3PK*21

128 51 10
                                    

Baru bisa up, kemarin lupa password dan wattpad bermasalah. Biasa lah... Tiba-tiba semua cerita gak ada😭
Maaf yaaa

Maaf jika banyak typo🍎








3PANGERANKIM








Punggung lebar milik seorang pemuda itu terus ditatap oleh kedua mata Yerin. Terpaan angin yang cukup kencang membuat rambutnya tampak berantakan.

"Mau sampai kapan disitu?" Ujar pemuda itu. Ia tahu, Yerin sudah berada beberapa langkah dibelakangnya sedari tadi.

Gadis Jung tersebut pun mulai melangkahkan kakinya mendekati si pemuda Kim yang merupakan kekasihnya. Ia duduk di samping Hanbin dan ikut menatap pemandangan didepan sana.

Hanbin melepas jas sekolahnya dan memakaikannya ke punggung Yerin. Ia mengusap kepala gadis itu lembut, sembari menatap sepasang manik cantik milik Yerin. Hal tersebut membuat Yerin merasa gelisah. Bukan ini tujuannya ia mengajak Hanbin bertemu di roof top.

"Kenapa hm?" Tanya Hanbin lembut.

Sebenarnya banyak yang ingin Yerin tahu. Banyak pertanyaan-pertanyaan yang ingin Yerin bicarakan. Seperti, siapa gadis yang bersama Hanbin? Apa hubungan mereka? Dan masih banyak lagi.

Tetapi sikap Hanbin membuat Yerin jadi bungkam. Gadis itu justru memeluk tubuh Hanbin dan memejamkan matanya menahan air mata.

Hanbin yang tak mengerti Yerin kenapa pun hanya mengusap kepala gadis itu.

"Aku kangen," dari sekian banyak kata, hanya itu yang keluar dari mulut Yerin.

Deg. Hanbin menelan ludahnya susah payah. Sebesar itu perasaan Yerin padanya? Kenapa dadanya cukup sesak ketika merasakan basah di area pundak kanannya?

Ia pun melepaskan pelukan Yerin dan menangkup wajahnya. Dan benar, gadis itu menangis.

"Kamu nangis?" Ujarnya menatap Yerin.

Bukannya menjawab, Yerin malah semakin menangis. Ia sudah mempertahankan agar air matanya tidak runtuh, tetapi tetap saja itu tidak berhasil. Karena kenyataannya ia pun menangis didepan Hanbin sekarang.

"Mau ke UKS aja?" Tawar Hanbin. "Kayaknya kamu butuh istirahat," ujarnya.

Yerin menggeleng. "Nggak,"

Hanbin pun hanya bisa diam setelah mendengar jawaban Yerin. Bahkan kini hanya angin yang menerpa mereka. Hening diantara keduanya.

Beberapa menit berlalu, dan keheningan itu pun pecah saat sesuatu bergetar didalam saku jas sekolah milik Hanbin. Tangan Yerin dengan cepat mengambil benda pipih itu.

Seseorang menelfon Hanbin. Tetapi Yerin tidak tahu siapa, karena itu nomor yang tidak dikenal. Akhirnya ia pun memberikan kepada Hanbin.

Hanbin segera mengangkatnya.

"Halo, ini siap-"
"Kamu dimana?" Tampak wajah panik Hanbin.
"Kok bisa? Aku kesana sekarang," ujarnya langsung berlari meninggalkan Yerin tanpa sepatah katapun.

"Siapa sih Bin? Apa sepenting itu?" Gumam Yerin kembali menahan air matanya.











3PANGERANKIM













"Sore cantik,"

Jangan ditanya siapa itu. Tentu saja Kim Taehyung yang kini berdiri didepan kelas Yerin sembari menunggu gadis itu keluar.

Karena mood yang buruk, Yerin pun hanya bisa diam.

"Jangan cemberut dong, ikut gue yuk," tawarnya.

"Dia pulang sama gue," Doyoung datang dari arah yang berlawanan dengan Taehyung.

Taehyung tersenyum. "Tapi biar Yerin yang milih. Mau pulang sama gue, atau sama Lo," ujarnya.

Yerin hanya diam menatap kedua orang itu.

"Jadi Yer, Lo mau pulang sama siapa?" Tanya Doyoung.

"Yerin!!!!" Teriak Joy yang kini menghampirinya bersama Hayoung.

"Gue pulang sama mereka," ujar Yerin menggandeng Joy dan Hayoung.

Doyoung mengangguk. "Hati-hati pulangnya," ujarnya.

Yerin mengangguk, sedangkan Joy menatap Doyoung dan Hayoung menatap Taehyung. Tetapi baik Doyoung maupun Taehyung menatap Yerin.

"Doy, makin hari gue liat Lo emang makin keren, jadi takut gue kepincut sama Lo," ujar Joy.

"Ck, gantengan gue kemana-mana," protes Taehyung.

"Dih, apaan sih Lo," ujar Joy tak santai pada sang mantan. "Percuma cakep, tapi crocodile," sindirnya.

Taehyung menatap Hayoung yang sedari tadi terus terdiam. Ia tahu juga, jika dari tadi gadis Oh itu memperhatikannya. Tatapan itu tak nyaman, dan membuat Taehyung bertanya kenapa gadis yang juga pernah menjalin hubungan dengannya itu.

"Yer, besok udah bisa ikut aktif di OSIS kan?" Tanya Doyoung.

Yerin mengangguk. "Bisa kok Doy," ujarnya.

Doyoung tersenyum. Ia mendekat dan mengacak rambut Yerin. "Hati-hati pulangnya, gue duluan ya," ujarnya tersenyum kemudian berlalu.

"Heran gue, yang pacar Lo siapa sih Yer? Hanbin apa Doyoung?" Joy menatap punggung Doyoung. Kemudian menatap Taehyung. "Lo juga ngapain gangguin Yerin?" Ujarnya menatap si masa lalu.

"Bukan ganggu, ini namanya usaha," ujar Taehyung tak terima.

"Usaha-usaha pala Lo!" Joy tak santai. "Urus dulu tuh peternakan betina Lo!" Ujarnya menarik Yerin pergi diikuti Hayoung dibelakangnya.
















































ToBeContinue 🍎

3 Pangeran KimTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang