jangan lupa vote dan coment<3
"Tidak bisakah aku memakai pakaian yang sebelumnya?" gerutu Zea karna baju yang sekarang dipakainya sangat panjang sampai menyapu jalan.
"Baju mu yg sebelumnya terlalu terbuka untuk berperang" kata Susan.
"Perang?" zea tak membayangkan jika tenggelam diblack lake membawanya untuk berperang. Maksudnya jika masuk didimensi lain juga untuk menyerahkan nyawa, Zea tak perlu repot-repot untuk meminta tolong saat itu.
"Telmarine, kita harus merebut Narnia kembali" kata Peter mengebu-ngebu.
Zea hanya pasrah dan berusaha berpikir jika mengikuti mereka adalah pilihan yang tepat. seperti sekarang ini, mereka mengarungi sungai yang luas selama berjam-jam.
"Pohon-pohonnya tak ada yang bergerak" kata Lucy.
"Ya itu hanya pohon apa yang kau harapkan?" balas si Kurcaci.
"Mereka bisa menari!"
Zea mengalihkan perhatiannya dari hutan-hutan diatas tebing kearah Edmund yang sedang mengayuh perahu didepannya.
"Kau sudah pernah kesini sebelumnya?" tanya Zea.
"Hm, dan keadaan yang dulu jauh lebih baik dari pada sekarang"
"Apa benar pohon-pohon menari?" tanya Zea yang terdengar sangat bodoh sampai-sampai Edmund terkekeh.
"Ya jika kau mau"
"Aku serius Ed"
"Aku juga Zea, lihat saja nanti akan lebih banyak keajaiban yang akan kau lihat" ujar Edmund. Tapi Edmund merasa sedikit kecewa melihat Narnia seperti sekarang ini, banyak perubahan dari Narnia. Hutan dan sungai di narnia hanya seperti hutan rimba tak berpenghuni. Untuk berberapa saat Edmund sibuk dengan Pikirannya sendiri sampai dia teringat sesuatu.
"Bagaimana kau bisa masuk kedalam Narnia?" tanya Edmund penasaran.
"Aku terlibat perkelahian dengan murid perundung. dan ya, seperti yang diharapkan dia mendorongku kedalam danau" jelas Zea. Jika saja waktu itu Parkinsson tidak memerintahkan antek-anteknya untuk membuang Zea kedalam danau, mungkin Zea tak sampai ketempat ini.
"Katanya kau penyihir tapi kenapa tak kau sihir saja dia menjadi katak?"
"Jika bisa aku sangat ingin. Dan kau terdengar sangat bodoh Ed, tentu aku akan langsung terkena hukuman"
Kedunya kembali diam.
"What?" tanya Zea karna Edmund terus memperhatikannya.
"Aku tak mengucapkan apa-apa" kata Edmund terkekeh.
"So why you looking at me like that?" tanya Zea lagi.
"Because you looks beautiful" puji Edmund tulus.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐓𝐖𝐎 𝐖𝐎𝐑𝐋𝐃
Fanfiction𝕺𝖓 𝖌𝖔𝖎𝖓𝖌 𝘆𝗼𝘂 𝘅 𝗲𝗱𝗺𝘂𝗻𝗱 𝗽𝗲𝘃𝗲𝗻𝘀𝗶𝗲 harpot x narnia ━━━━━━━━━ "aku tak tahu apa-apa, yang aku ingat adalah saat terakhir kali bergandeng tangan didanau hogwarts dengan pacar ku, cedric diggory " ia tak pernah menyangka bahwa perk...