LOVE? || Ran X Reader X Rindou [END]

2🌈

Hargai kerja keras bininya Haitani  ini biar semangat teros update nya!Caranya?ya di vote and komenlah baby kalau bisa ikutin author juga si(ʃƪ＾3＾）

"ko,cefatt kita makan di restaurant China!" Teriakmu menggandeng tangan Koko.

"Oii kalian ikutt ga??gw traktir nah!" Teriak Koko.

Tanpa kamu sadari Ran dan Rindou sudah memasang muka kesal dengan mengeluarkan surah gelap.

"(Name) sini gosah dekat dekat ma kang melet" Ucap Ran dan Rindou menarik lenganmu dengan posisi Ran sebelah kanan dan Rindou sebelah kiri.

"Dih apasi,Koko tu banyak duit!"Balasmu mencoba berontak namun kekuatanmu dibanding dengan ni dua orang kaga ada apa apanya.

"Nah untuk (Name)" Ucap keduanya lagi menyodorkan black card milik mereka masing masing kepada mu.

Melihat itu mata mu langsung berbinar seolah olah ada bintang dimatamu.Koko yang melihat itu hanya bisa merotasikan matanya malas.

"Lolicon lu dua njir" Ucap Koko.

"Dek,Abang duluan ya Ama Koko sma yang lain,lu sama si kembar Haitani ae udah" Ucap sanzu meninggalkan dirimu dan 2 lelaki jangkung itu.

"Lah enak ini bertiga doang h3h3" Ucap Rindou memasang wajah meresahkan.

"Lu pergi dulu dek,gw duluan yang mulai" Ucap Ran pada Rindou.

"Gabisa gtu,bang"

"Jan mikir macam macam ya lu pada" Ucapmu menatap tajam kearah dua pria itu,tapi-

"you think i'm scared?" Ucap Ran menatap mu penuh gairah.

Rindou mulai memojokan mu Kedinding mengunci dirimu agar tidak berontak.

"(Name) Chan,aku sangat menyukaimu" Ucap Rindou dengan rona merah diwajahnya.

"R-rin gw gbisa gerak" Balasmu,tanpa sadar wajahmu juga sudah panas sedikit.

"Dek,gw duluan lu nanti" Ucap Ran menarik Rindou kebelakang,kini gantian ran lah yang mengkabedon mu sekarang.

Tampak wajah ran sudah sangat bergairah menatap dirimu tajam.

'Sial,gw harus apa njirr,ni sanzutod malah pergi duluan Ama antek" Mikey' Batinmu padahal kamu juga termasuk antek" Mikey.

"Ran-" Tanpa pikir panjang Ran langsung mengecup bibirmu,tidak sampai disitu saja lidah Ran mulai memasuki area mulutmu,kamu hanya bisa pasrah karena saat ini Ran sangat kuat dan bersemangat.

Dirasa kamu sudah mulai kehabisan nafas karena terlalu lama bercumbu dengan Ran,kamu pun memukul dada bidang lelaki jangkung didepanmu itu.Ran menyadari apa yang kamu maksud pun langsung melepaskan ciumannya itu.

"Hahh..hahh..hahh" kamu mencoba menghirup sebanyak banyak nya oksigen yang ada di gedung tua itu.

"Sialan kalian!" Teriakmu,Ran dengan wajah yang merona dan Rindou yang terdiam karena menyaksikan ciuman kasar Ran tadi dengan rona merah juga dipimpinnya.

"(Name) bibirmu manis" Ucap Ran.

Blushh..pipimu memerah jeruk.

"Sekarang aku ya" Ucap Rindou mulai mendekat kearah mu,tapi untunglah Sanzu datang untuk menjemput kalian karena mereka sudah menunggu lama.

"Heh!kalian apain adek gw?" Ucap sanzu mulai memasukan beberapa peluru kedalam pistol kesayangannya karena melihatmu dengan wajah yang berantakan.

"CK,sanzu mengganggu saja" Ucap Rindou pelan.

"Gapapa bang,gelud doang tadi sedikit" Ucapmu berusaha meyakinkan sanzu jika tidak?nyawa tu dua saudara gabakal selamat.

"Lagian,lu bilang kan gabakal nyelamatin gw kalo diganggu ni dua Dugong" Ucapmu lagi merapikan rambutmu yang sedikit berantakan.

"Bercanda doang kali dek,lagian lu adek gw ya tanggung jawab gw lah" Ucap sanzu mengaktifkan pengaman pistol yang telah diisi peluru tadi agar tidak terjadi kecelakaan.

"Rin,lu dikatain Dugong tu" Ucap Ran,padahal yang dimaksud kalian dua njir.

"Lu juga bang" Balas Rindou,lalu mereka mengikui dirimu dan Abang mu sanzu dari belakang.

"Besok (Name) miliku" Ucap Rindou menatap Ran dengan tatapan bersaing.

"Huh?coba saja" balas Ran tersenyum.

Masi mencoba memahami gimana cara bikin cerita romantis ಠ◡ಠ

Oke Jan lupa vote