✓ I'm Really Just an Ordinary Person [BL]

Bab 45: 'Boneka'

Parasit tidak akan dengan mudah kembali ke tubuhnya sendiri, itu adalah yang paling aman untuk tetap berada di tubuh inangnya, selama miliknya tidak memiliki masalah, dia adalah keberadaan yang abadi. Bai JunYi mencoba mendeteksi lokasi Parasite lagi. Seperti yang dia pikirkan, Parasite hanya akan mencari tubuh inang baru, dan tidak kembali ke miliknya.

Karena dia mungkin telah menemukan korban baru, dia menggunakan tubuh orang-orang itu untuk bergerak.

"Apa yang akan dilakukan Tuan Bai selanjutnya?" Shen Si berdiri di tengah hujan, "Sebelum Ketua Tim He siap untuk berbicara denganku tentang lapangan bermain ini, dia akhirnya menghilang sebelum dia bisa menyelesaikannya, dan sejauh ini aku masih tidak begitu mengerti tentang apa lapangan bermain ini."

Bai JunYi mengulurkan tangan dan menepuk bahu Shen Si, "Tidak apa-apa, lapangan bermain ini tidak sulit, dan merupakan lapangan bermain yang sangat biasa. Jadi Xiao Si, kamu akan dapat melewatinya dengan mudah. Aku masih perlu menemukan Parasite, aku tidak bisa membiarkannya pergi."

Meskipun dia tidak tahu apa arti kata-kata Bai JunYi, Shen Si juga tidak repot-repot bertanya. Menurutnya, ini adalah keputusan Bai JunYi sendiri, dan Shen Si tidak berhak untuk bertanya atau bahkan ikut campur. Sama akuseperti bagaimana dia akan membenci jika orang ikut campur ketika dia membuat keputusan, Shen Si tidak pernah membiarkan dirinya menjadi orang yang dia benci.

Bai JunYi bisa berbicara sendiri jika dia mau, tentang lapangan bermain dan perseteruannya dengan Parasite.

Tentu saja, Shen Si tidak benar-benar ingin tahu tentang apa yang terjadi di antara para Survivor, karena dia merasa itu akan merepotkan.

"Apakah Tuan Bai tahu cara melewatinya?"

"Iya." Bai JunYi menggambar diagram di tanah, "Di lapangan bermain ini, akan didasarkan pada ingatan kita untuk membentuk boneka, boneka ini biasanya akan mirip dengan ingatan kita. Jumlahnya bervariasi, tetapi kita hanya perlu mengeluarkan semua boneka ini dan kita bisa pergi dari lapangan bermain dan memasuki dunia lain."

"Dunia lain?"

Bai JunYi mengangguk, dia menggambar garis horizontal di tengah lingkaran dan mengangguk beberapa kali di sisi lain, "Di dunia lain, ada boneka yang dikalahkan sendiri, orang yang merasa kasihan di dalam, atau orang yang telah menyerah pada tekanan psikologis, yang umumnya dikenal sebagai serangan psikologis hantu, tapi aku pikir kamu baik-baik saja, Xiao Si. Bagaimanapun, Xiao Si selalu menjadi orang yang melihat segala sesuatu dengan sangat baik."

Shen Si mengangguk, "Dimengerti, terima kasih. Tuan Bai, ada satu hal lagi."

"Apa?"

Shen Si terdiam sesaat sebelum menghela nafas seolah tidak ada yang bisa dilakukan, "Apakah kamu tahu di mana Jian Nian berada?"

"...Jian Nian?"

Bai JunYi sedikit tercengang, dan sesaat kemudian dia tersenyum. Sepasang mata emasnya tampak sedikit lebih lembut karena senyum ini, dan bahkan di tengah hujan, itu seperti matahari di langit yang cerah, memberikan perasaan hangat dan lembut. Bai JunYi ini dan dia yang biasa, tidak ada perbedaan.

Sejujurnya, Bai JunYi selalu merasa bahwa Shen Si adalah orang yang sangat jelas, rasionalitas dan tekadnya mengagumkan, dia tidak pernah ragu-ragu, dan mampu mengidentifikasi masalah tepat waktu dan memotong kemungkinan memburuknya hubungan. Dia selalu melakukan hal-hal yang tidak bisa dikritik, dan bahkan bisa mengucapkan kata kekaguman.

Jadi dia tidak mengatakan apa-apa ketika dia melihat kemungkinan masalah antara Shen Si dan Jian Nian, bagaimanapun juga, itu adalah urusan Shen Si, dan dia lebih dekat dengan Shen Si, selalu lebih condong ke arahnya.