Tiga

618 190 65
                                    

Happy Reading Guys 🥰

Disini aku cuma minta suport kalian ya soalnya ini cerita pertama aku hasil dari buruan dari komen-komen yang ada di tiktok

"Pagi Camer" Sapa Lili sambil menurunkan tangga rumah keluarga Raygan.

Sepulang dari mengantarkan kedua orang tuanya, Lili langsung diboyong untuk tinggal di rumah Raygan selama dua hari padahal rumah mereka bersebelahan, tapi Varel lebih ingin menjamin keselamatan putri sahabatnya itu.

"Kak Lili tidur dirumahnya i'am lagi ya?" pertanyaan dari anak bungsu keluarga Raygan ini seperti memperjelas bahwa Lili sudah terlampau sering dititipkan kepada keluarga besar Varel.

"Iya sayang. Dua hari loh kakak tidur disini. Iam mau tidur bareng kakak ngga?" Ujar Lili sembari memangku Iam

"Mau dong,tidur sama kakak cantik hehehe" Ucapnya membuat Lili mencubit gemas Hidung Iam

Ilham Raygan. Adalah putra bungsu dari keluarga Raygan. Umurnya terpaut 11 tahun dengan Vino. Putra kedua keluarga Raygan itu sekarang tengah duduk di bangku sekolah dasar. Tepatnya kelas 2 SD.

Dia menuruni langsung sifat Varel yang bisa dibilang petakilan dan bermulut lemes. Berbanding terbalik dengan Vino yang lebih banyak diam dan tidak suka berbicara jika tidak terlalu penting menurutnya.

"Hari ini kan hari sabtu, Lili mau temenin tante belanja ngga? biar besok tante ajarin resep kue terbaru tante," Ucap Anggun membuat Lili mengiyakan langsung

"Mau dong tante. Tapi ajak Kio ya. Soalnya nanti Kio pergi kalo ngga diajak" Pintanya yang di angguki oleh Anggun

"Yaudah nanti coba tante ajak dia. Oh iya coba kamu bangunin dulu gih dia. Udah jam Sembilan juga nih"

"Siap camer" Lili segera melangkahkan kakinya menuju kamar Vino.

Wangi maskulin langsung menyambut indra penciuman Lili saat dia memasuki kamar laki-laki yang amat dicintainya.

Gadis itu langsung berjalan kearah jendela dan menyibak gorden hitam sang pemilik kamar.

Melompat menaiki badannya keatas ranjang milik Vino bukan hal tabu lagi baginya. Dia terlampau sering merakyat kekamar Vino jika dia lagi susah tidur.

"kalo tidur gini ganteng banget. Pingin gue perkosa rasanya, biar gue hamil anak dia hahaha"

"Kio Weak up!" Gadis itu mengguncang tubuh Vino membuat sangat empu menggeram kesal.

"Gua masih ngantuk! Minggir!" Gumam Vino

"Ngga mau! Lo disuruh Mami bangun, ini udah jam sembilan" Lili masih terus mengguncang tubuh Vino. Laki-laki memang susah bangun ya? Pikirnya

"Bentar lagi. Udah lo keluar sana!" Ucap Vino sambil mendorong Lili agar turun dari kasurnya

"Ngga mau! Kalo lo nggak bangun gue aja yang tidur lagi" Balas Lili sambil ikut membaringkan tubuhnya. Memposisikan tangan Vino menjadi bantal dirinya untuk melanjutkan tidur.

Sudah setengah jam lewat dan kedua manusia itu belum juga turun dari kamar, membuat Anggun mau tak mau menyusul keatas untuk melihat kedua remaja itu.

Satu langkah kakinya memasuki kamar putranya, langsung disambut dengan pemandangan yang errr banget loh.

"Udah cocok dijadiin pasangan pasutri nih. Harus diabadikan biar Papi seneng" Sorak riang Anggun didalam hatinya saat melihat kedua insan itu tengah tertidur pulas sambil memeluk satu sama lain.

Ini nih yang buat kedua orang tua mereka sangat ingin berbesanan. Orang anak-anaknya kek gini bentukannya.

"Duh gemesnya kaya anak kadal haha" Anggun masih cekikikan sambil memotret pemandangan yang ada dihadapannya ini. Oke mungkin sifat Varel sudah menular langsung ke istrinya.

3/3 BintangTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang