Special Chap|Ada Cinta di SMA|HueKang

1K 101 8
                                    

Hueningkai x Taehyun
ʙᴀᴋᴜ
Made by : wintergvrl

■□■□■□■□■

Are you ready?
√ Yes < Choose
× No

■□■□■□■□■

The story will start right now

.
.
.
.
.
.

Introvert. Pendiam. Apatis. Dan jarang berinteraksi dengan lingkungan. Itu semua adalah julukan yang melekat pada salah satu siswa SMA Mars, si cowok nggak mencolok di antara siswa-siswi lain. Bisa dibilang dia terkenal tapi nggak terlalu menunjukkan dirinya.

Ravenska Huening Kai. Si cowok bule idaman wanita. Namun karena, sifatnya yang dingin membikin kaum hawa mundur sebelum berperang. Mereka lebih memilih untuk mengagumi dari jauh saja daripada kena semprot mulut pedasnya. Itu semua memang masih melekat pada Huening Kai, akan tetapi kedatangan murid baru dari SMA Negeri 5 Menara berhasil mengubah warna Huening Kai dan mengguncang dunianya.

Namanya, Revano Taehyun Aldrich. Cowok bersurai cokelat keemasan yang jadi teman sekelas dari Huening Kai. Anak ini kelewat ceria dan semangat. Seperti nggak punya lelah, seperti hanya kebahagiaan saja yang melingkupinya. Huening Kai sampai heran sendiri melihatnya. Pun, Taehyunlah yang pertama kali mengajak Huening Kai untuk mau berteman. Bahkan setelah ditolak berulang kali, Taehyun tetap mendekati Huening Kai di awal pertemuan mereka.

Sampai saat di mana Huening Kai melihat Taehyun tengah duduk di bawah pohon rindang saat musim semi. Saat angin sore berhembus menerbangkan surai cokelat cowok itu, untuk pertama kalinya jantung Huening Kai berdebar kencang melebihi kecepatan normal. Dan saat itulah dirinya sadar bahwa dia jatuh cinta pada Taehyun.

Bulan Juni. Ini pertengahan tahun 2019. Tepat lima bulan Taehyun bersekolah di SMA Mars dan jadi waktu kedekatan mereka. Taehyun benar-benar membawa perubahan signifikan pada diri Huening Kai. Bahkan Huening Kai jadi sering berekspresi. Nggak seperti dulu yang cuma memasang wajah flat.

"Huening! Huening!" Taehyun memanggil-manggil namanya dari luar kelas.

"Huening!" Lagi. Suara imut itu.

Akhirnya empunya nama beranjak berdiri lalu menghampiri Taehyun yang tengah heboh membawa sarang burung. Anak itu benar-benar unik sekaligus menggemaskan.

"Kembalikan ke tempatnya, Rev. Kasihan ibunya nanti nyariin."

"Kamu aja, ya, yang balikin? Aku nggak nyampe, Huening-ie."

"Iya."

Siapa yang tidak gemas dengan pertemanan mereka berdua? Tentu saja nggak ada. Satu sekolahan gemas melihat pertemanan antara Huening Kai dan Taehyun. Mereka berterima kasih kepada Taehyun karena berkatnya Huening Kai bisa tersenyum meskipun setipis benang.

Huening Kai mengikuti langkah Taehyun yang berjalan riang menuju taman belakang sekolah. Rindangnya pepohonan yang daunnya masih hijau menjadi udara segar bagi Huening Kai. Mereka berhenti di depan sebuah pohon yang rantingnya cuma setinggi kepala Huening Kai.

"Ini lo bilang tinggi?"

"Kan, ibunya ada di atas, Huening-ie. Jadi, aku mau minta tolong kamu aja."

"Ya, udah. Sini sarangnya!"

Huening Kai menengadah dan Taehyun memberikan sarang burung di tangannya. Taehyun menunggu Huening Kai selesai menaruh rumah burung di antara ranting tebal. Barulah setelah selesai mereka kembali ke kelas. Untuk mengikuti jam berikutnya.

BORED | TAEHYUN BOTTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang