06.

2.3K 235 73
                                    

Happy Reading
.
.
.
.

Senin. Hari dimana para perempuan sangat malas. Malas Belajar? Tentu, tapi ada alasan lain yaitu malas mengikuti upacara bendera.

Bukan hanya para wanita saja, para pria pun juga enggan mengikutinya. Mereka selalu melakukan cara apapun agar tidak mengikuti upacara.

Ya Azka dan kedua temannya meloloskan diri dari lapangan, mereka bersantai ria di rooftop. Azka melirik jam menunjukkan pukul 08.30

Azka bergegas menuruni rooftop bersama Jordan dan Leon. Mereka bertiga merupakan teman sohib membolos sejak SD. Sedangkan Darren memang termasuk sohib mereka dari SD, namun Darren satu-satunya diantara mereka yang tidak suka membolos. Itu yang menjadikan perbedaan namun tetap satu juga.

"Azka, nanti malam ada acara gak?" Seru Shelia menyamai iringan langkah kaki mereka.

"Si Azka memang gudeg ya"

"Budeg bodoh. Gudeg mah makanan, keknya isi otak lo cuman makanan doang."

"Bacot. Ka, lo ditanyain Shelia, jawab kek" Ujar Jordan.

"Dari raut muka Azka, gue terawang dia gak ada acara-," Ucap Leon terpotong.

"Okey, berarti ntar malam jangan lupa datang ke Resto Domo-kun jam 7, gue tunggu." Potong Shelia meninggalkan mereka.

"Tapi dia pasti gak mau pergi sama lo." Sambung Leon menyegir melihat ke arah Azka. Tatapan Azka kini seperti malaikat maut, nyali Leon mulai menciut.

"Mampus," ledek Jordan sembari tertawa.

"Sorry ka. Tapi lo bakal datangkan?"

"Gak penting."

"Tapi ka, datang aja. Please... Kita janji deh bakal temenin lo"

"Kita? Lo aja kali, gue sih engga" balas Jordan

"Gak mau makan gratis nih? Kalau gak mau ya gak usah ikut"

"Mau dong babang Leon" Kata Jordan alay.

Azka terdiam memikirkan hal barusan, lalu berkata "Oke"

Segera Azka membuka ponselnya lalu mencari nama Kimberlly.

Kutub Boy : ntr mlm g ush msak

Selang beberapa menit kemudian, Kim langsung membalas.

Kimbelly : Kenapa kak?

"Kim, gak usah main hp ntar kena tegur loh!" bisik Alena. "Lihat tuh dari tadi kamu diperhatiin Ketos terus!" lanjut Alena.

"Eh iya Ale." Balas Kim memasukkan ponsel ke saku roknya.

"Emang chat dari siapa?"

"Si kutub boy." Bisik Kim. KUTUB? Merupakan sebutan khusus yang dibuat Kim diambil dari sifat Azka yang digin.

Tak berselang lama upacara telah selesai, semua penduduk GHS segera membubarkan diri. Ada yang langsung memasuki kelas, ada yang ke kantin, dan juga ada yang ke toilet.

KLATS, itu merupakan singkatan dari Kimberlly, Liona, Alena, Tara, dan juga Sion. KLATS adalah sebuah circle yang dibentuk sejak SMP, terdiri dengan orang yang beragam sifat namun sefrekuensi.

Eits tunggu dulu, KLATS kekurangan satu anggota yaitu Liona. Liona berbeda sekolah dengan mereka karena ayahnya dipindahtugaskan ke Jakarta, dengan terpaksa sekeluarga harus ikut pindah.

"Guys mau pesan apa nih biar gue pesanin" ucap Sion.

"Gak sekalian bandarin kita?"

"Hm bolehlah, gue bandarin kalian semua. Bebas mau pesan apa tapi jangan banyak-banyak, gue gak terlalu banyak bawa uang hari ini."

Azkim [ON GOING]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang