Newlyweds Couple (SASU x SAKU) ✔

4. Pertemuan yang Mengharukan (Season 2)

Sakura tidak ingin dipergoki oleh suaminya saat ia tengah bertemu dengan anak-anaknya dikediaman mertuanya. Wanita itu membayar ongkos taksi yang ditumpanginya dan menatap rumah besar yang sudah lama sekali tidak dikunjunginya.

Setelah diberitahu Sai kemarin kalau ia mengantar anaknya kerumah suaminya ia tidak jadi mendatanginya karena tahu Sasuke sudah memasang sistem keamanan yang mungkin saja membuat posisinya semakin terancam.

Daripada tidak bisa menemuinya lagi, lebih baik ia sedikit bersabar dan disinilah ia sekarang, didepan rumah mertuanya yang ia yakini ada kedua anaknya yang sudah datang.

Rumah berpagar tinggi itu sepertinya bakal membuat Sakura tidak lupa kalau dirinya adalah menantu dari keluarga Uchiha. Rumah ini yang membuat Sakura betah, rumah inilah yang memberikan Sakura kehangatan, cinta dan juga kasih sayang setelah kedua orangtuanya tiada.

Namun sepertinya tidak lagi, sewaktu pertama kali menikah dengan Sasuke mereka hanya tinggal selama satu minggu disini lalu mereka pindah ke rumah yang dibeli oleh suaminya.

Ia asumsikan kalau saat ini rumahnya kosong. Jam segini Sasuke sudah berangkat kekantor dan mungkin sibuk dengan berkas. Hal tersebut sangat dimanfaatkan oleh Sakura untuk datang menemui buah hatinya yang sudah satu minggu ini tidak ditemuinya karena Sasuke menutup aksesnya.

Mengingat hal tersebut Sakura tersenyum miris. Mungkin saja Sasuke akan menceraikannya sebentar lagi, mungkin saja Sasuke akan kembali mendepaknya kalau dirinya terus-menerus berdiri disini dan tidak segera menemui anak-anaknya.

Sakura menatap rumah mertuanya yang sangat sepi , penghuninya sepertinya sibuk didalam. Penjaga didepan pun tidak ada. Ia tidak yakin Miyuki dan Mizuki ada disini. Sudah satu minggu ia mengintai rumah mertuanya dan mengendap-endap agar tidak ketahuan oleh orang-orang mertuanya. Saat ia melihat plat mobil yang dikenalnya ia yakin sekali kalau Itachi juga ada didalam.

Ia berdiri cukup lama, ia takut, sangat takut walau hanya sekedar memencet bel rumah besar tersebut. Ia benar-benar tidak sanggup, ia tidak siap menampakkan wajah nya didepan kedua mertuanya. Sakura menerima semua konsekuensinya , kalaupun mereka berdua akan mengusirnya dan menyuruhnya berpisah dari Sasuke, Sakura akan menerimanya karena memang semua itu salahnya.

" Gak ada yang namanya makan manis-manis sayang, gimana kalo kalian batuk? " Sakura menatap dari lubang kecil yang ada dipagar, itu Ibu mertuanya kan? Dengan kedua anaknya..

Jantung Sakura berdegup keras, ia sedikit mundur dari posisinya karena mungkin saja mereka akan membuka pagar. Sakura merasakan lengannya bergetar, mampukah ia berdiri dihadapan mereka?

" Oke Grandma " Sahutan dari kedua anaknya membuat air matanya berhasil lolos dan jatuh kepipinya. Ia mendengar suara gerbang berdecit disertai tawa kecil anak-anaknya.

Sakura mendongak dan menatap kedua pasang mata bulat besar yang tengah membulat menatapnya balik. Sakura meneguk ludahnya dengan susah payah, ia jatuh terduduk dan menatap kedua anaknya yang sudah sangat lama tidak dilihatnya. Tubuhnya langsung disambut oleh pelukan dari kedua anaknya.

Miyuki dan Mizuki tidak percaya akan hal ini, ia tidak menyangka kalau Ibunya ada disini dan menemuinya. Mereka memberikan Sakura pelukan erat, padahal Mikoto sudah menyuruh Itachi untuk membawa menantunya kesini tapi Sakura menolaknya.

Ia tersenyum kecil melihat kedua cucunya berhamburan penuh haru dipelukan Ibunya. Namun hatinya tersenyum miris, benarkah itu menantunya? Berapa pon lemak juga kalori yang hilang dari tubuhnya? Apakah Sasuke terlalu keras padanya, mungkin saja memang iya karena ia tahu seberapa besar cinta yang dimiliki menantunya untuk anaknya.