Nuella{16}

3.7K 287 8
                                    

Keadaan makan malam ini sunyi,dentingan sendok dan garpu pun samar tidak banyak yg berselera makan hanya Flora dan Reyhan yg memang diwajibkan makan.

Mereka masih tak menyangka jiwa yg memasuki raga princess begitu menderita dan sekarang princess sedang tidak bersama mereka, tadi Nuella ijin pergi jenguk Oliv.

"Bangsat." maki Ken geram.

Varo menepuk bahu Abang pertamanya itu."sabar bang,itu masalalu biarkan menjadi masalalu,mari kita buat Aurelly ceria kembali kita kembalikan Aurelly yg asli,Buat dia merasa dihargai dan dicintai,jangan buat Aurelly tersakiti lagi cukup masalalunya saja yg menyakitkan jangan masa depannya juga."

Ken mengangguk paham semua pun ikut membenarkan ucapan bijak Varo."yaudah gue mau nyusul Nuella aja dadah Dad Mom."

Nael pergi dengan motor ninja nya membelah jalanan Jakarta,10 menit berlalu akhirnya Nael sampai diRs Nusa harapan.

Cklek.

Pintu ruang rawat Oliv dibuka menyuguhkan dua gadis cantik yg satu tertidur disisi bangkar dengan kepala yg ditopangkan kebangkar.

Sedangkan satunya berbaring dibangkar seraya mengelus gadis satu sayang.

Oliv menoleh ketika pintu ruang rawatnya dibuka."Nael?"

"Nuella tidur?" tanya Nael pelan takut mengganggu sang kembar.

Oliv mengangguk."ngapain?"

"Nyusul Nuella."

Oliv kembali mengangguk mengerti,lalu kedua nya diam Nael sudah duduk disofa."kenapa bisa lo nolong Nuell?"

Suara Nael memecah keheningan membuat Oliv sedikit tersentak apalagi nada datar itu mencekam.

"Ta..di gue bully si Jelek tapi tiba tiba Nuella dateng bela si Jelek,terus saat gue suruh mundur ia nurut dan gue ingin lanjut bully sijelek eh malah Jevan dateng terus banting gue,Nuella natap gue mata udah mau nangis,Nuella mehampirin Jevan terus mereka cekcok sampai Jevan mau nampar Nuella tapi gue halangin terus pergi." jelas Oliv panjang kayak ngedongeng.Nael tersenyum tipis melihat cara jelasin Oliv yg lucu dan panjang.

'Lucu.'

"Olivia Miranda Cavero,right?"

Oliv mengangguk kaku."kenapa?"

"Gpp hanya memastikan."desisnya.

Oliv mematung entah kenapa ia merasa dalam bahaya.

________

Suasana gelap nan lembab menjadi pemandangan pertama saat memasuki ruangan kematian ini atau 'Bloddy Room'

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Suasana gelap nan lembab menjadi pemandangan pertama saat memasuki ruangan kematian ini atau 'Bloddy Room'

Sel sel berisi manusia berdosa dengan tangan serta kaki dirantai,kantong mata ada disetiap bedebah ini namun tidak dengan satu orang yg berdiri disalah satu bedebah diruang pengap itu.

"Mari kita mulai By Death." seringai muncul dibibir ramun keungan.

Bedebah berjenis pria baya itu menggeleng,'By Death'adalah panggilan orang itu untuk semua target termasuk pria yg sudah berani mengusik My Girl nya.

Pria itu adalah orang yg tak pernah readers pikirkan,pria yg sudah membangunkan iblis dalam diri orang tersebut.

Selangkah kau berjalan,seribu ayunan ku tendangkan.

Itu adalah Motto mereka setiap orang menganggu mereka maka siap siap ribuan bahkan jutaan kesengsaran akan kau terima.

Orang itu memutari korban,jari jarinya bermain disebuah belati Darkbrown miliknya,manik iblis itu menatap tajam korban seperti yg korban itu lakukan ke My Girl nya.

