I'm Not Fine (Dhira)

1. I'm not fine

HALO SEMUANYA, SALAM KENAL🤩

AND

HAPPY READING <3

***

Tok tok tok

"DHIRA BANGUN!!! LO MAU KITA TELAT HAH?!" teriak sang kakak dibalik pintu.

"Iya kak, Dhira udah bangun kok, lima menit lagi Dhira turun ke meja makan." jawab Dhira dengan semangat dan segera mengecek kembali perlengkapannya lalu bergegas untuk sarapan.

Anindhira Maheswari gadis cantik dengan rambut panjangnya yang terurai dengan sifat sedikit cuek dan sulit bergaul.

Dhira menuruni anak tangga satu persatu dan diiringi dengan senyum lebarnya sambil bernyanyi "Pagiku cerahku matahari bersinar, ku gendong tas merahku dipundak..."

"Tas merah apaan, itu yg lo gendong tas warna hitam, rabun ya lo."

Dhira mengerucutkan bibirnya, kakak satu-satunya ini pagi-pagi sudah merusak moodnya saja dan apa tadi yang kak Gea bilang? Tas warna hitam? Jelas-jelas ini warna merah.

"Ish apaan si kak, ganggu gue nyanyi aja, lagian warna tas gue benar kok, ini warna merah."

Geanita Maheswari seorang kakak sekaligus seorang ibu bagi Dhira, dengan sifat yang lemah lembut, asik diajak bercanda tetapi tetap tegas.

Kening Gea berkerut "adik gue udah buta warna kali yak, jelas-jelas tas itu berwarna hitam." lirihnya, dan tak ingin memperpanjang.

Ntahlah, Dhira atau Gea yang benar soal pasal warna tas ini, warna hitam atau merah. Aku pun tidak tau.

"Udah buruan lo makan tuh roti, lo mau kita telat?"

Dhira langsung cepat-cepat menghabiskan sarapannya sebelum kakak comelnya itu akan memarahinya lagi.

***
Di sekolah.

"Kak, nanti gue pulangnya sendiri aja yak."

Gea mengerutkan keningnya, ia bingung kenapa adiknya ini ingin pulang sendiri, padahal ia tahu bahwa adiknya ini sangat takut kalau apa-apa sendiri, terkecuali ada hal-hal yang adiknya sengaja ingin tutup-tutupi darinya.

"Oke." singkat Gea, lalu ia bergegas menuju ke kelasnya mendahului Dhira.

"Untung aja kak Gea gak nanya-nanya alesan gue pulang sendiri itu untuk apa." lirihnya

Dhira bergegas menuju kelasnya karena sebentar lagi bel masuk berbunyi. Sesampainya di kelas, ia langsung mendaratkan bokongnya di kursi.

Kelas MIPA 2. Kelas yang mendapati julukan perkumpulan cecan dan cogan belajar.

Dhira memilih untuk duduk sendiri di barisan meja paling depan, ia sengaja ingin duduk seorang diri karena sangat menyukai kesendiriannya.

"Woi dengerin gue, gue punya berita bahagia hari ini," teriak Rio yang menjabat sebagai ketua kelas MIPA 2

"Berita apaan yo?" tanya salah satu teman sekelasnya