O2/1O

12.7K 1.7K 612
                                    

Biasakan vote sebelum membaca.
---

Siang hari di kediaman Sano.

"Ne~ ne~ (name)-chan~" panggil Mikey dengan posisi menelungkupkan tubuhnya di atas sofa dengan kepala yang tertadah si lengan sofa.

(Name) yang tengah mengambil air putih di dapur lantas menoleh ke arah Mikey, "iya?"

Mikey menatap wajah (Name), lalu tersenyum. "Buat anak yuk!"

"Hah?"

"Apa maksudmu manjiro?" Tanya (Name) mencoba meyakinkan apa yang dimaksud oleh suaminya ini.

Mikey yang mendengar pertanyaan (Name) lantas cemberut. "Masa (name) gak tau sih? Buat anak loh~"

Wajah (Name) memerah tipis, "y-ya aku tau. Tapi, kenapa tiba-tiba?"

Mikey berpikir sejenak, lalu bicara. "Oh, tadi aku melihat takemicchi dan anaknya yang sedang bermain di taman. Anaknya lucu, jadi aku ingin punya anak juga!"

(Name) yang mendengar perkataan Mikey lantas sweetdrop."Kok alasannya gitu sih?"

"Kamu serius? Nanti kalau punya anak, kamu gaboleh manja sama aku loh! Kamu harus jadi dewasa. Terus, kamu juga gabisa berduaan terus sama aku, karena ada anak kita nanti." Jelas (Name) panjang lebar.

Mikey terdiam. Lalu berbalik--menatap televisi.

(Name) menatap Mikey bingung. "Manjiro? Jadi buat-"

"Gajadi!" Potong Mikey.

"Eh? Kenapa? Katanya tadi mau buat."

Mikey mengambil remot tv dimeja, lalu mengganti tayangan berita menjadi kartun. "Gamau. Nanti dia ganggu hubungan kita," ucap Mikey.

(Name) yang mendengar itu lantas terkekeh. Lucu banget sih suaminya ini.

(Name) mendekat ke arah Mikey, lalu duduk disalah satu sofa. "Serius gamau buat?" Goda (Name).

Mikey hanya diam sembari fokus menatap tayangan kartun di televisi.

"Manjiro," panggil (Name). Mikey lantas menoleh, "serius ga mau buat?" Tanya (Name) sembari tersenyum jahil.

Mikey menghela nafas pelan, lalu kembali menatap televisi.

(Name) terkekeh, lalu kembali menggoda suaminya. "Nee~ manjiro~ serius ga mau buat?" Tanya (Name). Lagi. Kali ini, dengan nada yang sedikit menggoda.

Mikey memutar bola matanya malas. "Dasar pemancing, lihat saja nanti." *batin Mikey.

(Name) tertawa, lalu bangun dari sofa. "Maaf maaf, kalau begitu aku ke kamar du-"

*greb.

Langkah (Name) terhenti ketika ia merasakan ada benda hangat yang memegang pergelangan tangannya. (Name) pun lantas menoleh, lalu mendapati Mikey yang tengah memegang lengannya.

"Ada apa, manjiro?"

Mikey mematikan televisi, lalu bangun dan mendekat ke arah (Name).

"Kau membuatku tegang (name), kau harus tanggung jawab."

"E-eh?"

.
.
.

Omake!

"A-apa maksudmu?! Aku kan tidak-"

"Kau yang berbuat, kau juga yang harus tanggung jawab. Ini salahmu sendiri (name). Kau membangunkan singa yang tengah tertidur, dan sekarang singa itu kelaparan."

"Ta-tadi katanya gamau buat!"

"Aku berubah pikiran, ayo."

"Ah! Manjiro! Turunkan-mphh!"

----

To be continued...

-✔𝐇𝐔𝐒𝐁𝐀𝐍𝐃 : Sano ManjiroTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang