TUA BERSAMAMU (ENDING) 🍃

65 17 9
                                    

Aku ingin meminta maaf kepadamu Fik, karena bukan dirimu yang pertama mengisi hatiku.
Maafkan aku, aku dulu tidak bisa menjaga hatiku seperti kamu menjaga hatimu.
Kamu tahu?
Aku sangat menyesali itu..!

(Hana)

Hana segera mengambil handphonenya!!!
Dia segera mengetik pesan dalam percakapan WhatsApp untuk dikirim kepada Fikri, suaminya.

"Assalamu'alaikum Fik, maafin aku, aku harap ba'da shubuh kamu pulang yaa!"
"Aku tunggu kamu di rumah!"
(kata Hana dalam sebuah chat WhatsApp)

"Wa'alaikumussalam istriku, kamu rindu dengan suamimu yang ganteng ini?"
(balas Fikri menggoda)

"Alhamdulillah, kamu udah gak marah sama aku?"
(balas Hana)

"Aku gak marah, aku hanya cemburu, karena aku gak mau kehilangan kamu!"
"Maaf jika perasaan ini datang terlalu cepat untukmu.!"
(balas Fikri)

"Alhamdulillah terimakasih suamiku"
(balas Hana)

Fikri hanya membaca pesan Hana, tersadar dia dibuat senyum sendiri atas balasan yang Hana kirim untuknya.

Aku sangat bersyukur kepada-Mu malam ini, meskipun cara-Mu harus membuat aku kecewa terlebih dahulu, namun kini Hana menjadi milikku seutuhnya.
Cara-Mu dan Ketetapan-Mu untukku, tidak pernah membuatku kecewa terlalu lama.
Aku berjanji kepada-Mu bahwa aku akan menjaga Hana segenap hatiku.
Semoga pernikahan ini menambah rasa syukurku kepada-Mu setiap waktu. Aamiin
Terimakasih Yaa Rabb

(Ucap Syukur Fikri)

______________________________________

Keesokan harinya, setelah selesai melaksanakan sholat shubuh berjamaah di masjid, Fikri segera pulang ke rumah untuk bertemu dengan Hana

"Assalamu'alaikum istrikuuu!!!"
"Hanaa... suami kamu pulaaang!!!"
(teriak Fikri seperti biasanya ketika masuk ke dalam rumah)

"Wa'alaikumussalam suamikuuu!!!"
(jawab Hana)

Tersadar Fikri pun kembali dibuat senyum sendiri mendengar jawaban Hana.

Hana segera menghampiri Fikri, dia meraih tangan kanan Fikri dan diletakkan punggung tangan Fikri itu di keninganya.

"Fiik maafin aku, mulai sekarang aku ingin menghormatimu sebagai suamiku."
"Tidak akan ada sesuatu yang aku tutupi lagi darimu, karena kejujuran akan menjadi hari-hari kita selamanya."
"Aku harap kamu percaya sama aku."
(ucap Hana)

"Fikri tersenyum bahagia mendengar ucapan Hana, dia meraih kedua tangan Hana untuk pertama kalinya, lalu berkata bahwa dia sangat percaya apa yang Hana katakan padanya."

"Oh iyaa.. ada sesuatu buat kamu, sebentar yaa aku ambilkan dulu!"
(ucap Hana)

Hana bergegas mengambilnya, tidak lama kemudian..

"Puding Strawberryyyy untuk suamikuuuu"
(teriak Hana ceria)

"Puding Strawberryyyy untuk suamikuuuu"(teriak Hana ceria)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Maa syaa Allah ini buatan kamu?"
(tanya Fikri bahagia)

"Iyaa, kamu habiskan yaa!"
"Mulai sekarang aku akan menjadi istri yang baik untukmu, aku tidak akan bersikap dingin lagi kepadamu, karena aku mencintaimu karena ALLAH, dan kita akan menua bersama."
(ucap Hana bahagia)

"Iya istriku sayang, kita akan menua bersama."
(jawab Fikri bahagia)

-SELESAI-

Terimakasih banyak untuk kalian semuanya yang telah meluangkan waktunya untuk membaca karya ketiga saya :)

Semoga apa yang datang dari hati sampai juga ke hati kalian yang membaca.

Sampai jumpa di part KESIMPULAN :)

Sampai jumpa di part KESIMPULAN :)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
SAKINAH [END]✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang