"Sunbaenim.... "
Tiba-tiba pintu ruangan itu yang tidak tertutup sepenuhnya terbuka lebar, menampilkan hanbin dengan wajah yang penuh amarah.
Baik jiyong maupun lisa sangat terkejut dengan kedatangan hanbin. Hanbin mendengar semuanya, mendengar apa yang jiyong katakan pada lisa.Tadi dia melihat jiyong yang mengejar lisa dan menarik lisa masuk ke dalam ruangan, hanbin mengikuti mereka karena melihat sepertinya atmosfer antara lisa dan jiyong tidak baik. Benar saja saat dia mendengar semua ucapan jiyong karena pintunya sedikit terbuka.
Dia saja sakit hati mendengarnya apalagi lisa."Hyung!!Jaga ucapanmu!!" Teriak hanbin tepat di wajah jiyong.
"Apa hakmu mengatakan hal seperti itu pada lisa hah?" Hanbin sudah menarik kerah kaos jiyong dan hendak memukul wajah jiyong jika saja tak langsung di tahan lisa.
"Oppa!!" lisa menahan tangan hanbin masih sambil menangis.
"Sunbaenim, aku tak berkencan dengan hanbin oppa jika itu yang kau khawatirkan. Aku juga tak berkencan dengan sehun oppa jika kau rasa itu akan membuat YG tercoreng" Lisa kini menatap jiyong dengan sorot mata yang benar-benar lelah dan kecewa.
"Aku tak pernah menggoda mereka, aku tak pernah memanfaatkan sunbaeku di agensi untuk mendapatkan teman. Mereka semua datang dan baik padaku tanpa aku tahu alasannya, mereka ingin berteman denganku apa itu salahku sunbae?" Lisa bertanya pada jiyong sambil terisak keras, hanbin yang mendengarnya pilu.
Bagi siapapun yang mengenal lisa, sosok lisa adalah sosok yang manis dan penuh perhatian. Yang selalu mendahulukan orang lain dibanding dirinya sendiri, sosok yang selalu mendukung orang disekitarnya dengan tulus dan yang terpenting lisa selalu memberikan energi yang positif. Itu sebabnya orang-orang disekitar lisa selalu ingin menjaganya.
"A-aku aku bukan jalang sunbae..." Tangis lisa akhirnya tambah keras.
"Yak stop lisa, kau tak perlu menjelaskan apapun padanya. Kau bodoh! Ani aku yang bodoh yang mendukungmu menyukai manusia sepertinya dan terus menggagalkan rencana move on mu"
"Hyung, aku tak akan meminta maaf atas sikapku kali ini karena aku rasa kau yang sangat keterlaluan. Apa salah lisa padamu hyung? Dia hanya mencintaimu, apa itu yang membuatmu membencinya? Dia mencintaimu tanpa meminta balasanmu kenapa kau sangat marah karenanya" Hanbin tanpa sadar membeberkan fakta terbesar lisa pada jiyong
"L-lisa mencintaiku?" Jiyong terkejut? Tentu saja.
"N-ne, dia sangat mencintaimu. Tapi karena kau telah bersama jennie dia mundur walaupun hatinya sakit saat melihat kalian berdua-"
"Oppa, hentikan!! Jebal" Lisa berusaha menghentikan hanbin. Ia tak perduli dengan jiyong yang mengetahui perasaannya kini, ia hanya takut hanbin terkena masalah.
"Biarkan dia tahu lisa!! Asal kau tahu saja hyung, semua orang ingin melindungi lisa bukan tanpa alasan. Uri lisa sangat berharga, dan aku akan menjadi orang pertama yang akan membelanya saat dia di sakiti"
"Lisa tak pernah melakukan apapun seperti tuduhan kotormu, jadi tolong kau jaga ucapanmu pada lisa!! " Lanjut hanbin masih dengan emosi.
Sementara lisa masih menangis karena tak menyangka akan terjadi hal semacam ini. Lisa benci saat dirinya menyebabkan masalah, dia takut hanbin mendapat masalah setelah ini.
Jiyong masih tak bisa mencerna apa yang dikatakan hanbin. Lisa mencintainya? Benarkah?
"Lis.." Jiyong mencoba meraih tangan lisa tapi langsung ditepis hanbin.
"Hyung, jangan pernah sekalipun kau menyakiti lisa atau aku akan kehilangan sopan santunku sepenuhnya." Hanbin kemudian menarik tangan lisa dan membawanya pergi dari sana.
KAMU SEDANG MEMBACA
just don't
FanfictionSemua hanya dari imajinasi, sifat sikap dan watak dari masing-masing karakter hanya fiktif. #lisa #jennie #jiyong