7

858 104 1
                                    

"Perasaan"

***

Kembali dengan (Name) di masa lalu.

(Name) dan Eichi sekarang sedang jalan menuju pulang karena habis pulang sekolah dan berbelanja bulanan.

"Neechan mau kemana lagi? Eichi ada pr banyak ayo pulang" ajak Eichi karena sesudah belanja (Name) malah mengajak Eichi jalan-jalan.

"Emm kau pulang saja aku masih mau diluar"

"Ini sudah malam neechan"

"Biarin, sesekali kan? Ah aku kerumah hina-chan saja"

(Meee: btw setelah mbk nem masuk sekolah smp mizo mbk nem agak akrab sama Hinata)

"Terserah neechan aja lah, sini belanjanya biar sekalian aku bawa pulang"

"Haiiik arigatou Eichi-kun" pekik (Name) dengan latar berbunga-bunga.

"Stess"

***

"Tanam tanam ubi tak perlu di bajak orang berbudi are itu bukanya Hina-chan dan Takemichi?" Ucap (Name) saat melihat dua sejoli yang statusnya pacaran itu.

"Hina-chan Hanamichi kebetulan sekali"

"Ah (Name)-san/chan" jawab mereka bersama.

"Malam malam pacaran disini mau ngapain" selidiki (Name)
"Bikin iri saja" lanjut name dengan tawa yang menggelegar karena melihat wajah mereka yang takut dengan wajah menyelidiki (Name).

"Haha makanya cari"

"Oh kau mengejek Hina-chan? Aku jomblo bukanya ngk ada yang mau tapi ngerasa ngk ada yang cocok aja" jelas (Name) menaikkan bahu.
"Apa mending aku yuri aja ya"

"(Name-chan) jangan Ngada-ngada".

"Hehe bercanda kok, oh iya kalian mau kemana?"

Saat Takemichi mau berbicara dari kejauhan ada suara bising kenalpot dengan jumlah banyak.

"Ooo kau disuruh kesini Takemichi?" Tanya (Name) karena tau saat sudah melihat seragam yang dikenakan para pengendara motor berkenalpot bising itu.

"Iya"

***

Dan saat itu para pengendara motor berkenalpot bising itu berhenti didepan ketiganya.

"Mereka menakutkan" Hina bersembunyi dibalik tubuh Takemichi.

"Tidak apa-apa aku akan melindungi kalian" ucap Takemichi takut.

"Oi ini bukan pesta, pergi dari sini" tiba-tiba ada salah satu anggota yang mengagetkan ketiganya.
Dan disusul temanya yang menarik-narik kerah Takemichi dan mengolok-oloknya.

"Oy kalian bisa sopan sedikit?" Kesal (Name)

"Hah siapa kau jalang?"

"Berani sekali kau bicara begitu" geram (Name) hampir melayangkan pukulan sebelum─

"Oh apa itu kau Takemichi? dan (Name) kenapa kau disini"─Mitsuya menghentikan pertengaran kecil tersebut.

"Mitsuya kapan-kapan tolong ajarkan sopan santun kepada mereka saat ada gadis sedang melihatnya berkelahi" suruh (Name) mengacuhkan pertanyaan Mitsuya.

"Tck kenapa kalian mengertak tamu ketua?" Ucapan Mitsuya langsung dibalas maaf "Maafkan aku"

"Ikut aku" ajak Mitsuya.
Tapi (Name) tidak mengikutinya dia lebih memilih mengamati anggota gang 'Touman' itu.

"Semakin banyak saja anggotanya"gumam (Name) sebelum (Name) melihat Mikey beserta pendiri (petinggi) lainnya.

"Oh Takemichi" "maaf memintamu datang tiba-tiba" ucap Mikey dengan senyuman manis.

Dan saat sampai disamping mikey (Name) masih melihat senyuman manis Mikey.

Blush~

(Name) langsung blush seketika dan tidak menyadarinya tatapan aneh dari Draken.

"Oy kenapa wajahmu merah (Name)" ucap Draken sontak membuat Mikey menatap tempat yang dilihat Draken tepatnya disampingnya dan disitu dia melihat (Name) dengan wajah merah merona.

"A oh hai" sapa (Name) saat sudah bisa menetralkan rona merah di wajah.

"(Name-chan)?"
"Kenapa kau disini?" Tanya Mikey.


"Kebetulan lewat saja" jawab (Name).

"Tck kenapa malah ketambahan mak lampir di sini"
"Oy emma" panggil Draken.

"Tunggu, E-emma?" Beo (Name)

"Haik aku datang" sosok emma muncul dari aran (entah aku tidak tau) dan mengejutkan Takemichi.

"Oh hai pengecut kecil" ejeknya.

"Kau susul saja dia" usul Mikey
"Tapi"

"Dia pasti paham ayo kesanalah"

"Haik"

"Ano em gomen menganggu kalian" ucap (Name).

"Sia-pa" ucap Emma terkejut dari acara menggoda (?) Takemichi.

"(Name-chan)?" Gumam Emma.

"Haik Emma -chan?" Jawab (Name) Karena mendengar gumaman Emma.

"I-itu kau?"

"Iya Emma-chan gomen"

"Tch sini ikut aku" ucap Emma menarik tangan (Name).

🟦🟦🟦🟦🟦🟦⚫⚫🟦🟦🟦🟦🟦🟦



 WEEPING || Tokyo Revengers X Reader (卍)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang