Part 7 : Air Mata

1.1K 121 9
                                    

Reader nya udh 1k ^^
Thanks guys

-------

---Daniel POV---

Aku baru saja bangun dari tidurku, lalu aku melirik jam dinding. Jarum panjang nya menunjukkan pada angka 12 dan jarum pendeknya menunjukkan angka 5.

"Sudah jam 5?" Pikirku. "Tapi, mengapa Tiffany belum datang juga?"

Aku segera bangkit dari tempat tidurku dan ingin menemui Tiffany. Aku pun segera keluar dari rumah dan berjalan kearah rumah Tiffany.

Aku menekan bel rumahnya berkali-kali, namun tetap tak ada jawaban. Aku mencoba mendorong pagarnya, ternyata pagarnya tak dikunci sama sekali.

Aku pun segera masuk kedalam rumahnya, walaupun aku tahu bahwa tingkahku ini sangat lancang.

Aku pun mencari Tiffany ke seisi rumah. Hingga akhirnya aku menemukannya disebuah kamar. Aku melihat Tiffany yang tampak terdiam dengan sebuah kotak yang didalamnya banyak kertas-kertas.

"Fany." Panggilku.

Tanpa menoleh kearahku, Tiffany memanggilku dengan nama, "El."

Panggilan itu membuatku kembali di hari pertama aku bertemu dengannya.

-Flashback 5 tahun yang lalu-
Saat itu, aku baru saja masuk ke sekolah menengah pertama. Dihari pertama, aku datang terlambat. Aku masuk ke kelas, untung saja belum ada guru yang masuk belajar. Namun, masalah lain kembali menyapa. Dikelas ini sudah tak ada lagi bangku yang kosong.

Ada, sih. Tapi, bangku kosong itu ada di barisan paling belakang, dan disamping bangku itu ada seorang cewek. "Mungkin ia sudah mempunyai teman sebangku." Pikirku. "Tapi, tak salah kan jika aku bertanya?"

Aku pun berjalan kearah cewek yang sedang duduk terdiam itu. "Apakah aku boleh duduk disini?" Tanyaku.

Cewek itu hanya mengangguk.

Aku pun duduk disampingnya. Lalu aku memperkenalkan diriku, "Hai, nama ku Daniel." Sembari mengulurkan tanganku.

Ia pun menoleh kearahku, lalu menerima uluran tanganku, "Aku Stephanie, tapi aku selalu dipanggil Tiffany." Ucapnya. "Tapi, bukankah nama Daniel itu terlalu panjang? Bagaimana kalau aku memanggilmu El saja? Bukankah terdengar lebih akrab?"

Daniel hanya mengangguk sembari tersenyum.

-Flashback End-

---Author POV---

Daniel berdiri mematung, suara Tiffany memanggil dirinya terus terngiang ditelinganya.

Tiffany menoleh kearah Daniel, "Aku mengingatmu." Ucapnya dengan mata yang berkaca-kaca.

Daniel menatap Tiffany. Ia mendekati Tiffany, lalu kedua tangannya menyentuh kedua pipi Tiffany. "Benarkah?" Tanya Daniel dengan penuh harap.

Tiffany menggenggam kedua tangan Daniel, lalu Tiffany mengangguk.

Daniel tersenyum dan tanpa sadar ia langsung memeluk Tiffany. Tanpa sadar juga, ia meneteskan air matanya.

---

Tiffany dan Daniel duduk berhadapan di meja makan. Tiffany menatap Daniel dengan tajam, sementara itu Daniel hanya pura-pura tak melihat tatapan Tiffany.

Hingga akhirnya Tiffany menepuk meja makan dengan keras, "5 tahun yang lalu, kenapa kau langsung pergi tanpa menemuiku dulu?" Tanya Tiffany dengan ekspresi yang menyeramkan.

Daniel tampak kaget dan takut dengan kemarahan Tiffany, "Maaf." Ucap Daniel sembari tersenyum manja. "Tapi, aku hanya pergi selama setahun. Saat kelas 2 SMP semester 2, aku kembali lagi untuk menemuimu."

[1] Eyesmile CoupleTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang