Previous chapter
“Loh?! Iwa-san kemana?”
“Wah, kayaknya dia ilang :D”
//Iwa
‘Hm, kok aku sendirian? :l’<><><>
“Ayo cari Iwa-san!” seru (Y/N).
“Ayo!” Oikawa berjalan duluan sambil terus menggandeng tangan (Y/N). Karena sedang panik, (Y/N) tidak terlalu mempermasalahkannya.
Kalian berdua berputar-putar mencari Iwa. Sekali-dua kali kalian berhasil keluar dari satu tempat, kemudian terjebak untuk beberapa waktu, mencoba semua celah yang memungkinkan untuk membawa kalian keluar.
‘Iwa-chan kemana sih?! Untung (Y/N) ga ikutan ilang.’ -Oikawa.
Bukannya bertemu dengan Iwa, (Y/N) dan Oikawa malah berhasil keluar duluan.
“Eh? Kita berhasil keluar?” tanya (Y/N).
“Iwa-chan masih di dalam dong?!” Oikawa panik.
Sedangkan disisi lain…
//Iwa
Beberapa menit yang lalu,
‘Oikawa sama (N/N) di mana ya, dari tadi kok ga keluar-keluar?’Iwa berjalan menuju vending machine dan hendak membeli minuman. Ia terus memikirkan dimana keberadaan kakak-beradik itu.
‘Apa aku telpon aja? Semoga HP nya udah ga di mute.’
*nomor yang anda tuju-*
“Lah masih di mute ternyata. Coba telpon (N/N).”
//Oikawa - (Y/N)
“Halo (N/N), kalian dimana?”“Aku sama kakak masih di depan wahana, Iwa-san dimana?”
“Aku lagi beli minum, oke aku kesana.”
Iwa mematikan telponnya.
“Kak, Iwa-san ternyata udah keluar duluan :’D”
“:’D”
Oikawa masih menggenggam tangan (Y/N). Ia tak merasa terganggu justru rasanya nyaman. Oikawa sibuk menoleh kesana-sini mencari batang hidung Iwa.
(Y/N) sedang membaca manga (online) yang tadi ia lewatkan sambil menunggu. Ia memalingkan pandangannya dari HP sebentar untuk meregangkan otot matanya.
‘Hm, kayaknya aku familiar sama wajah cewe itu.’
(Y/N) terdistraksi akibat teriakan Oikawa bagaikan ibu merindukan anaknya.
“Iwa-chan!!!”
“Berisik, diam kau!” Oikawa langsung diam :x
Setelah semua berkumpul kembali, kalian mencari wahana lain. (Y/N) ingin menjahili Oikawa, jadi ia memutuskan untuk masuk ke rumah hantu.
“Kenapa masuk sini? Ayo coba wahana lainnya aja!” Rengek Oikawa.
“Takut? Sini aku gandeng,” (Y/N) tertawa mengejek.
“Hmph!” Oikawa menggenggam tangan (Y/N).
‘Eh beneran nggandeng tanganku dong.’
Iwa berjalan di depan dengan gagah berani (lebih tepatnya waspada), (Y/N) dan Oikawa mengikuti di belakang. Kejadian aneh mulai terjadi saat mereka sampai di bagian tengah, karena di awal hanya terdengar suara-suara.
Oikawa menggenggam tangan (Y/N) dengan erat.
“Kak jangan berisik!” ‘Kenceng banget sih ini nggandengnya.’
Tangan menjulur ke bahu Oikawa, tap.
“AAAAAAAHHHHH, (Y/N)-CHAN!!!” Oikawa memeluk (Y/N).“Adududuh, kak! Ga bisa napas aku!”
Iwa berlari ke belakang menyelamatkan (Y/N).“Makasi Iwa-san. Kakak di tengah aja deh, biar aku yang di depan, Iwa-san di belakang aja, hampir mati ga bisa napas aku tadi!”
(Y/N) menggandeng tangan Oikawa sedangkan Iwa mengikuti di belakang.
Banyak jumpscare terjadi, Oikawa berusaha menahan rasa takutnya dan tidak melompat ke (Y/N) seperti kejadian sebelumnya. Setelah sekitar lima belas menit, mereka berhasil keluar.
“Aah, akhirnya keluar juga!” Oikawa menghela napas.
“Apa-apaan kau tadi, kayak anak kecil aja,” ejek Iwa.
(Y/N) hanya tersenyum, “Lain kali kita masuk lagi kuy!”
“Hah?! Engga, no thanks (Y/N)-chan.”
ooo
Langit berubah jingga menandakan waktu main telah usai. Kalian bertiga bergegas pulang setelah membeli beberapa suvenir. Iwa memberi (Y/N) gantungan kunci paus orca, Oikawa memberi Iwa bando kucing, dan (Y/N) memberi Oikawa gelang berwarna (warna) dengan pendant berbentuk hati.
“Hari ini seru banget!” Ucap (Y/N) sambil meregangkan tangannya.
“Iya dong, lain kali kita jalan-jalan lagi mau ga?” Oikawa menoleh ke (Y/N).
“Mau lah, kalau satu tim bisa ikut kayaknya seru juga, haha.”
‘(Y/N)-chan keliatan seneng banget, syukurlah.’ -Oikawa
Sesampainya di rumah, (Y/N) langsung merebahkan tubuhnya di kasur. Sambil scrolling sosmed dan makan chips.
‘PR dah beres, hidup pun tenang~’*ting*
Satu notifikasi dari-(A/N)
Wah ada aps tuch~Next ➤
KAMU SEDANG MEMBACA
!!!𝗵𝗶𝗮𝘁𝘂𝘀¡¡¡ • You Should've Came to Shiratorizawa [Wakatoshi Ushijima]
أدب الهواة"Seharusnya kamu masuk Shiratorizawa." Oke otw🚁🚪🏃🏼♂️💨🛏 ⋇⋆✦⋆⋇ 𝐂𝐫𝐞𝐝𝐢𝐭 ⋇⋆✦⋆⋇ Original story and characters are belongs to Haruichi Furudate Sensei ⋇⋆✦⋆⋇ 𝐒𝐭𝐨𝐫𝐲 𝐔𝐩𝐝𝐚𝐭𝐞 ⋇⋆✦⋆⋇ Setiap Senin ⋇⋆✦⋆⋇ 𝐁𝐨𝐨𝐤 𝐂𝐨𝐯𝐞𝐫 ⋇⋆✦⋆⋇ My original...