Chap 12

973 95 5
                                    

Just for information guys

Chap ini bakal full chap about Renjun and mantan tercintanya

And yang bakal kupakai kapal gaib banget  wkwk

Enjoy~~~~













⚠️⚠️⚠️⚠️ Full flashback ⚠️⚠️⚠️⚠️


Hari ini merupakan hari pertama untuk Renjun masuk kuliah. Sebagai mahasiswa baru yang bahkan baru berumur 14 tahun akan mengejutkan banyak orang. Renjun adalah sosok yang sangat pintar dan baik hati membuat banyak dosen dan orang lain menyukainya. Namun, meski begitu masih saja beberapa orang yang sekelas dengannya masih ada yang membullynya dengan alasan bahwa mereka lebih tua. Seperti saat ini...

"Yak kau! Kerjakan semua tugas kami!"

"Awas saja jika nilai kami tidak sempurna! Kau yang akan dapat akibatnya."

"Jangan sampai ada yang tau kalau kami yang menyuruhmu! Kalau tidak kau akan kami hajar habis-habisan."

"Tapi kan dosen bilang kita harus mengerjakannya masing-masing."

"Owh kau berani melawan hah?! Kerjakan atau-"

"Atau apa hah? Aku tak menyangka kalian berani membully seseorang disini. Bukankah dia hebat karena lebih pintar? Tak seperti kalian yang hanya bisa memaksa orang mengerjakan tugas kalian agar dapat nilai bagus.!"

Seorang pria yang sedang melewati tempat kejadian pembullyan itu angkat bicara dengan nada dingin dan datar khasnya membela Renjun.

"A-apa maksudmu hah?"

"Sebaiknya kalian pergi sekarang atau kalian akan menerima bogeman mentah dariku?"

"Memangnya kau siapa berani mengancam kami hah?!"

"Haish keras kepala dan menyebalkan."

Pria itu mulai menghajat satu persatu tiga pelaku yang membullyt disana. Dia berhasil memberikan beberapa bogeman mentah dan juga sedikit tendangan membuat mereka kesakitan. Akhirnya ketiga orang itu pergi dan lari terbirit - birit meninggalkan tempat itu hingga tertinggal Renjun dan Pria penyelamat itu disana.

"Hai kau tak apa?" Tanya pria itu lembut pada Renjun

"Hm aku tak apa - apa. Terima kasih telah membantuku."

Renjun menjawabnya dengan senyuman manis miliknya. Dia berusaha untuk bangun namun tiba - tiba terjatuh untungnya ditahan oleh pria yang membantunya tadi.

"Ini yang kau sebut tidak apa - apa Ren? Kakimu terluka Renjun-ah. kkk~ Ayo naik aku bawa kamu ke UKS."

Pria itu jongkok membelakangi Renjun dan menyuruh Renjun untuk naik ke gendongannya disertai kekehan kecil khasnya yang membuatnya terlihat semakin tampan.

"T-tidak perlu. Aku bisa jalan pelan - pelan. Abis ini aku ada kelas lagi. Eh? Tapi bagaimana kau tau namaku?"

"Ngeyel deh kamu mah."

My Dark Life (renjunx4boy)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang