16

499 71 0
                                    

"OPERASI"

***

"Uh"

"Kau sudah bangun (Name-nee?)" Tanya Eichi.

"Eichi? Kenapa kau disini?"

"Neechan pingsan karena kekurangan darah" jelasnya.

"Kenchin? Bagaimana keadaan Kenchin?" Panik (Name) saat ingat kejadian itu.

"Dragon-san sedang operasi sekarang, neechan tidak perlu khawatir disana sudah banyak yang menunggunya"

"Tidak aku mau melihatnya"

"Hah~ kalu begitu ayo hati" turunnya"

***

(Name) bisa melihat didepannya ada UGD(?) dengan beberapa orang yang menunggu dengan cemas dan lampu operasi sedang menyala yang bertanda operasi sedang berlangsung.

"Permisi" ucap (Name).

"(Name)? Kau sudah sembuh? Lebih baik kau duduk" peringat Mitsuya.

"Oh iya terimakasih takachi" ucap (Name) tersenyum.
"Perutku tidak apa-apa kok"

Tak berapa lama lampu operasi mati disusul dengan dokter yang keluar dari ruangan operasi.

"Dia lolos dari Kematian" ucap sang dokter dan itu membuat para manusia yang sedang menunggu operasi bersorak gembira.

"Mikey kenc─ are? Kenapa dia" bingung (Name) karena (Name) melihat Mikey disebelahnya tadi.
Tampa pikir panjang (Name) meninggalkan yang lainnya dan mencari keberadaan Mikey.

Sampai di suatu lorong(?) Ada mikey yang sedang berjongkok dan menangis.

"Mikey" panggilan (Name) saat itu menghentikan tangisan Mikey.

"Ada apa kemari?" Tanya Mikey dengan memalingkan wajahnya ke arah lain.

"Kau menangis?"

"Tidak"

"Mikey─jika kau sedih menangislah dan jika kau bahagia tersenyumlah kau seperti ini bukannya merugikan orang tapi dirimu sendiri yang rugi, aku tau kau menanggung beban yang cukup berat aku tau Mikey jadi jangan memendamnya sendiri kau tidak sendiri, masih ada Kenchin,Mitsuya, Baji,aku, Emma dan yang lainnya. Mereka sayang denganmu Mikey, luapan kesedihanmu tidak apa-apa aku tidak akan menertawakanmu.
Laki-laki juga butuh menangis, kau tidak ingat Eichi? Dia masih segitu sudah kehilangan orangtuanya bahkan adiknya yang baru berusia ½ tahun, dia kuat sepertimu tapi dia jujur jika sedih dia akan menangis dipelukanku" jelas (Name) dengan terisak.

"Eichi punya adik?" Kaget (Name).

"Lupakan itu hanya cerita lama"

"Kenapa kau tidak cerita padaku (Name)?"

"Jika aku cerita apa gunanya? Itu sudah terjadi"

"Itu sama saja dengan memendamnya sendiri kau tau" kesal Mikey mempoukan bibirnya.

"Mikey kau seperti anak kecil hahaha"

"Ha apa maksudmu?"

"Hahahaha"

Dan setelah itu mereka tertawa bersama sambil bercerita tentang banyak hal yang 'tidak' penting.

Tamat~













































































***
"Kenchin aku masuk" izin (Name) memasuki ruang rawat Draken.

"Oh kau kemari dengan siapa?"

"Eichi"
"Dia sedang ke toilet sebentar"

Draken hanya ber 'o' ria.

"Permisi" dan tak lama kemudian Eichi datang.

"Ini Kenchin apelnya" sodor (Name) apel yang sudah ia kupas tadi.

"Ya terimakasih"

"Dragon-san ini apa?" Tanya Eichi menunjuk ke arah bungkusan (?).

"Oh itu topoku Mikey"

"Mikey kesini? Dimana sekarang dia Kenchin?" Tanya (Name) karena ingat sesuatu.

"Katanya sih pengen tidur di atap, mungkin sekarang sedang diatap"

"Begitu ya, Eichi kamu disini dulu ya aku mau ke atap dulu jangan mengikuti" peringat (Name).

"Haihai"

***

"Mikey kau tidur?" Tanya (Name) saat sudah melihat sosok Mikey.

"Iya" jawab Mikey masih dengan mata tertutup.

"Ada yang ingin aku tanyakan" tanpa menunggu jawaban dari Mikey (Name) melanjutkan ucapannya.

"Aku selalu ingin membicarakan ini tapi entah kenapa selalu lupa, Mikey kemana Shinchan? Kenapa sedari aku kembali ke Jepang aku tidak pernah melihatnya?" Pertanyaan (Name) membuat Mikey membuka matanya lebar-lebar.

"Ah um bukan maksud berpikir jelek tentang keadaan Shinchan jika dipikir-pikir bisa saja Shinchan pergi untuk bersekolah atau kerja karena jika dipikir-pikir dia sudah dewasa".

"Dia mati" dua kalimat yang keluar dari mulut Mikey membuat hati (Name) seakan hancur berkeping-keping.

"Ma─maksudmu apa? Kau bercanda kan?" Ucap (Name) kaget.

"Tidak dia benar-benar mati jika kau tidak percaya biar ku antar kau ke kuburnya"

Bruk

"Hiks hiks hiks Shinchan" isak (Name).
"Kenapa kau tidak memberitahuku dari awal Mikey hiks hiks" Mikey tidak berniat untuk menenangkan (Name) karena merasa bersalah juga.

"Gomen"

***

(Maaf jelek)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

(Maaf jelek)

 WEEPING || Tokyo Revengers X Reader (卍)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang