Happy reading!!
Para member RoseQuartz masih sibuk bebenah dorm yang sudah lumayan lama tidak mereka tinggali. Awalnya Jung sajang-nim telah memberikan saran kepada seluruh member untuk pindah ke dorm yang baru saja namun karena banyak barang yang harus mereka bawa maka usulan itu baru bisa di laksanakan mungkin beberapa minggu setelahnya agar semua bisa di bereskan.
"Eonnie ini di taruh dimana?" Tanya Jihoon dengan satu tangannya membawa kantong plastik, ia baru saja belanja di market yang ada di basement dorm mereka bersama Minghao dan Jisoo tapi Jisoo menyuruhnya untuk kembali terlebih dahulu karena belanjaan di bawah masih banyak mereka membutuhkan member lain untuk membantu membawa semua belanjaan.
"Taruh di meja makan dulu nanti di tata kalau udah dateng semua." Jawab Jeonghan. Saat ini ia sedang merapihkan sofa bersama Seungkwan sedangkan Wonwoo membawa vakum cleanner untuk membersihkan debu di sudut lantai dorm.
Wonwoo mendekat ke arah Jihoon dengan membawa vakum cleanner. "Di bawah butuh bantuan lagi gak Ji?" Tanya Wonwoo sembari membantu Jihoon meletakkan berbagai macam kebutuhan dapur.
"Kayaknya iya deh soalnya masih ada 2 troli di bawah terus tadi Jisoo eonnie masih beli beberapa kebutuhan kamar mandi." Wonwoo mengangguk lalu mengambil hoodienya dan berpamitan untuk menyusul yang lain.
Setelah selesai merapihkan bahan-bahan tadi Jihoon segera berpamitan kepada Jeonghan dan Seungkwan. "Gue susul yang lain ya eon, Kwan." Mereka berdua mengangguk lalu melanjutkan aktifitasnya.
Seungkwan berjalan dari arah kamar para member sembari membawa troli yang sekarang sudah penuh dengan seprai kotor, ia berniat untuk mencucinya untung saja di dalam dorm ada 3 mesin cuci jadi mereka tidak perlu mengantri untuk mencuci baju mereka.
"Seungkwan seprainya dan selimutnya sudah semua?" Tanya Jeonghan dengan menyembulkan kepalanya di dinding pembatas ruang mencuci dengan dapur.
Seungkwan menoleh dan mengangguk, semua benda yang di sebutkan oleh eonnienya tadi sudah ia masukkan ke dalam mesin cuci dengan pengaturan waktu 30 menit. Mungkin bagi orang-orang mencuci di malam hari bukanlah hal yang wajar namun bagi mereka hanya ada waktu malam hari untuk mereka membereskan semua ini.
"Udah semua eon, sekarang kita pindah ke dapur buat cuci piring! Oh ya! Yang lain masih di bawah?" Ia berjalan menuju rak yang ada di dapur. Ia mengeluarkan semua piring, gelas, mangkuk, dan benda lain untuk di cuci.
Jeonghan menatap semua benda yang sudah di keluarkan oleh adiknya itu lalu membawanya dengan boks plastik yang lumayan besar agar mempermudah ia mengambil barang untuk di cuci.
Ting..
Pintu appartment terbuka lalu terlihat Minghao dan Wonwoo membawa sebuah troli besar berisikan makanan ringan dan bahan kemasan setengah jadi seperti ramyeon dan lainnya.
"Eoh sudah datang lagi. Sini gue bantu, Jeonghan eonnie lagi nyuci barang di dapur." Kata Seungkwan saat melihat kedua kakaknya datang dengan sebuah troli besar milik market bawah.
"Astaga capek banget sumpah." Keluh Minghao membuat Seungkwan dan Wonwoo melihatnya. Namun bukannya beristirahat atau duduk di sofa yang telah di tata ia justru berjalan menuju dapur untuk menghampiri Jeonghan.
"Eonnie capekk nanti kita delivery aja ya udah malem kalau mau masak mending buat besok aja." Ujar Minghao memperhatikan Jeonghan yang sedang sibuk menata kembali barang-barang yang telah di cuci ke rak yang tersedia.
Jeonghan terkekeh dengan kelakuan adiknya itu lalu mengangguk. "Iya kita delivery aja tapi nunggu yang lain. Sekarang mandi sana Seungkwan sama Wonwoo juga suruh mandi nanti kalau yang lain balik biar bisa gantian." Minghao mengangguk lalu meninggalkan Jeonghan.
KAMU SEDANG MEMBACA
You Don't Know - SVT GS
Fanfiction[ Slow Update ] Bagaimana kehidupan pasang public figur yang menikah dengan pasangannya? Akankah para penggemar mendukung hubungan mereka atau justru malah tidak menyetujuinya? "Gue gak nyangka mereka bisa nikah." "Kalo sama yang itu gue mundur sec...