"Kematian menantimu Vernon Adelwolf."

Dor.

Timah panas melesat secekencang badai menembus kulit dan saraf.

"Good bye."

_________

Melakukan tindak kriminal adalah keseharian geng motor satu ini,setiap jam dan menitnya mereka selalu mencari target untuk dibuat kerusuhan atau pun peperangan.

Seperti saat ini sang ketua dan anggonta intinya sedang berdiskusi,"siapa target berikutnya?"

Dengan tenang salah satunya menjawab."OREON."

Menaikan satu alisnya semua kompak menatap sipenjawab.

"Dendam ini masih membara,karena dia gue harus masuk scandal g berguna itu." serunya membara,manik coklat itu penuh dendam dan amarah.

3tahun yg lalu adalah hari tergunjangnya dunia maya,seorang Aktor terkenal terlibat scandal pelecehan sexual pada seorang remaja sma disebuah hotel terkenal dijakarta.

Dia adalah Zervan Reynan Albara.

Pemuda tamapan nan romantis yg dikenal akan banyaknya gombalan tapi tak pernah memiliki satu pun pasangan,bisa dibilang dia ini jomblo dari zigot.

Zervan dan Nael musuhan sejak dulu,dari perebutan mainan,cewek,geng,wilayah bahkan perebuatan tahta king racing pun direbutkan.

Dari kecil mereka musuhan karena suatu alasan tak masuk akal yakni keduanya diperintah untuk berebutan oleh ayah mereka masing masing.

Sebenarnya Adrian pun tidak benar benar ingin Zervan dan Nael musuhan tapi Rio ayah Zervan malah menculik Nuella yg masih berusia 3tahun.

Hal itu membuat Nael dan Adrian marah besar lalu meluluh lantahkan mansion Albara.

Sejak itu Nael sangat sangat benci dengan Zervan dan begitu pun sebaliknya,Nuella diselamat dimalam hari dengan keadaan yg cukup mengenaskan,rambut berantakan,lebam dimana mana,manik Shafiernya menangis keras dan disitu lah Nararyia pertama kali muncul,Nara mengendalikan tubuh Nuella yg sudah lemah tak berdaya.

Nara bertempramen cukup buruk,pemarah,g suka dihina,ceria jika dengan orang yg sayang Nuella dan pendendam.

Nara adalah jiwa remaja yg meninggal akibat ulah Rio yg memperkosa nya lalu menebas kepalanya bagai boneka,semenjak itu dia selalu berdiam diri dikamar yg dipakai untuk membunuhnya dimana tempat itu adalah ruang tempat Nuella disekap.

Nara senang bisa membunuh bedebah Rio itu bahkan manik shafier Nuella berganti abu abu.

Tapi setelah Rio meninggal Nuella kembali ketubuh nya saat membuka mata ia sudah disuguhkan pemandangan tak sedap dimana Rio meninggal dengan luka sayat yg panjang,jari yg terpotong,bibir yg terbelah,kepala yg hancur,lindah yg tergantung dilangit langit ruangan dan darah yg menggenang disekitarnya membuat rasa takut Nuella kecil membuncah,tapi tak lama Nael datang dan memeluknya dengan erat.

"Na..el..Nue...lla..ta..kut." lirih Nuella bergetar,maniknya menubruk manik serupa milik Nael.

"Udah Nuella jangan takut ada Nael disini." bisik Nael seraya menutup mata kembarannya itu supaya tidak terlalu melihat lama mayat Rio.

Setelahnya Nuella pingsan dan koma karena terlalu takut dan kelelahan.

Sedangkan Zervan pun dendam karena ayahnya dibunuh Nael ya dia mengira Nael yg membunuh Ayahnya,tapi Nael tidak masalah asal kembarannya itu aman dia siap berkorban.

"Tunggu pembalasan ku bajingan."

Masalalu.
Kata itu buruk untuk diingat.
.
.
.
Zervan Reynan Albara.

By Ris_15 and Mr,Death.

Nuella or AurellyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang