Ateez story sex 18+🔞🔞

Problem🔞

Yang merasa masih canggung dengan book ini dilarang baca!!! Udah tak peringatkan loh ya, awas aja klo masih ada yang nanya²!!

Yang tidak suka boleh langsung out 🙏
•
•
•
•
Selamat membaca...

Wooyoung × Mingi

Anggep aja disini tingginya Woo sama Mingi kebalik oke👍 oh ya and di chapter ini buang jauh² fakta klo Woo itu banyak tingkah. Cuma ada Woo yg cool:')

--0--

Mingi menghela nafas, sudah kesekian kalinya loker bukunya dipenuhi berbagai macam hadiah-hadiah.

"Hyung, kenapa?".

Jongho sedikit memiringkan kepalanya.

"Ohhh, hadiah lagi. Sini buat aku saja kalau hyung tidak mau".

"Yasudah, ambil saja semuanya. Aku tinggal dulu ya".

"Sungguh?! Terima kasih".

"Bye...".

"Bye bye".

Kedua kakinya melangkah cepat menyusuri setiap lorong kemudian berhenti pada pintu darurat atap.

Membukanya kasar kemudian memanggil nama yang sejak tadi membuatnya kesal.

"Dia tidak disini, tadi dia izin ke kantin".

"Mau kucarikan? Sepertinya kalian sedang bertengka-

"Tidak perlu".

Mingi pergi dari sana.

•°•°•

Cklek

Ya, seperti biasa ia yang akan pulang terlebih dahulu. Tanpa menunggu ini itu Mingi langsung melepas sepatunya kemudian melangkah ke kamar.

Segera mandi kemudian tak lupa menyisir rambutnya.

Cklek

"Mingi, kau sudah pulang?".

Sang empu tak menanggapi dan tetap fokus pada acara masak-memasak nya.

Mingi menghela nafas ketika sebuah rengkuhan hangat ia terima di pinggangnya.

"Lepaskan Woo, aku mau memasak".

"Mau kubantu?".

"No, thank's".

"Biasanya kau takut kalau menggoreng ikan".

"Tidak ada lauk ikan hari ini, kau bisa pergi".

"Kau marah padaku?".

Prangg!

Mingi meletakkan kasar pisau di tangannya ke atas pantry kemudian berbalik.

"Kumohon berhenti, kau selalu begini. Kalau kau memang tidak suka padaku ya sudah kita putus saja, kau bisa bebas dengan begitu".