HAPPY READING
WARN: OOC,KATA NON BAKU,DLL
×ו×ו×ו×ו×ו×ו×ו×ו×ו×ו×
Setelah beberapa menit tangis sayaki pun reda,oikawa yang masih setia mengusap kepala sayaki pun ikut tenang.
"Bagaimana? Sudah lebih tenang?" tanya oikawa,sayaki pun mengangguk.
"Yokatta...jadi kau lupakan saja semua masalah itu,yang berlalu biarkan berlalu...jangan sampai kau terus kepikiran dan kau jatuh sakit,aku tidak mau hal itu terjadi pada mu" ucap oikawa. Sayaki pun tertawa saat mendengar ucapan oikawa.
"Oikawa san...harusnya yang oikawa san khawatirkan itu diri oikasa san sendiri..oikawa san bilang tadi kan sudah dua hari tidak fokus latihan karna perasaan gelisah yang secara tiba tiba muncul..jadi harusnya oikawa san yang jangan banyak pikiran.." ucap sayaki membuat oikawa terkekeh pelan.
"Iya sih..tapi kau juga sama,daripada pikirkan beban mu yang sudah berlalu lebih baik fokus saja latihan mu...hari senin kau sudah mulai tanding kan?" ucap oikawa,sayaki pun mengangguk.
"Jaa..ganbare sayaki-chan.." Ucap oikawa. "Kalau gitu ayo... Ayo ku antar kau ke rombongan sekolah kau" sambung nya,ia pun berdiri.
"Umhh.." gumam sayaki. Dan oikawa pun mengantar sayaki ke teman teman sekolah nya.
Skip~
Ayana masih di marahi dan di nasihati oleh gurunya...sedangkan ekspresi ayana sangat jengkel dan kesal.
Masalah nya ia sangat malu,sudah di lihatin satu sekolah..di lihatin para pemain timnas voli termasuk pelatih nya lagi:v.
Sayaki yang baru sampai langsung mengalihkan kepala nya dan menahan tawa sebisa mungkin,Hinata yang sadar hal itu melihat ke arah sayaki dan ia tidak sendiri di belakang nya ada oikawa yang hanya menggelengkan kepala nya melihat kelakuan sayaki.
"Oikawa san!" panggil hinata,membuat yang di panggil pun menoleh dan melambaikan tangan. Hinata pun menghampiri nya,sedangkan sayaki masih mencoba menahan tawa melihat ayana di marahi habis habisan..
"Etto...tadi darimana?" tanya hinata.
"Ouh..tadi cuman ngajak anak itu jalan jalan,untuk sedikit menghibur hati nya" jawab oikawa sambil menunjuk sayaki. Hinata pun menoleh ke arah sayaki yang masih menahan tawa.
Ayana melirik tajam ke arah sayaki membuat yang di lirik hanya bergidik ngeri.
"Ayana...ibu tidak mau tau,pokok nya hal ini tidak boleh terjadi lagi!" ucap sang guru,ayana hanya mengangguk pelan. Sang guru pun meminta maaf pada iwaizumi dan permisi pergi.
Sayaki pun mendekat ke ayana dan mengucapkan sesuatu padanya...
"Ara-ara...jangan lupa kau ganti kacamata ku...jika tidak,kau tau kan akibat nya" ucap sayaki dengan nada dingin dan tersenyum. Ayana terdiam...melihat hal itu sayaki pun pergi meninggalkan ayana dan melewati iwaizenin.
"Bukan kah sudah pernah ku bilang?" tanya iwaizenin.
"Hah? Bilang apa?" Tanya ayana balik.
KAMU SEDANG MEMBACA
~''Oikawa's Younger Sister''~
Random"S-siapa dia?"-oikawa "Kenapa dia mirip dengan ku?"-oikawa "Bagaimana bisa?"-oikawa Oikawa hanya bisa diam melihat sosok pemain setter dari jauh yang mirip dengan nya,namun bedanya..adalah...dia seorang perempuan!? Dan dia bermain di tim voli cowok...