PART 32

7K 274 26
                                    

Yuhuu come back again with JENNY 😂😂
.
.
.
Semoga terhibur 💙 💙
____________________________

Kedua pasangan kekasih baru tiba di London setelah menempuh waktu yang cukup lama. Dengan wajah sumringah Ferdy berjalan menggeret kopernya menuju taksi online. Itupun tak luput dari pandangan kekasihnya yang tak lain adalah Saskia. Namun, Saskia hanya tersenyum kecil menatap wajah kekasihnya yang bahagia. Ia tahu penyebab kebahagiaan Ferdy, setelah beberapa bulan hampir setahun Ferdy tidak menampakkan raut wajah bahagia seperti ini.

"Seneng banget kayaknya" seru Saskia.

"Iya dong, ini juga berkat kamu" balas Ferdy sambil mengacak-acak rambut panjang Saskia.

"Iya deh yang lagi seneng mah beda" cibir Saskia.

"Hehe makasih banyak ya, kalau kamu nggak ngasih tau aku juga nggak bakalan sebahagia ini" ucap Ferdy tulus.

"Sama-sama, maaf ya baru bisa ngasih tau sekarang, soalnya ini semua aku lakuin demi Jenny" sesal Saskia.

"Nggak papa.. ini juga salah aku nggak mau dengerin penjelasan Jenny" lirih Ferdy.

"Tapi kan sekarang udah mau ketemu" seru Saskia.

"Cie cie nggak akan sedih-sedih lagi dong..." goda Saskia sambil menoel-noel pipi Ferdy.

Ferdy yang mendapatkan perlakukan seperti itu semakin dibuat salah tingkah. Wajahnya memang terlihat biasa saja. Namun, siapa sangka jantung Ferdy sudah merdetak kencang.

"Seneng kan..."

"Nggak sabar banget ya udah mau ketemu"

"Eakkkk kiw kiw" goda Saskia.

"Ini kenapa sama pipinya" ujar Saskia sok polos memegang pipi Ferdy yang sudah memerah akibat godaan darinya.

Melihat pipi Ferdy memerah malah semakin gencar juga Saskia akan menggodanya habis-habisan.

"Tadi pake blush-on ya"

"Astaga!! Udah napa" kesal Ferdy mendengar godaan Saskia yang membahayakan jantungnya apalagi dari jarak dekat.

"Tuhh taksinya udah di depan, ayokk" ajak Ferdy menggandeng tangan Saskia.

"Dihh malu-malu nih yee" cibir Saskia yang dihiraukan Ferdy menuju taksi.

Ferdy melihat Saskia kesulitan mengangkat kopernya untuk dimasukkan ke dalam taksi pun akhirnya membantunya.

"Makasih" ujar Saskia tersenyum manis.

"Iya sama-sama, masuk yuk"

Setelah beberapa menit taksi yang Ferdy dan Saskia naiki berhenti di depan sebuah rumah yang memiliki halaman luas. Rumahnya memiliki daya tarik sendiri.

Segera Ferdy dan Saskia turun tak lupa membawa kopernya. Ferdy terus memperhatikan setiap inci rumah tersebut.

"Ayo" suara Saskia mengagetkan Ferdy.

"Oh iya"

"Rumahnya keren" celetuk Ferdy sambil berjalan menyamakan langkahnya dengan Saskia.

JENNYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang