✓ I'm Really Just an Ordinary Person [BL]

Bab 31: Kehadiran Terakhir

Unit Khusus bersiaga sepanjang waktu, dan mereka melapor ke atasan segera setelah mereka melihat Ning Yangze dan yang lainnya telah menghilang, tetapi tidak ada yang salah dengan pemandangan itu kecuali kantor kosong yang menunjukkan bahwa mereka hilang.

"Di mana pengawasannya?" Pria paruh baya itu berjalan masuk melalui pintu kantor dengan tergesa-gesa, "Apa yang dikatakan orang-orang yang pergi untuk memeriksa pengawasan?"

"Mereka mengatakan semua pengawasan salah saat Ketua Tim menghilang, dan tidak ada seorang pun di rekaman yang dipulihkan setelah itu." Anggota tim di sebelahnya melaporkan dengan panik, "Selain itu, kebanyakan orang tidak melihat ada yang salah, jika seseorang tidak datang ke Ketua Tim dalam keadaan darurat, kami tidak akan mengetahuinya."

Pria paruh baya itu mengangguk, dan tidak mempermalukan pemuda itu, "Apakah Unit Inspeksi sudah datang?"

“Dalam perjalanan mereka.” Anggota tim melihat arloji di tangannya, "Terakhir kali kami menghubungimu, kami mengatakan itu akan memakan waktu setengah jam, jadi mereka akan berada di sini dalam waktu sekitar sepuluh menit."

Pemimpin tim Unit Khusus dan wakil pemimpin tim hilang, pemimpin organisasi Night yang datang untuk menandatangani kontrak hilang, beberapa anggota Unit Khusus di sekitarnya hilang, ditambah Shen Si yang berdiri di koridor, total dua belas orang. Insiden ini benar-benar tanpa peringatan, lapangan bermain juga tidak meninggalkan jejak, tetapi orang-orang ini menghilang begitu saja.

Pria paruh baya itu melihat ke kantor, matanya penuh kekhawatiran.

Sekarang arena permainan dunia aliran tak terbatas telah dibuka di seluruh dunia, Unit Khusus dapat dianggap sebagai satu-satunya organisasi domestik yang berspesialisasi dalam bidang ini. Ning Yangze dan Xia Leyu adalah elit pilihannya, bahkan jika mereka adalah MIA, bagaimana mereka bisa menghadapi evolusi dunia yang semakin kejam di masa depan.

“Pemimpin tim keduanya adalah Survivor A-Rank. Di dunia aliran tak terbatas mereka adalah mitra, belum lagi ada pemimpin organisasi Night juga, yang juga merupakan Survivor A-Rank. Mereka akan baik-baik saja!” Anggota tim terdekat meyakinkan pria paruh baya itu, "Selain itu, mereka tidak harus memasuki lapangan bermain."

Pria paruh baya itu hanya bisa mengangguk. Tiga Survivor A-Rank memang memberinya sedikit kenyamanan, tetapi hatinya tidak akan tenang sampai dia melihat mereka dengan matanya sendiri.

Kok Unit Inspeksi belum datang…

"Tunggu sebentar! Pak tidak bisa masuk pak?!”

Pria paruh baya itu melihat ke arah tempat suara itu berasal, dan seorang pria dengan gaun rumah sakit datang memegangi dinding.

Dia menundukkan kepalanya, rambut hitamnya menutupi seluruh wajahnya, pergelangan tangannya ramping dan tipis membuat manset gaun rumah sakitnya tampak kosong. Jari-jarinya sedikit merah karena memegang dinding dengan keras dengan bantalan jari-jarinya, tampak seperti pasien biasa yang sakit dan lemah; orang ini tidak lain adalah Jian Nian.

"Tuan Jian!” Anggota tim buru-buru memblokir di depan pria paruh baya itu, “Apa yang membawamu ke sini, Tuan Jian? Tubuhmu sangat lemah, lebih baik kembali ke bangsal dan istirahat.”

"Minggir." Jian Nian mengangkat kepalanya, wajahnya lelah, tetapi matanya gelap dan dingin, tatapannya membuat orang sangat tidak nyaman.

Pria itu tidak bergerak, “Tuan. Jian, tenang, situasinya belum berubah kritis!"

Pria paruh baya itu menahan bahu anggota tim di belakangnya, "Tidak apa-apa, menyingkir dan biarkan dia."

"Tapi!"

“Aku setuju.” Pria paruh baya itu menatap Jian Nian, “Lebih baik dari kita semua, mungkin Survivor S-Rank lebih sadar apa yang terjadi daripada kita, jangan terlalu keras pada orang lain, semua orang adalah korban, entah itu orang biasa atau Survivor.”