01

1.8K 170 41
                                    

Jangan lupa vote dan coment vren! <3

Siang itu hari yang indah untuk Harizea tapi hanya sebentar karna kini pacarnya Cedric diggory sibuk menganggu aktivitas belajarnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Siang itu hari yang indah untuk Harizea tapi hanya sebentar karna kini pacarnya Cedric diggory sibuk menganggu aktivitas belajarnya.

"Zea, ayolah! Kau tidak lelah belajar terus? Kau tidak mau melihat wajah tampan ku ini?" ucap Cedric sambil menusuk-nusuk pelan pipi Zea dengan jarinya.

Zea menatapnya dengan lengah "baik, Jadi pacar ku ini mau apa,hm?"

Harizea lestrange atau yang biasa dipanggil Zea ini adalah gadis berdarah murni yang tersortir kedalam Revenclaw karna kecerdasaannya. Gadis dengan senyum indah itu sering kali disebut penghianat oleh murid dari asrama Slytherin. Tapi Harizea bersyukur tidak masuk kedalam Slytherin, dan lebih untungnya ia tak sejahat bibinya yang berada di azkaban, Bellatrix lestrange.

"Aku hanya ingin berduaan disini dengan mu" tutur Cedric. Ia mulai menidurkan kepalanya dipaha zea.
"tapi kau malah sibuk dengan buku-buku itu" katanya pura-pura merajuk.

Zea dan Cedric sangat suka berada di black lake karna sepi dan juga lebih teduh dikarenakan banyaknya pohon yang rindang. Zea dan Cedric berada di tahun yang sama, dan baru-baru ini Cedric terpilih mengikuti Triwizard tournament

Cedric tiba-tiba bangkit dari tidurnya "Aku lupa!" katanya setelah memukul jidat dengan pelan.

"Lupa apa?"

"Aku ada wawancara pertandingan setengah jam lagi," ujarnya merasa bersalah. "kau mau ikut dengan ku?," Zea menggeleng pelan "Nanti jika kau diganggu Parkinsson bagaimana?,"

"Tenang Ced, aku bisa melawan mereka."

"Baiklah, jika mereka merudung mu segera lari dan temui aku, okay?."

"Iya dasar cerewet! Sana pergi." kata Zea. Ia mendorong pelan bahu Cedric agar pria itu lebih cepat pergi sebelum terlambat.

Cedric menimang-nimang untuk pergi atau tidak. Jika dia tak pergi sudah pasti para profesor akan mengomelinya habis-habisan. Tapi jika pergi ia takut Zea akan kembali dirundung oleh Parkinsson.

"Ced, pergilah. Aku tak mau kau dimarahi profesor Dumbledore" bujuk zea lagi. Cedric mengangguk dengan lemas. Jika saja bukan karena wawancara pertadingan Triwizard sudah dipastikan ia lebih memilih memandang wajah manis Zea seharian.

Setelah cedric pergi Zea kembali membuka bukunya. Ia bertekad ditahun ini mengalahkan point Granger dan juga Malfoy. Pasalnya Zea yang notabennya adalah gadis dari revenclwaw selalu mendapat peringkat ke-3 dibawah dua manusia itu.

Baru saja Zea membaca bait terakhir dilembar bukunya, tiba-tiba buku yang punya halaman lebih dari 500 itu ditarik paksa oleh seseorang, siapa lagi kalau bukan si kepala jamur.

"Huh? Membaca buku sejarah? Kau mau mengalahkan point drake ku?" katanya penuh cemooh. Parkinsson berdiri didepan Zea dengan diapit 2 antek-anteknya.

"Kembalikan parkinsson! Aku tak ada waktu untuk melayani mu." titah Zea yang sudah berdiri melihat Parkinsson dengan tajam.

𝐓𝐖𝐎 𝐖𝐎𝐑𝐋𝐃Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang