kalian. Tetap semangat dan ingat mimpi kalian ada di depan mata sekarang" ucap Sunho sambil meninggalkan ruang latihan tersebut.

Jiah duduk di lantai dan menyenderkan tubuhkan di cermin besar. Member lainnya pun ikut duduk di lantai membentuk formasi melingkar. Mereka kembali menyesap minuman yang mereka pegang masing-masing.

"Apa yang ingin kalian lakukan jika lagu debut kita mendapatkan posisi pertama di chart musik?" Ucap Jiah memecah keheningan

"Jika lagu kita mendapat posisi pertama aku berharap kita akan mendapat tawaran CF iklan kosmetik" jawab Sophie sambil membayangkan harapannya itu.

"Aku harap kita akan mendapat tawaran variety show. Aku rasa itu akan sangat menyenangkan" ucap sang leader-Gain yang di ikuti dengan anggukan setuju member lainnya

"Pasti menyenangkan jika kita menghadiri variety show dengan idola kita" angan Jiah

Gain menyenggol Jiah dengan kuat "Jangan membayangkan hal itu. Kau kan tau jika kita dilarang berkencan"

"Apa salahnya sih? Kan hanya membayangkan saja. Aku tidak mengatakan aku akan mengencani mereka" ucap Jiah sambil mengelus lengannya yang tersenggol Gain

"Oh iya! Eonnie, Apa kau sudah memberi tahu orang tuamu?" Tanya Sophie pada Jinkyung yang hanya tertawa melihat tingkah laku Jiah

Jinkyung terdiam sebelum menjawab pertanyaan Sophie "Sepertinya biarkan saja mereka tahu melalui televisi" Jinkyung kembali menyesap minuman yang ada di tangannya

"Wah kau benar-benar sesuatu" Sahut Jiah dengan acungan jempol

Jinkyung mengangkat bahunya untuk membalas pernyataan Jiah. Namun di dalam hatinya ia sangat khawatir dengan apa yang akan orang tuanya lakukan setelah mengetahui bahwa putrinya telah menjadi seorang idol. Nasi telah menjadi bubur, yang bisa ia lakukan hanyalah menjalaninya.

——————————————

Hari debut pun tiba. Para member sparksfly sibuk mempersiapkan diri dan melatih suara serta tarian mereka di ruang tunggu. Tampak orang sibuk berlalu lalang di koridor. Ada yang membawa berbagai macam pakaian hingga hampir seluruh tubuhnya tertutup dengan pakaian yang di bawanya. Ada seseorang yang tampak berlari untuk menuju suatu ruang tunggu lainnya. Tampak juga seorang pria yang sibuk membawa peralatan dan barang-barang dengan troli.

Jinkyung tampak gelisah. Karena beberapa menit lagi ia akan tampil di atas panggung. Di depan kamera. Yang artinya juga ia akan tampik disaksikan seluruh orang di negeri ini, termasuk kedua orang tuanya.

Ia mencoba untuk memanggil manajernya untuk meminta tolong menghubungi kedua orang tuanya. Namun, ia kembali merasa ragu dan menghentikan niatnya itu.

"Jinkyung" Panggil Gain menyadarkan Jinkyung

Jinkyung tersentak dan mengarahkan pandangannya kepasa sang leader dan member lainnya yang telah berkumpul membentuk formasi lingkaran dan menyatukan tangan mereka. Jinkyung menghampiri mereka dengan senyum di wajahnya.

"Baiklah tunjukan yang terbaik di atas panggung. Kita harus membayar semua usaha, waktu dan tenaga kita selama ini. Tunjukan yang terbaik dan buat semua orang terkesan. Sparksfly!" ucap Gain

"Fighting!" sahut semua member termasuk Gain sendiri sambil melayangkan tangan mereka di udara

"Baiklah ayo! Giliran kalian tidak lama lagi. Kita harus bersiap di belakang panggung" ucap sang manajer

"Baiklah" jawab semua member yang kemudian berjalan meninggalkan ruang tunggu tersebut

Kini mereka berdiri di depan layar yang menampilkan grup yang tampil di atas panggung saat ini. Mereka semua tampak sangat cantik di layar tersebut. mereka semua tidak asing karena grup tersebut cukup terkenal.

Jinkyung tanpa sadar tersenyum ke arah layar tersbut mengagumi keanggunan mereka "Apa aku akan bisa menari di atas panggung dengan anggun seperti mereka?" Ucap Jinkyung dalam hati

Grup yang tampil terdahulu dari mereka kini berjalan keluar panggung setelah penampilan mereka berakhir. Seorang staff melambaikan tangannya menunjukan bahwa kini grup mereka sparksfly harus segera naik ke atas panggung.

Sinar lampu sorot menyinari para member yang telah siap berada di posisinya masing-masing. Mereka membentuk formasi seperti apa yang telah mereka latih selama ini. Irama musik mulai kembali menjalar diseluruh ruangan disana. Lampu warna-warni yang berada di pinggir panggung mulai menari mengikuti irama yang dimainkan. Para memberoun mulai menari dan menyanyikan lagu mereka. Tampak kamera jimmy jib yang sesekali mendekati member dan kemudian menjauh. Musik hampir berakhir, para member kembali ke posisi mereka masing-masing membentuk formasi akhir seperti yang telah mereka latih.

Dengan wajah puas dan khawatir mereka berjalan menuruni panggung. Mereka berjalan mendekati manajer mereka yang tengah berdiri di depan layar yang akan menunjukan penampilan mereka tadi di atas panggung. Sang manajer meminta seorang staff untuk kembali menunjukan hasil pengambilan gambar pertunjukan mereka barusan. Gain menautkan kedua tangannya di depan dada dengan mata yang tetap tertuju pada layar. Penam[ilan mereka kembali ditayangkan di layar.

"Pertunjukan kalian sangat baik" ucap sang manajer menenangkan para member yang sedang terpaku pada layar

"Ya. Ini telah memenuhi bayanganku" sahut Jiah

"Kau tampak sangat cantik Eonni" ucap Sophie pada Nami yang dibalas dengan senyuman malu-malu Nami.

"Kau juga menari dengan baik Jinkyung" ucap Gain memuji Jinkyung yang sedang tersenyum menyaksikan tayangan ulang penampilan mereka

"Terimakasih Eonni" Jawab Jinkyung

Manajer Sparksfly-yumin menepuk kedua tangannya menandakan kekaguman terhadap penampilan mereka "Usaha kalian selama ini sepertinya tidak sia-sia" ucapnya

"Terimakasih manajer-nim" Jawab Gain tersenyum lega

"Bagaimana kalu kita menemui senior kalian dan memperkenalkan diri? Manajer mereka mengatakan kalau mereka saat ini juga tampil di acara ini dan sedang berada di ruang tunggu mereka" tanya Yumin pada para member yang dibalas dengan anggukan setuju

Mereka mengucapkan terimakasih pada semua staff yang ada di belakang panggung dengan membungkukkan badan mereka. Mereka mulai meninggalkan tempat mereka berdiri itu dan mengikuti sang manajer hingga akhirnya mereka kini berdiri tepat di depan pintu dengan papan yang bertuliskan nama grup yang mengisi ruangan tersebut.

BPB

Just Believe In MeWhere stories live. Discover now