TW // Jarum, kulit ketusuk jarum!!
(Jangan dulu liat gambar di bawah!!)
Solusi buat ciwik yang suka kehilangan jarum pentul pas mau pake kerudung 😃👍
"Kalian berdelapan pasti bakalan didenda sama sekolah. Pas gue baca di krikteria denda, kayaknya bakalan dipatok dari 35 sampai 40 juta deh. Ya tinggal itung aja, 8 dikali sekian .... Oh iya, ini gue 'nyumbang' ambil aja, totalnya 32 juta. Anggap aja kalau ini tanggung jawab gue sebagai ketua OSIS buat kalian. Gak usah seret gue sama masalah itu, atau seret Vian yang gak tahu apa-apa. Urusin masalah kalian sendiri, suruh siapa gak nurut sama gue!"
Rizky melemparkan sebuah tas berwarna hitam yang di dalamnya sudah terdapat uang senilai yang sudah dirinya sebutkan tadi. Tak lama kemudian, lelaki itu duduk di kursi kehormatan ketua OSIS dan hendak memulai rapatnya.
Anggota OSIS yang terlibat skandal itu sudah panas dingin saat Rizky melepaskan tanggung jawab kepada mereka. Ia tidak mau membantu dan sudah tidak peduli lagi dengan harga dirinya.
"Dari awal gue udah sering bilang, fokus kerjain urusan kalian di organisasi. Masuk ke OSIS itu susah banget, ada test mental, test fisik, test keterampilan, sama test kecerdasan juga. Apa gue kurang tegas? Kalian udah ngerasa deket banget ya sama gue?"
Rizky tahu betul, anggota OSIS yang ia pilih ini merupakan orang-orang yang memiliki kualitas di atas rata-rata. Baik itu dalam segi akademik maupun non akademik, ya meskipun ia juga tahu bila tak semua dari mereka memperoleh yang demikian melalui cara yang benar.
Tapi sungguh, siapapun yang lolos kedalam organisasi OSIS, dan mereka bertahan sampai serah terima jabatan, maka orang-orang itu akan memiliki jalur yang mudah untuk masuk ke jenjang Universitas.
"Siswa-siswi lain pada nurut waktu gue bilangin jangan buang sampah sembarangan. Kalian yang anggota OSIS masa gak bisa niru perbuatan siswa biasa buat gak sembarangan juga, alias nurut sama perkataan gue. Ya oke perbandingannya emang gak apple to apple, tapi setidaknya kalian sadar sama jabatan kalian di sekolah. Dan tentunya sama tanggung jawab kalian juga."
Hening, tidak ada anggota lain yang berani menimpali perkataan Rizky. Padahal lelaki itu berbicara dengan tenang, tanpa bentakan sama sekali.
"OSIS sekolah kita itu terkenal kemana-mana, gak hanya soal prestasi, tapi isinya sederet orang-orang yang berguna pada bidangnya. Apa kata orang kalau tiba-tiba dengar kabar ada anggotanya yang bejat, yang gunain jabatan buat hal-hal terlarang. Kan gue lagi yang kena!"
Arah mata Rizky kini tertuju pada wakil ketua OSIS, yaitu Bagas. Orangnya sudah benar-benar gugup, dia tidak tahu bagaimana caranya untuk meredam emosi Rizky. Yang jelas, ia tahu bila kini dirinya adalah sasaran Rizky yang selanjutnya.
"Nah, Lo juga Bagas--"
Tuh kan.
"--lo gak becus banget jadi wakil, antara gue sama Lo yang sering di ruangan OSIS tuh ya Lo. Bisa-bisanya lo gak tahu kalau ruangan ini dipake maksiat."
KAMU SEDANG MEMBACA
CUTE (BAD) BOY || BxB || SOON
Teen FictionRizky dan Alvian adalah musuh bebuyutan selama di sekolah. Keduanya tidak pernah akur karena sejak dulu terus saja memperebutkan perempuan yang sama. Namun, Bundanya Rizky dan Ayahnya Alvian pada akhirnya menikah, menjadikan keduanya sebagai saudar...