Meine Familie [ON - GOING]

Three - 🤍

Happy reading & enjoy the story !

_____________________________

Matahari pun sudah mulai bersinar, aktivitas yang dilakukan mahluk hidup pun sudah dimulai kembali.

Hari ini hari minggu, biasanya orang akan malas untuk bangun pagi dan memilih untuk melanjutkan mimpinya, sama hal nya dengan eze dia masih terlihat tertidur dengan nyenyak dengan selimut yang menyelimuti dirinya.

Terlihat menggemaskan dan lucu.

Mommy yang ingin membangunkan eze pun tersenyum melihat eze yang begitu nyenyak, Eze akan merengek jika dibangunkan tapi jika tidak dibangunkan eze akan melewatkan sarapan nya.

Mommy berjalan menuju ranjang eze, ranjang yang dipenuhi boneka spongebob dan patrik, Eze sangat menyukai kartun bewarna kuning itu.

"Baby ayo bangun"

"Eungh mommy eze masih mengantuk" Lenguh Eze.

"Tapi kamu harus bangun baby jika tidak kamu akan melewatkan sarapan mu" ujar Meisha dengan sabar, anak nya yang satu ini memang sangat susah untuk dibangunkan.

"Hiks mommy eze ngantuk" berucap beriringan dengan tubuh nya yang mulai bangun dari tidurnya.

"Cup cup baby tidak usah menangis ya" ucap mommy sambil memeluk eze.

Yang di peluk hanya diam saja dan tangisan eze pun mulai mereda.

"Sekarang mandi ya, mommy mandikan ok" ujar mommy sambil mengendong eze dan membawanya ke kamar mandi.

Eze yang akan dimandikan hanya nurut saja dia sudah terbiasa, lagi pula peraturan dia kan tidak boleh membantah.

Setelah 10 menit akhirnya eze sudah selesai mandi.

Meisha mulai memakaikan minyak telon agar eze tetap hangat karena cuaca di indonesia sedang pancaroba (kadang hujan/panas).

Memakaikan hoodie baby blue dan celana panjang hitam membuat eze terlihat menggemaskan apalagi hoodie nya oversize yang seakan menenggelamkan tubuh mungilnya.

Setelah semuanya telah selesai, mereka pun turun kebawah untuk sarapan, karena disana pasti sudah ada keluarga yang lainya sudah menunggu.

Berjalan menuju lift sepanjang perjalanan menuju ruang makan tangan eze di genggam oleh mommy nya, kawaii.

"Good morning my family!" ucap Eze dengan senyuman nya.

"Morning baby/sayang"

"Sini duduk samping daddy baby" ucap Edgar.

Eze yang di suruh duduk di samping daddy nya pun hanya menurut saja, masa pagi pagi ribut nanti aja lah pikirnya.

"Ow daddy kenapa banyak banget sayuran nya adek gamau" ucap eze sambil memanyunkan bibirnya, tandanya eze sedang kesal.

Tapi keluarga nya yang melihat eze marah bukan nya takut malah terlihat menggemaskan di mata mereka.

"Tidak terima bantahan eze, habiskan!" ujar opa dengan tegas.